Anda di halaman 1dari 25

POKOK BAHASAN I

PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP


GEOGRAFI

1. Pengertian Geografi
2. Ruang Lingkup Geografi
3. Hubungan Geografi Dengan Ilmu Lain
4. Hubungan Geografi Dengan Pertanahan
1. PENGERTIAN GEOGRAFI

Geographia (bhs Yunani): pencitraan, deskripsi, tulisan,


atau uraian tentang bumi (Erathostenes)
Description of the earth : deskripsi tentang bumi
Writing about the earth : lukisan atau tulisan tentang bumi

Geografi merupakan suatu ilmu pengetahuan yang


mencitrakan atau menguraikan tentang bumi

- fisik alamiah
- gejala dan proses alam
Bumi - gejala dan proses kehidupan dalam
ruang permukaan bumi
CITRA FISIK-ALAMIAH
GEJALA DAN PROSES ALAM
GEJALA DAN PROSES KEHIDUPAN
DALAM RUANG PERMUKAAN BUMI
GEJALA DAN PROSES KEHIDUPAN
DALAM RUANG PERMUKAAN BUMI
a. TOKOH-TOKOH GEOGRAFI (1)

1. Erathostenes ( 230 SM) - - - aliran Matematik


----- bentuk bola bumi dan ukurannya
---- pembagian lintang & bujur
---- pergeseran matahari wilayah iklim

- general geography
uraian pembagian dan gejala yang
mempengaruhi bumi secara keseluruhan

- special geography ---- regional geography


studi ttg variasi penyebaran gejala dalam ruang
pada wilayah tertentu, lokal-nasional-kontinental
a. TOKOH-TOKOH GEOGRAFI (2)
2. Humboldt & Karl Ritter (1769-1759) - - - aliran Fisis
determinis
---- mempelajari aspek fisik dari bumi sebagai tempat
tinggal serta bagian lingkungan manusia.
---- wilayah studi geografi meliputi segala gejala yang
terdapat di permukaan bumi (alam organik & anorganik)
yg ada kepentingannya dengan kehidupan manusia.
Karl Ritter peletak dasar Geografi Sosial Modern
Manusia dipandang sebagai faktor yang aktif dalam
kehidupan ekonominya (tdk tergantung dari alam).

3. Friederich Ratzel (1844-1904)- - aliran Fisis determinis


---- alam menentukan kehidupan manusia.
a. TOKOH-TOKOH GEOGRAFI (3)
4. E. Huntington (1876-1947)---- aliran Climate determinis
---- iklim di suatu tempat, memiliki pengaruh yang
menentukan terhadap perkembangan aktivitas
dan kebudayaan penduduknya

5. Richthoffen (1813-1875) pendekatan sistematik


Studi geografi suatu wilayah meliputi:
- susunan keruangan (spatial arrangement),
- ikatan gejala-gejala bumi yang mencakup
-- gejala fisik, biotik dan manusia yang harus diteliti;
-- bentuknya
-- materinya
-- kejadiannya
-- interrelasi keruangannya
b. BATASAN PENGERTIAN GEOGRAFI (1)
1) Peter Haggett (1975)
-- ilmu yang mempelajari sistem ekologi yaitu hubungan
manusia dg lingkungan alamnya dan sistem keruangan
yang meliputi hubungan antar wilayah

2) Bintarto (1981)
-- ilmu yg mempelajari hubungan kausal gejala-gejala
muka bumi dan peristiwa-peristiwa yg terjadi
di muka bumi, baik fisik maupun yang menyangkut
makhluk hidup beserta permasalahannya melalui
pendekatan keruangan, ekologi dan regional untuk
kepentingan program, proses dan keberhasilan
pembangunan
b. BATASAN PENGERTIAN GEOGRAFI (2)
3) Hasil Simposium Geografi di Semarang (1988)
-- ilmu yang mempelajari persamaan dan
perbedaan fenomena geosfer dengan sudut pandang
kewilayahan atau lingkungan dalam konteks keruangan

4) Pengertian Umum
-- ilmu yang mempelajari hubungan timbal balik antara
bumi dan manusia.

