Anda di halaman 1dari 17

PERKEMBANGAN FETUS

Disusun Oleh:

RESTU WAHYU AULIA ( 1615301011)


CHIENDY ARISYA SAVITRI ( 1615301028 )
AYNI SARI WANTI ( 1615301045 )
A . PERKEMBANGAN JANIN (FETUS)

Perkembangan janin dimulai sejak fase konsepsi yaitu


pertemuan inti ovum dengan inti spermatozoa. Saat
ejakulasi, kurang lebih berisi 3 cc sperma dikeluarkan
dari organ reproduksi pria yg kurang lebih berisi 300 juta
sperma. Setelah masuk ke organ genetalia internal
wanita, sperma akan menghadapi beberapa rintangan
antara lain lender vagina yg bersifat vagina yg bersifat
asam, lendir servis yg kental, panjangnya uterus, serta
sillia yang ada di tube fallopi.
TAHAP PERKEMBANGAN JANIN PER
MINGGU
1. Minggu ke-1 :
Disebut sebagai masa germinal. Karakteristik utama masa germinal ini adalah
pembelahan sel.
Sejak pembuahan / fertilisasi ovum oleh sperma, zigot yang terbentuk
membelah diri sampai fase morula - blastula. Menjelang akhir minggu
pertama terjadi implantasi di endometrium kavum uteri.
2. Minggu ke-2 :
Terjadi diferensiasi massa selular embrio menjadi dua lapis (stadium
bilaminer). Kedua lapisan itu ialah lempeng epiblas (akan menjadi ektoderm)
dan hipoblas (akan menjadi endoderm).

3. Minggu ke-3 :
Terjadi pembentukan tiga lapis / lempeng yaitu ektoderm dan endoderm
dengan penyusupan lapisan mesoderm di antaranya, diawali dari daerah
primitive streak. Embrio disebut berada dalam stadium tiga lapis (stadium
trilaminer).
4. Minggu ke-4 :
Pada akhir minggu ke-3 / awal minggu ke-4, mulai terbentuk
ruas-ruas badan (somit) sebagai karakteristik pertumbuhan
periode ini. Embrio memproduksi hormon kehamilan (Chorionic
Gonadotropin - HCG), sehingga apabila Anda melakukan test
kehamilan, hasilnya positif.

5. Minggu ke-5 :
Terbentuk 3 lapisan yaitu ectoderm, mesoderm dan endoderm. Ectoderm
adalah lapisan yang paling atas yang akan membentuk system saraf pada
janin tersebut yang seterusnya membentuk otak, tulang belakang, kulit serta
rambut. Lapisan Mesoderm berada pada lapisan tengah yang akan
membentuk organ jantung, buah pinggang, tulang dan organ reproduktif.
Lapisan Endoderm yaitu lapisan paling dalam yang akan membentuk usus,
hati, pankreas dan pundi kencing.
6. Minggu ke-6 :
Ukuran embrio rata-rata 2-4 mm yang diukur dari puncak kepala hingga bokong. Tuba saraf
sepanjang punggung bayi telah menutup. Meski Anda belum bisa mendengar, jantung bayi mulai
berdetak pada minggu ini.

7. Minggu ke-7 :
Akhir minggu ketujuh, panjangnya sekitar 5-13 mm dan beratnya 0,8 gram, kira-kira sebesar biji
kacang hijau. Pucuk lengan mulai membelah menjadi bagian bahu dan tangan yang mungil.
Jantung telah dibagi menjadi bilik kanan dan bilik kiri, begitu pula dengan saluran udara yang
terdapat di dalam paru-paru.

8. Minggu ke-8 :
Panjang kira-kira 14-20 mm. Banyak perubahan yang terjadi pada bayi Anda. Jika Anda bisa
melihat , ujung hidung dan kelopak mata mulai berkembang, begitu pula telinga. Brochi, saluran
yang menghubungkan paru-paru dengan tenggorokan, mulai bercabang. Lengan semakin
membesar dan ia memiliki siku. Semua ini terjadi hanya dalam 6 minggu setelah pembuahan.

