M.SYUKRANLILLAH 1504101010104
SATRYA RIFQI HAWALI 1504101010092
NUR ALISA ARIGA 1504101010011
INTAN HARMANITA 1504103010023
SAFRIDANI 1405002010076
PENGERTIAN
1. KB + KK : Mahasiswa berdiskusi
2. KB + KS : Dosen itu jahat
3. KB + Kbil : Harga pensil itu dua ribu rupiah
4. KB + (KD + KB) : Tinggalnya di Lamteuba
5. KBI + KK + KB2 : Mereka menonton Moto GP
6. KBI + KK + KB2 + KB3 : Nenek mencarikan saya istri
7. KBI + KB2 : Satrya pencuri
Pada contoh di atas, ke 2 klausa tersebut bisa berdiri sendiri dan tidak akan kehilangan makna
jika dipisah menjadi kalimat-kalimat tunggal.
KALIMAT MENURUT STRUKTUR
GRAMATIKALNYA
C. Kalimat Majemuk Tidak Setara, terdiri atas satu suku kalimat yang bebas dan satu suku kalimat
atau lebih yang tidak bebas. Inti gagasa dituangkan kedalam induk kalimat, sedangkan pertaliannya
dari sudut pandangan waktu, sebab, akibat, tujuan, syarat, dan sebagainya dengan aspek gagasan
yang lain diungkapkan dalam anak kalimat.
Contoh :
Komputer itu dilengkapi dengan alat-alat modern. (tunggal)
Mereka masih dapat mengacaukan data-data dikomputer. (tunggal)
Meskipun komputer itu dilengkapi dengan alat-alat modern, mereka masih dapat mengacaukan
data-data dikomputer.
D. Kalimat Majemuk campuran, terdiri atas kalimat majemuk tak setara dan kalimat majemuk setara.
Contoh :
Karena hari sudah malam, kami berhenti dan langsung pulang
Kami pulang, tetapi mereka masih bekerja karena tugasnya belum selesai.
JENIS KALIMAT
BERDASARKAN RETORIKA
Tulisan akan lebih efektif jika di samping kalimat kalimat yang di susunnya benar, juga gaya retorikannya
menarik pembaca. Jenis kalimat berdasarkan retorikanya terbagi atas 3 :
A. Kalimat Yang Melepas
Kalimat terlepas terbentuk jika kalimat tersebut disusun dengan diawali oleh unsur utama (induk kalimat)
dan diikuti oleh unsur tambahan (anak kalimat). Unsure anak kalimat ini seakan-akan dilepas saja oleh
penulisnya. Jika unsur anak kalimat tidak diucapkan, kalimat itu sudah bermakna lengkap. Contoh : Saya
akan diberikan vespa oleh Ayah jika saya lulus ujian sarjana.
B. Kalimat yang Klimaks
Kalimat klimaks terbentuk jika kalimat tersebut disusun dengan diawali oleh anak kalimat dan diakhiri oleh
induk kalimat. Contoh : Karena sulit kendaraan, ia datang terlambat ke kampusnya.
C. Kalimat yang Berimbang
Kalimat yang berimbang disusun dalam bentuk kalimat majemuk setara dan majemuk campuran. Contoh :
Bursa saham tampaknya semakin bergairah, inestor asing dan domestik berlomba.
JENIS KALIMAT
BERDASARKAN FUNGSINYA
Kalimat berdasarkan fungsinya dapat dibedakan menjadi 4 jenis, yaitu :