Anda di halaman 1dari 12

Proses Kewirausahaan

Annisa Nurfitri S/ 140310150021


Davi Putri H/ 140310150023
Yuli Sartika/ 140310150029
Riska Tri Handayani/ 140310150041
Iffan Nabani Yusuf/140310150043
Hamdan/140310150047
Kewirausahaan ditentukan oleh :
- Motif berprestasi
- Optimisme
- Sikap nilai
- Status kewirausahaan atau keberhasilan

(David C. McClelland( 1961-207)


Faktor-faktor Pemicu
Kewirausahaaan

Faktor internal:
- Hak kepemilikan (property right - PR)
- Kemampuan/kompetensi (ability/competency-C)
- Insentif (incentive-I)

Faktor internal:
- Lingkungan (environment-E)
Model Proses Kewirausahaan
Inovasi dalam berwirausaha

1. Faktor internal (berasal dari individu):


- Locus of control
- Toleransi
- Nilai-nilai
- Pendidikan
- Pengalaman
2. Faktor eksternal (berasal dari lingkungan)
- Model peran
- Aktivitas
- Peluang
Ciri-ciri Penting Tahap Permulaan dan
Pertumbuhan Kewirausahaan

Umumnya proses pertumbuhan kewirausahaan pada


usaha kecil memiliki tiga ciri penting:
1. Tahap imitasi dan duplikasi: para wirausaha
mulai meniru ide orang lain.
2. Tahap duplikasi dan pengembangan: para
wirausaha mulai mengembangkan ide-ide
barunya
3. Tahap menciptakan sendiri barang dan jasa baru
yang berbeda: menciptakan sesuatu yang baru
dan berbeda melalui ide-ide sendiri sampai terus
berkembang
Ciri-ciri Pertumbuhan Kewirausahaan
TAHAP AWAL TAHAP PERTUMBUHAN
A. Tujuan dan Perencanaan:
tujuan dan rencana pokok Tumbuh sederhana, efisien,
(penciptaan ide-ide orientasi laba, dan secara
pemasaran) langsung untuk mencapainya.

B. Sifat atau Ciri-ciri Kunci Sama seperti tahap awal


Personal:
Berfokus pada masa yang
akan datang dan usaha- Sama seperti tahap awal
usaha menengah diarahkan
untuk jangka panjang.
Pengambilan risiko moderat Kapasitas untuk menempa
dengan tingkat toleransi selama pertumbuhan cepat,
yang tinggi terhadap kemurnian organisasi dan
perubahan dan kegagalan. kemampuan berhitung.
Kapasitas untuk menemukan
ide-ide inovatif yang
memberi kepuasan kepada
konsumen
TAHAP AWAL TAHAP PERTUMBUHAN
Pengetahuan teknik dan Pengetahuan manajerial
pengalaman inovasi pada dan pengalaman dengan
bidangnya menggunakan orang lain
dan sumber daya yang
C. Sifat untuk desain: ada
Struktur pola yang
sederhana dan luas Struktur yang fungsional
dengan jaringan kerja atau vertikal
komunikasi yang luas
secara horizontal
Otoritas pengambilan Mendelegasikan otoritas
keputusan dimiliki oleh pengambilan keputusan
wirausaha kepada manajer level
kedua
Informal dan sistem Kuasi formal dalam
kontrol personal operasi
Langkah Menuju Keberhasilan
Berwirausaha
Faktor Penyebab Keberhasilan
dan Kegagalan Berwirausaha
Penyebab Keberhasilan Berwirausaha
1. Kemampuan dan kemauan
2. Tekad yang kuat dan kerja keras
3. Mengenal peluang yang ada dan berusaha meraihnya.
Ciri-ciri dan watak Kewirausahaan
Keuntungan Kerugian

Otonomi Pengorbanan personal


Tantangan Awal Beban tanggungjawab
Kontrol Fisik Margin kecil dan gagal

Zimmerer (1996:14-15) mengemukakan beberapa factor yang


menyebabkan wirausaha gagal dalam menjalankan usaha barunya yaitu:

1. Tidak kompeten dalam hal manajerial.


2. Kurang berpengalaman baik dalam kemampuan teknik,
memvisualisasikan usaha, dsb
3. Kurang dapat mengendalikan keuangan
4. Gagal dalam perencanaan
5. Lokasi yang kurang memadai
6. Kurangnya pengawasan peralatan
7. Sikap yang kurang sungguh-sungguh dalam berusaha
8. Ketidakmampuan dalam melakukan peralihan atau transisi
kewirausahaan
Zimmerer (1996:14-15) mengemukakan beberapa potensi yang membuat
seseorang mundur dari kewirausahaan yaitu
1. pendapatan yang tidak menentu
2. Kerugian akibat hilangnya modal investasi
3. Perlu kerja keras dan waktu yang lama
4. Kualitas kehidupan yang tetap rendah meskipun usahanya telah
berhasil
Kegagalan juga dapat ditimbulkan dengan dasar kelemahan yang
bersumber pada sifat pribadi:
1. Suka meremehkan sesuatu
2. Suka mengambil jalan pintas
3. Tidak memiliki percaya diri
4. Tidak disiplin
5. Suka mengabaikan tanggung jawab

Anda mungkin juga menyukai