9. Minggu ke-9 :
Telinga bagian luar mulai terbentuk, kaki dan tangan terus berkembang berikut jari kaki dan
tangan mulai tampak. Ia mulai bergerak walaupun Anda tak merasakannya. Dengan Doppler,
Anda bisa mendengar detak jantungnya. Minggu ini, panjangnya sekitar 22-30 mm dan beratnya
sekitar 4 gram.
10. Minggu ke-10 :
Semua organ penting yang telah terbentuk mulai bekerjasama.
Pertumbuhan otak meningkat dengan cepat, hampir 250.000
sel saraf baru diproduksi setiap menit.Ia mulai tampak seperti
manusia kecil dengan panjang 32-43 mm dan berat 7 gram.

11. Minggu ke-11 :


Panjang tubuhnya mencapai sekitar 6,5 cm. Baik rambut, kuku jari tangan dan
kakinya mulai tumbuh. Sesekali di usia ini janin sudah menguap.

12. Minggu ke-12 :


Bentuk wajah bayi lengkap, ada dagu dan hidung kecil. Jari-jari tangan dan
kaki yang mungil terpisah penuh. Usus bayi telah berada di dalam rongga
perut.
13. Minggu ke-13 :
Pada akhir trimester pertama, plasenta berkembang untuk menyediakan oksigen ,
nutrisi dan pembuangan sampah bayi. Kelopak mata bayi merapat untuk melindungi
mata yang sedang berkembang.

14. Minggu ke-14 :


Tiga bulan setelah pembuahan, panjangnya 80-110 mm dan beratnya 25 gram.
Lehernya semakin panjang dan kuat. Lanugo, rambut halus yang tumbuh di seluruh
tubuh dan melindungi kulit mulai tumbuh pada minggu ini.

15. Minggu ke-15 :


Tulang dan sumsum tulang di dalam sistem kerangka terus berkembang. Jika bayi Anda
perempuan, ovarium mulai menghasilkan jutaan sel telur pada minggu ini. Kulit bayi
masih sangat tipis sehingga pembuluh darahnya kelihatan.
16. Minggu ke-16 :
Bayi telah terbentuk sepenuhnya dan membutuhkan nutrisi melalui
plasenta. Bayi telah mempunyai tulang yang kuat dan mulai bisa
mendengar suara. Dalam proses pembentukan ini system
peredaran darah adalah yang pertama terbentuk dan berfungsi.

17. Minggu ke-17 :


Dengan panjang 12 cm dan berat 100 gram, bayi masih sangat kecil. Lapisan
lemak cokelat mulai berkembang, untuk menjaga suhu tubuh bayi setelah lahir.

18. Minggu ke-18 :


Mulailah bersenandung sebab janin sudah bisa mendengar pada minggu ini. Ia
pun bisa terkejut bila mendengar suara keras. Mata bayi pun berkembang. Ia akan
mengetahui adanya cahaya jika Anda menempelkan senter yang menyala di perut.
Panjangnya sudah 14 cm dan beratnya 140 gram. Bayi sudah bisa melihat cahaya
yang masuk melalui dinding rahim ibu. Hormon Estrogen dan Progesteron
semakin meningkat.
19. Minggu ke-19 :
Tubuh bayi diselimuti vernix caseosa, semacam lapisan lilin yang melindungi kulit
dari luka. Otak bayi telah mencapai jutaan saraf motorik karenanya ia mampu
membuat gerakan sadar seperti menghisap jempol. Beratnya 226 gram dengan
panjang hampir 16 cm.

20. Minggu ke-20 :


Tubuh bayi diselimuti vernix caseosa, semacam lapisan lilin yang melindungi kulit
dari luka. Otak bayi telah mencapai jutaan saraf motorik karenanya ia mampu
membuat gerakan sadar seperti menghisap jempol. Beratnya 226 gram dengan
panjang hampir 16 cm.

21. Minggu ke-21 :


Usus bayi telah cukup berkembang sehingga ia sudah mampu menyerap atau
menelan gula dari cairan lalu dilanjutkan melalui sistem pencernaan manuju usus
besar. Gerakan bayi semakin pelan karena beratnya sudah 340 gram dan
panjangnya 20 cm.
22. Minggu ke-22 :
Indera yang akan digunakan bayi untuk belajar berkembang
setiap hari. Setiap minggu, wajahnya semakin mirip seperti saat
dilahirkan. Perbandingan kepala dan tubuh semakin proporsional.

