Anda di halaman 1dari 8

Kenaikan Harga

Daging Yang Tidak


Pro Peternak
Program Magister Ilmu Biologi Reproduksi
Fakultas Kedokteran Hewan
Universitas Airlangga
Surabaya
2017
Pendahuluan
Laju pertumbuhan penduduk meningkat

Perkiraan peningkatan penduduk 1,43% per-hari selama tahun 2016-2020


Taraf hidup meningkat
Kebutuhan bahan pangan meningkat
Permintaan bahan pangan kaya gizi semakin naik termasuk daging
Gapuspindo memperkirakan konsumsi daging per kg per kapita tahun 2016-2020 meningkat 5%
BPS : Indonesia tahun 2017 260 juta jiwa 729 ton daging = 4,1 juta ekor sapi
Gapuspindo : produksi daging hanya dapat dipnuhi dari 2,5 juta ekor sapi
Kebutuhan dan ketersediaan dagnig timpang harga bergejolak
Pemerintah impor 960 ribu ekor sapi dan 112 ribu ton daging untuk menstabilka kebutuhan daging
Masalah

Apakah penyebab kenaikan harga daging di Indonesia


Bagaimana dampak kenaikan harga daging terhadap peternak
Bagaimana aspirasi keberpihakan terhadap peternak dalam masalah ini
Pembahasan
Penyebab kenaikan harga daging

Ternak rakyat menjadi tumpuhan utama pembibitan sapi potong


Komponen tataniaga selama transportasi
Banyaknya makelar dalam sistem penyebaran ternak sapi
Melekatnya budaya, sehingga olahan berbahan daging tidak tergantikan
Daging impor yang lebih murah dan seharusnya menekan harga daging domestik, ironis
nya menyamakan harga daging domestik
Peternak yang menjadi tumpuhan utama industri sapi potong tidak merasakan dampak
kenaikan harga daging
Pembahasan
Dampak kenaikan harga daging

Menurut Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur harga daging sapi terus mening
kat selama tiga tahun terakhir
1. Harga daging Oktober 2014: 85-88ribu/kg
2. Harga daging Desember 2015: 100ribu/kg
3. Harga daging Desember 2016: 105ribu/kg
4. Harga daging Mei 2017: 106-109ribu/kg
Tingkat suplai daging sapi nasional tidak dapat mengimbangi permintaan daging
sapi yang semakin tingginya peminatnya setiap tahunnya
Peternak tidak punya akses menjual ternaknya, sehingga banyak makelar
Peternak menjual sapinya hanya ketika benar benar membutuhkan uang
Pembahasan
Aspirasi keberpihakan terhadap peternak
Perusahaan besar maupun Pemerintah
menggantungkan pembibitan pada peternak kecil

Peternak rakyat berternak sebagai pekerjaan


sambilan

Tidak ada yang pro peternak kecil sehingga permintaan


daging dalam negeri tidak dapat dipenuhi dengan sapi
domestik

Daging terutama daging sapi lebih banyak merupakan konsumsi kelas menengah ke atas sehingga ketika harga mengal
ami pelonjokan maka ada kepentingan pembenaran argumentasi konsumen karena kaum menengah ke atas jelas bany
ak memiliki otoritas. I Gusti Bagus Rai Utama dalam bukunya mengatakan salah satu kesalahan berfikir adalah Arg
umentum ad Verecundiam yang artinya beragumentasi dengan menggunakan otoritas, yang berhubungan terhadap pe
mbenaran sebuah kepentingan
Kesimpulan Kenaikan harga
daging

keuntungan harga bibit


peternak sapi juga
rendah naik

keuntungan peterak membeli


peternak rendah bibit mahal

Anda mungkin juga menyukai