Oleh:

M. Atta Bary/F151090021
Adian Rindang/F151090101
Miftahuddin/F151090111

TEKNIK MESIN PERTANIAN DAN PANGAN

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2009
 Pengering efek rumah
kaca merupakan
pengering yang
menggunakan
sumber energi
surya untuk
memanaskan udara
pengering.
Konsep dasar alat
pengering efek rumah
kaca = pemanasan
global
Energi surya yang masuk ke ruang pengering terperangkap
sehingga meningkatkan suhu pada plat beserta bagan-
bagan pembangun ruang pengering. Energi panas yang
diterima tsb, dipindahkan ke udara pengering secara
konveksi, sehingga suhu udara yang masuk dari
lingkungan ke ruang pengering terjadi penigkatan.
 Energi panas yang bersumber dari surya, walaupun
melimpah tetapi sangat bergantung pada keadaan
cuaca dan tidak seragam setiap waktu.
Penggunaan penyimpan energi dan tungku
diluar ruang pengering, salah satu alternatif untuk
mengatasi masalah diatas.
Pada saat iradiasi surya yang diterima sangat rendah
atau tidak ada sama sekali, maka energi tambahan
dapat didistribusikan dari sumber energi tambahan
yang digunakan untuk mempertahankan suhu
pengering yang diharapkan.
 Untuk mendapatkan rancangan alat pengering
dengan performansi yang baik perlu dilakukan
simulasi perancangan, sehingga diperoleh hasil
rancangan sesuai dengan yang diharapkan.
 Metode peniruan suatu fenomena alam
menggunakan sistem buatan.
Menggunakan pemodelan matematis
Tujuan:
Menghemat biaya
Mengurangi kecelakaan Analisis efisiensi
Proses rancang bangun Energi
Simulasi suhu udara Karakteristik Pengering

tidak Aliran seragam tidak

ya

Pembuatan model pengering, tungku & HE (modifikasi)

Uji performansi pengering

tidak Hasil sesuai tidak

ya
PENGERING ERK
 Parameter:
Komponen Utama: Iradiasi (I)
Plat Absorber Suhu lingkungan (T)
Massa (m)
Heat Exchanger Luas permukaan (A)
Udara Lingkungan Koefisien pindah panas konveksi (h)
Panas jenis (cp)
Ruang Pengering
Produk

Output: Suhu lingkungan

Suhu ruang pengering Suhu plat absorber
Suhu produk Suhu heat exchanger
 I = {(Imax - Imin) sin t/8} + Imin

TA= {(TA max - TA min) sin t/8} + TA min

Radiasi Matahari
I (w/m2)

1000
900
800
700
Parameter:
600
500
TA = Suhu Ambien (C) 400
I = Iradiasi (W/m2) 300
200
100
0 t (sekon)
2310

8085
3465

10395
0

11550

19635
1155

13860

21945
5775

16170

20790

25410
18480

26565
6930

27720
4620

9240

12705

15015

17325

23100
24255
Pada pemodelan ini, simulasi dilkukan berdasarkan pada model keseimbangan
energi untuk menduga profil sebaran suhu yang terjadi dalam ruang pengering.

Persamaan keseimbangan energi pada plat absorbser (p):

mp Cpp dTp/dt = [I A p p + hp Ap (Tr - Tp) + hhe Ahe (The-Tp)]
Parameter: Indeks:
o m = massa (kg) o = absorbsivitas o p = plat
o Cp = panas jenis (J/kg C) o h = koefisien o he = heat exchanger
pindah panas
o T = suhu konveksi (W/m2 C) o r = ruang
o t = waktu o A= Ambien
o I = radiasi (W/m2) o D = dinding
o A = luas (m2)
o = transmisivitas
Persamaan keseimbangan energi pada heat exchanger (he):
mhe Cphe dThe/dt = [I A he he + Ahe hhe (Tr - The) + mbb Hbb eff tungku]

Persamaan keseimbangan energi pada produk yang dikeringkan (pr):

mpr Cppr dTpr/dt = [Apr hpr (Tr - Tpr) - hfg mv]

Persamaan keseimbangan energi pada ruang pengering (r):

mr Cpr dTr/dt = [ mu Cpu (Ta - Tr) + Ap hp (Tp - Tr) + Ahe hhe (The - Tr) + Ad Au (Ta - Tr) ]

Parameter: mbb = Laju aliran massa

bahan bakar (kg/s)
Hbb = nilai kalor bahan
bakar (J/kg)
Eff tungku = efisiensi
tungku
Persamaan awal
dY/dX (Y - Y) / ( X2 X1)

Perubahan suhu per satuan waktu

dT/dt (T T) / t = f(x)
T = [f(x) t] + T
 Tp' = [I A p p + hp Ap (Tr - Tp) + hhe Ahe (The-
Tp)] / [mp Cpp/t] + Tp
The' = [I A he he + Ahe hhe (Tr - The) + mbb
Hbb eff tungku] / [mhe Cphe/t] + The
Tpr ' = [Apr hpr (Tr Tpr) hfg mv] / [mpr
Cppr/t] + Tpr
Tr' = [ mu Cpu (Ta - Tr) + Ap hp (Tp - Tr) + Ahe hhe
(The - Tr) + Ad Ud (Ta - Tr) +] / [mr Cpr/t] + Tr

Go To Excel
 10

0
40
50

30
60

20
70
0

T (C)
605
1210
1815
2420
3025
3630
4235
4840
5445
6050
6655
7260
7865
8470
9075
9680
10285
10890
11495
12100
12705
13310
13915
14520
15125
15730
16335
16940
17545
18150
18755
19360
19965
20570
21175
21780
22385
22990
23595
Grafik pendugaan suhu ruang pengering ERK

24200
24805
25410
26015
26620
27225
27830
28435
t (detik)
Tr
Ta
Tp

Tpr
The
 Dari hasil simulasi yang dilakukan, terlihat
bahwa profil suhu dalam ruang pengering
sebanding dengan keberadaan iradiasi surya
yang terjadi.
Pemodelan matematika dan simulasi
sederhana ini dapat digunakan sebagai
referensi untuk merancang dan menduga
suhu di dalam ruang pengering ERK.