-- Bumi disini dapat diartikan sebagai lingkungan alam


atau habitat manusia (penduduk atau masyarakat)
2. RUANG LINGKUP GEOGRAFI
Lingkup studi geografi meliputi analisis terhadap:
-- gejala fisik/alam
-- gejala manusia, dan gejala biotik (flora dan fauna), serta
-- penyebaran, interrelasi dan interaksinya dalam kontek
keruangan
Dari gejala yang dipelajari maka geografi dapat untuk menjawab
pertanyaan-pertanyaan : 4 W & 1H tentang apa yang terjadi
di permukaan bumi.
What : dapat menunjukkan gejala alam, manusia dan biotik yang
membentuk integrasi keruangan
Where : dapat menunjukkan ruang atau wilayah terdapatnya gejala tadi
Why : dapat menunjukkan relasi-intrrelasi-interaksi-integrasi gejala
tadi sebagai faktor yang tidak terlepas satu sama lain
When : dapat mengungkapkan dimensi waktunya
How : dapat menunjukkan kualitas dan kuantitas gejala dan interrelasi/
interaksi gejala tadi pada ruang wilayah yang bersangkutan
Ruang Lingkup Geografi mencakup 3 hal pokok

1. Distribusi (penyebaran) dan relasi hubungan antara manusia


dipermukaan bumi dan aspek keruangan sebagai tempat tinggal
manusia serta penggunaan permukaan bumi tersebut.
2. Hubungan timbal balik antara masyarakat manusia dengan
lingkungan fisik atau alam dianalisa untuk dapat mengungkap
perbedaan areal dan penyebarannya (studi deferensiasi areal)
3. Kerangka kerja regional dan analisis daerah (region-region )
yang spesifik

Dari ke tiga hal pokok menjadi jelas apa yg merupakan ruang


lingkup geografi, ruang lingkup tersebut tidak dapat dilepaskan
dari aspek alamiah dan insaniah yang menjadi obyek studinya.

Aspek-aspek yg diungkapkan dalam suatu ruang berdasarkan


prinsip-prinsip penyebaran, hubungan dan ikatan gejala-gejala
bumi (korologi)
3. HUBUNGAN GEOGRAFI DENGAN ILMU-ILMU LAIN (1)
ALAMIAH / FISIK (Physical Geography)
- ABIOTIK : Geologi, Hidrologi, Meteorologi
Meteorologi
- BIOTIK : Biologi, (Tumbuhan, Hewan, Manusia)

Wilayah (Regional Geography) Geologi Biologi


- Variasi penyebaran dalam ruang pada
wilayah tertentu
- Hubungan interaksi, interrelasi
keruangan aspek & gejala geografi Geografi regional

Sejarah (Historical Geography)


- Perkembangan & Penyebaran Penduduk
Geograf
- Penyebaran dan Pola-pola permukiman Sosiologi i sejarah Ekonomi
- Zone-zone tanah, vegetasi, flora-fauna

Manusia (Human Geography) Sejarah


- PENDUDUK: Penyebaran, Densitas, Sex ratio
- EKONOMI : Produksi, Transport, Perniagaan
- POLITIK : Negara & Perbatasan,Hub.Internasional
- SOSIAL : Bahasa, Agama, Budaya masyarakat
3. HUBUNGAN GEOGRAFI DENGAN ILMU-ILMU LAIN (2)
GEOGRAFI LINGKUNGAN ALAM
GEOGRAFI REGIONAL
Meteorologi Klimatologi
Bidang abiotis Oseanologi Oseanografi

GEOGRAFI
Hidrologi Hidrografi
Geografi Fisis
Ilmu-ilmu alamiah

Geologi -
petrologi Geomorfologi
tektonik

MASARAKAT
Pedologi Geografi Tanah
Bidang biotis

Botani Geogr. Tumbuhan

MANUSIA
Zoologi Geografi Hewan Geografi Biologis

Antropologi Geografi Manusia


ragawi
GEOGRAFI KESEJARAHAN

GEOGRAFI LINGKUNGAN ALAM


Sumber: Perkembangan Filsafat Geografi N. Daldjoeni, 1995 halm. 305
3. HUBUNGAN GEOGRAFI DENGAN ILMU-ILMU LAIN (2)
GEOGRAFI MASYARAKAT MANUSIA
GEOGRAFI REGIONAL

Geografi Produksi
Geografi Ekonomis Geografi Transport Ilmu Ekonomi
ALAM

Geografi Perniagaan

Ilmu-ilmu sosial
LINGKUNGAN

Geografi Negara-negara
dan perbatasan
Geografi Politik Ilmu Politik
Geografi Hubungan
Internasional
GEOGRAFI

Geografi Permukiman
Geografi Sosial Geografi Bahasa Sosiologi
Geografi Agama

GEOGRAFI KESEJARAHAN
GEOGRAFI MASYARAKAT MANUSIA
3. HUBUNGAN GEOGRAFI DENGAN ILMU-ILMU LAIN (2)
GEOGRAFI REGIONAL Meteorologi