23. Minggu ke-23 :


Meski lemak semakin bertumpuk di dalam tubuh bayi, kulitnya masih
kendur sehingga tampak keriput. Ini karena produksi sel kulit lebih
banyak dibandingkan lemak. Ia memiliki kebiasaaan "berolahraga",
menggerakkan otot jari-jari tangan dan kaki, lengan dan kaki secara
teratur. Beratnya hampir 450 gram. Tangan dan kaki bayi telah
terbentuk dengan sempurna, jari juga terbentuk sempurna.

24. Minggu ke-24 :


Paru-paru mulai mengambil oksigen meski bayi masih menerima
oksigen dari plasenta. Untuk persiapan hidup di luar rahim, paru-
paru bayi mulai menghasilkan surfaktan yang menjaga kantung
udara tetap mengembang Kulit bayi mulai menebal.
25. Minggu ke-25 :
Bayi cegukan, apakah Anda merasakannya? Ini tandanya ia sedang latihan bernafas. Ia menghirup
dan mengeluarkan air ketuban. Jika air ketuban yang tertelan terlalu banyak, ia akan cegukan.
Tulang bayi semakin mengeras dan bayi menjadi bayi yang semakin kuat. Saluran darah di paru-
paru bayi sudah semakin berkembang. Garis disekitar mulut bayi sudah mulai membentuk dan
fungsi menelan sudah semakin membaik. Indera penciuman bayi sudah semakin membaik karena
di minggu ini bagian hidung bayi (nostrils) sudah mulai berfungsi. Berat bayi sudah mencapai 650-
670 gram dengan tinggi badan 34-37 cm.

26. Minggu ke-26 :


Bayi sudah bisa mengedipkan matanya selain itu retina matanya telah mulai terbentuk. Aktifitas
otaknya yang berkaitan dengan pendengarannya dan pengelihatannya sudah berfungsi, bunda
dapat memulai memperdengarkan lagu yang ringan dan mencoba untuk memberi cahaya lebih
disekitar perut, mungkin bunda akan merasakan anggukan kepala si kecil. Berat badan bayi sudah
mencapai 750-780gram, sedangkan tingginya 35-38 cm.

27. Minggu ke-27 :


Minggu pertama trimester ketiga, paru-paru, hati dan sistem kekebalan tubuh masih harus
dimatangkan. Namun jika ia dilahirkan, memiliki peluang 85% untuk bertahan. Indra perasa mulai
terbentuk. Bayi juga sudah pandai mengisap ibu jari dan menelan air ketuban yang
mengelilinginya. Berat umum bayi seusia si kecil 870-890 gram dengan tinggi badan 36-38 cm.
28. Minggu ke-28 :
Minggu ini beratnya 1100 gram dan panjangnya 25 cm. Otak bayi semakin berkembang dan
meluas. Lapisan lemak pun semakin berkembang dan rambutnya terus tumbuh
Lemak dalam badan mulai bertambah. Walaupun gerakan bayi sudah mulai terbatas karena
beratnya yang semakin bertambah, namun matanya sudah mulai bisa berkedip bila melihat
cahaya melalui dinding perut ibunya. Kepalanya sudah mengarah ke bawah. Paru-parunya belum
sempurna, namun jika saat ini ia terlahir ke dunia, si kecil kemungkinan besar telah dapat
bertahan hidup.

29. Minggu ke-29 :


Kelenjar adrenalin bayi mulai menghasilkan hormon seperti androgen dan estrogen. Hormon ini
akan menyetimulasi hormon prolaktin di dalam tubuh ibu sehingga membuat kolostrum (air susu
yang pertama kali keluar saat menyusui).
Sensitifitas dari bayi semakin jelas, bayi sudah bisa mengidentifikasi perubahan suara, cahaya,
rasa dan bau. Selain itu otak bayi sudah bisa mengendalikan nafas dan mengatur suhu badan dari
bayi. Postur dari bayi sudah semakin sempurna sebagai seorang manusia, berat badannya 1100-
1200 gram, dengan tinggi badan 37-39 cm.
30. Minggu ke-30 :
Lemak dan berat badan bayi terus bertambah sehingga bobot bayi
sekarang sekitar 1400 gram dan panjangnya 27 cm. Karena ia
semakin besar, gerakannya semakin terasa. mata indah bayi sudah
mulai bergerak dari satu sisi ke sisi yang lain dan dia sudah mulai
belajar untuk membuka dan menutup matanya.

