Anda di halaman 1dari 10

TEKNOLOGI PENGOLAHAN PANGAN

FUNGSIONAL

UJI HIPOALERGENIK

Dimas Yofri
Ika Wahyuni (141710101034)
KELOMPOK 9 Rizka Dwi Khairunnisa (141710101103)
Jefrinka Nelza Emania (141710101109)
Apa itu HIPOALERGENIK ?
Hypoallergenic berarti kurang bersifat
alergik dan sering dipersepsikan sebagai
tidak menyebabkan alergi oleh banyak orang.

Alergi susu sapi adalah suatu kumpulan


gejala yang mengenai banyak organ dan
sistem tubuh yang ditimbulkan oleh alergi
terhadap susu sapi, reaksi hipersensitifitas
tipe 1 terhadap protein susu sapi dengan
keterlibatan mekanisme sistem imun dari
antibogi klas IgE da sel Mast.
Alergi terhadap susu formula yang mengandung protein susu
sapi merupakan suatu keadaan dimana seseorang memiliki
sistem reaksi kekebalan tubuh yang abnormal terhadap
protein yang terdapat dalam susu sapi. Sistem kekebalan
tubuh bayi akan melawan protein yang terdapat dalam susu
sapi sehingga gejala-gejala reaksi alergi pun akan muncul.
Gejala Reaksi Alergi
Gangguan akibat ketidakcocokan susu formula bisa timbul
karena reaksi cepat atau timbulnya gejala kurang dari 8
jam. Pada reaksi lambat atau gejala baru timbul setelah
lebih dari 8 jam

Tanda dan gejala ketidakcocokan susu formula atau alergi


susu hampir sama dengan alergi makanan. Gangguan
tersebut dapat mengganggu semua organ tubuh terutama
pencernaan, kulit, saluran napas dan organ lainnya.
G
E
J
A
L
A
Saluran
Cerna R
E
A
K
S
Saluran I
Napas
A
L
E
R
G
I
Gejala Alergi Pada Saluran Cerna

BAYI Sering muntah/gumoh,


kembung,cegukan, sering buang
angin, sering rewel, gelisah atau kolik
terutama malam hari). Sering buang air
besar (> 3 kali perhari), tidak BAB tiap
hari. Kotoran berbau asam, warna hijau
atau berak darah. Lidah/mulut sering
timbul putih.

BALITA mulut berbau, sulit buang air besar,


BAB tidak tiap hari, kotoran bulat-
bulat seperti kotoran kambing,
berbau asam, warna hijau tua atau
hitam, nyeri perut.
Gejala Alergi Pada Saluran Napas

BAYI Napas grok-grok, kadang disertai batuk


ringan, terutama malam dan pagi hari. Sering
bersin, pilek, beringus encer jernih, bila tidur
kepala sering miring ke salah satu sisi karena
hidung buntu sebelah. Minum ASI sering
tersedak atau minum dominan hanya satu sisi
bagian payudara. Mata berair atau sering
timbul kotoran mata (belekan) salah satu
sisi/kedua sisi.

BALITA Sering batuk, batuk lama (>2 minggu),


pilek, (terutama malam dan pagi hari
siang hari hilang) sinusitis, bersin, sesak,
asma dan suara serak.
Diagnosa Alergi..

Penelusuran Pemeriksaan Pembuatan


dan Evaluasi Klinis Catatan Diet

Uji Eliminasi
Pemeriksaan
Uji Kulit dan
Kadar IgE
Provokasi
Susu Hipoalergenik..
Susu hipoalergenik adalah susu yang tidak menimbulkan
reaksi alergi pada 90% bayi/anak dengan diagnosis alergi
susu sapi bila dilakukan uji klinis tersamar ganda dengan
interval kepercayaan 95%.

Susu tersebut mempunyai peptida dengan berat


molekul < 1500 kDa

Susu yang memenuhi kriteria tersebut ialah susu terhidrolisat


ekstensif dan susu formula asam amino. Sedangkan susu
terhidrolisat parsial tidak termasuk dalam kelompok ini dan bukan
merupakan pilihan untuk terapi alergi susu sapi.

Susu hipoalergenik atau rendah alergi ini


contohnya NAN HA, Nutribaby HA, Morinaga
php, dan Enfamil HA.
Bubur Hipoalergenik..

Bubur hipoalergenik dapat dijadikan pilihan sebagai


makanan padat pada bayi dalam rangka mencegah
atau menghindari gejala alergi susu sapi.

Bubur hipoalergenik dapat dijadikan profilaksis dalam


mencegah alergi karena masih mengandung protein susu
sapi yang terhidrolisat parsial yang dapat merangsang
timbulnya toleransi terhadap susu sapi di kemudian hari.
-The End-
Thanks for your
attention

Anda mungkin juga menyukai