GEOGRAFI LINGKUNGAN ALAM


Oseanologi
Hidrologi Geografi Fisis
Bidang
abiotis
Geologi -
Geomorfologi
Ilmu-ilmu Geografi
Pedologi
alamiah Tanah

Botani
Bidang Zoologi Geografi Biologis
biotis
Anthropologi
GEOGRAFI KESEJARAHAN

GEOGRAFI MASYARAKAT MAN


ragawi

Geogr. Produksi
GEOGRAFI REGIONAL Ilmu Ekonomi Geogr. Transport
Geografi Ekonomis
Geogr. Niaga
Ilmu-ilmu Geogr. Negara &
sosial Ilmu Politik perbatasan Geografi Politik
Geogr.Hub.Intern

Sosiologi Geogr.Permukiman
Geogr. Bahasa Geografi Sosial
GEOGRAFI KESEJARAHAN Geogr. Agama
Studi Geografi

1). Studi Geografi yang meliputi gejala alamiah :


Gejala alamiah merupakan salah satu obyek studi
geografi meliputi gejala-gejala lithosfir, atmosfir,
hidrosfir dengan segala proses dan perkembangannya

2) Studi Geografi yang mengungkap gejala insaniah :


Gejala insaniah merupakan salah satu obyek geografi,
meliputi aspek kebudayaan, sosial, ekonomi, politik,
kependudukan, sejarah dll.
4. HUBUNGAN GEOGRAFI DENGAN PERTANAHAN (1)

- Studi geografi meliputi gejala alam dengan Ruang lingkup gejala


manusia dan juga penyebarannya, interelasinya dan interaksinya
dalam ruang permukaan bumi

- Pertanahan yang dikelola meliputi permukaan bumi, air dan ruang


angkasa termasuk kekayaan alam yg terkandung didalamnya.

- Pengertian bumi menurut UUPA adalah selain permukaan bumi


(tanah) itu sendiri termasuk pula tubuh bumi di bawahnya,serta yg
berada dibawah air baik perairan pedalaman maupun samodra,
sedangkan ruang angkasa adalah ruang di atas bumi dan air yang
terkait dengan penguasan dan pemilikan oleh orang atau badan hukum
untuk keperluan hidup dan usaha.

- Hubungan studi geografi dengan pertanahan, sebagai obyeknya


sama yaitu ruang permukaan bumi, air dan ruang diatas bumi, tetapi
dari segi pembahasannya atau analisanya yang berbeda.
4. HUBUNGAN GEOGRAFI DENGAN PERTANAHAN (2)

- Geografi pembahasan atau analisisnya terhadap hubungan


pengaruh mempengaruhi atau timbal balik (interaksi) antara bumi,
manusia dan kehidupan yg ada dipermukaan bumi, tidak terbatas
pada suatu negara atau wilayah (region) tertentu.

- Pertanahan pembahasannya menekankan pada pengaturan


peruntukan, penggunaan, persediaan dan pemeliharan bumi, serta
pengaturan penguasaan dan pemilikan permukaan bumi (hubungan
hukum dan perbuatan hukum antara orang-orang dengan bumi, air
dan ruang angkasa untuk dapat meningkatkan kesejahteraan rakyat
yang ada di Wilayah Republik Indonesia.

- Dalam hal ini ilmu pengetahuan geografi dapat membantu atau


menunjang pembahasan dan analisis serta pemecahan masalah
masalah yang dihadapi pada bidang pertanahan.
ALAMIAH/FISIK (Physical Geography)
- ABIOTIK : Geologi, Hidrologi, Meteorologi
- BIOTIK : Biologi, (Tumbuhan, Hewan, Manusia)

Manusia (Human Geography)


- PENDUDUK: Penyebaran, Densitas, Sex ratio
- EKONOMI : Produksi, Transport, Perniagaan
- POLITIK : Negara & Perbatasan, Hub. Internasional
- SOSIAL : Bahasa, Agama, Budaya masyarakat

Wilayah (Regional Geography)


- Variasi penyebaran dalam ruang pada wilayah tertentu
- Hubungan interaksi, interrelasi keruangan aspek &
gejala geografi

Sejarah (Historical Geography)


- Perkembangan & Penyebaran Penduduk
- Penyebaran dan Pola-pola permukiman
- Zone-zone tanah, vegetasi, flora-fauna dll.

Anda mungkin juga menyukai