31. Minggu ke-31 :


Plasenta masih memberikan nutrisi yang dibutuhkan bayi. Aliran
darah di plasenta memungkinkan bayi menghasilkan air seni. Ia
berkemih hampir sebanyak 500 ml sehari di dalam air ketuban
Perkembangan fisik bayi sudah mulai melambat pada fase ini,
hanya berat badan bayilah yang akan bertambah.
32. Minggu ke-32 :
Jari tangan dan kaki telah tumbuh sempurna, begitu pula dengan bulu mata, alis dan rambut di
kepala bayi yang semakin jelas. Lanugo yang menutupi tubuh bayi mulai rontok tetapi sebagian
masih ada di bahu dan punggung saat dilahirkan. Dengan berat 1800 gram dan panjang 29 cm,
kemampuan untuk bertahan hidup di luar rahim sudah lebih baik apabila di dilahirkan pada
minggu ini. Kulit bayi semakin merah, kelopak matanya juga telah terbuka dan system
pendengaran telah terbentuk dengan sempurna. Kuku dari jari mungil tangan dan kaki si kecil
sudah lengkap dan sempurna. Rambutnya pun semakin banyak dan semakin panjang. Bayi sudah
mulai bisa bermimpi.

33. Minggu ke-33 :


Bayi telah memiliki bentuk wajah yang menyerupai ayah dan ibunya. Otak bayi semakin pesat
berkembang. Pada saat ini juga otak bayi sudah mulai bisa berkoordinasi antara lain, bayi sudah
menghisap jempolnya dan sudah bisa menelan. Walaupun tulang-tulang bayi sudah semakin
mengeras tetapi otot-otot bayi belum benar-benar bersatu. Bayi sudah bisa mengambil nafas
dalam-dalam walaupun nafasnya masih di dalam air. Apabila bayinya laki-laki maka testis bayi
sudah mulai turun dari perut menuju skrotum. Berat badan bayi 1800-1900 gram, dengan tinggi
badan sekitar 43-45 cm.
34. Minggu ke-34 :
bayi berada di pintu rahim. Bayi sudah dapat membuka dan menutup mata apabila mengantuk
dan tidur, bayi juga sudah mulai mengedipkan matanya. Tubuh bunda sedang mengirimkan
antibodi melalui darah bunda ke dalam darah bayi yang berfungsi sebagai sistem kekebalan
tubuhnya dan proses ini akan tetap terus berlangsung bahkan lebih rinci pada saat bunda mulai
menyusui. Berat Badan bayi 2000-2010 gram, dengan tinggi badan sekitar 45-46 cm.

35. Minggu ke-35 :


Pendengaran bayi sudah berfungsi secara sempurna. Lemak dari tubuh bayi sudah mulai
memadat pada bagian kaki dan tangannya, lapisan lemak ini berfungsi untuk memberikan
kehangatan pada tubuhnya. Bayi sudah semakin membesar dan sudah mulai memenuhi rahim
bunda. Apabila bayi bunda laki-laki maka di bulan ini testisnya telah sempurna. Berat badan bayi
2300-2350 gram, dengan tinggi badan sekitar 45-47 cm.

36. Minggu ke-36 :


Kulit bayi sudah semakin halus dan sudah menjadi kulit bayi. Lapisan lemak sudah mulai mengisi
bagian lengan dan betis dari bayi. Ginjal dari bayi sudah bekerja dengan baik dan livernya pun
telah memproduksi kotoran. Saat ini paru-paru bayi sudah bekerja baik bahkan sudah siap
bertemu dengan mama dan papa. Berat badan bayi 2400-2450 gram, dengan tinggi badan 47-48
cm.
THANKS YOU

Anda mungkin juga menyukai