Anjas Subawijaya Chrisvina Edison Nopersal Irfan Maria Fransiska Reni Oktaria Samsul Hapip Diagnosa keperawatan aktual menurut NANDA adalah menyajikan keadaan klinis yang telah divalidasikan melalui batasan karakteristik mayor yang diidentifikasi. Diagnosa keperawatan aktual memiliki empat komponen diantaranya : label, definisi, batasan karakteristik, dan faktor yang berhubungan. 1. Patofisiologi (biologis atau psikologis) 2. Tindakan yang berhubungan 3. Situasional (lingkungan, personal) 4. Maturasional PES (problem + etiologi + signtom) Menurut NANDA, diagnosa keperawatan risiko adalah keputusan klinis tentang individu, keluarga, atau komunitas yang sangat rentan untuk mengalami masalah dibanding individu atau kelompok lain pada situasi yang sama atau hampir sama. PE (problem + etiologi) Menurut NANDA, diagnosa keperawatan kemungkinan adalah pernyataan tentang masalah yang diduga masih memerlukan data tambahan dengan harapan masih diperlukan untuk memastikan adanya tanda dan gejala utama adanya faktor risiko. Menurut NANDA, diagnosa keperawatan sejatera adalah ketentuan klinis mengenai individu, kelompok, atau masyarakat dalam transisi dari tingkat kesehatan khusus ke tingkat kesehatan yang lebih baik. Cara pembuatan diagnosa ini menggabungkan pernyataan fungsi positif dalam masing-masing pola kesehatan fungsional sebagai alat pengkajian yang disahkan. Dalam menentukan diagnosa keperawatan sejatera menunjukkan terjadi peningkatan fungsi kesehatan menjadi fungsi yang positif. Menurut NANDA, diagnosa keperawatan sindrom adalah diagnosa keperawatan yang terdiri dari sekelompok diagnosa keperawatan aktual atau risiko tinggi yang diduga akan muncul karena suatu kejadian atau situasi tertentu. 1. Gunakan format PES untuk semua masalah aktual dan PE untuk masalah risiko 2. Catat diagnosa keperawatan risiko dan risiko tinggi ke dalam masalah atau format diagnosa keperawatan 3. Gunakan istilah diagnosa keperawatan yang dibuat dari daftar NANDA, atau lainnya 4. Mulai pernyataan diagnosa keperawatan dengan mengidentifikasi informasi tentang data untuk diagnosa keperawatan. 5. Masukan pernyataan diagnosa keperawatan ke dalam daftar masalah 6. Hubungkan setiap diagnosa keperawatan ketika menemukan masalah perawatan 7. Gunakan diagnosa keperawatan sebagai pedoman untuk pengkajian, perencanaan, intervensi, dan evaluasi. 1. Kurang pengetahuan mengenai hubungan antara aturan penanganan dan kontrol proses penyakit pada keluarga -- b.d KMK merawat anggota keluarga yang menderita hipertensi. 2. Resiko intoleran aktivitas pada keluarga --- b.d KMK merawat anggota keluarga yang menderita hipertensi. 3. Aktual nyeri pada keluarga --- b.d KMK merawat anggota keluarga yang menderita hipertensi. 4. Nutrisi; lebih dari kebutuhan tubuh pada keluarga --- b.d KMK merawat anggota keluarga yang menderita hipertensi. 5. Gangguan intregitas ego pada keluarga --- b.d KMK merawat anggota keluarga yang menderita hipertensi. 6. Risiko penurunan curah jantung pada keluarga --- b.d KMK merawat anggota keluarga yang menderita hipertensi. Diagnosa keperawatan memberikan dasar intervensi yang menjadi tanggung gugat perawat. Perumusan diagnosa keperawatan atau bagaimana diagnosa keperawatan digunakan dalam proses pemecahan masalah. Untuk memudahkan dalam membuat diagnosa keperawatan harus diketahui tipe diagnosa keperawatan yang meliputi, aktual, resiko tinggi / resiko kemungkinan, sejatera dan sindrom.