Anda di halaman 1dari 14

2

Audit berbasis risiko

Pendekatan
dalam
Unsur-unsur melaksanakan
dasar dari suatu audit berbasis
audit berbasis risiko
Tujuan auditor
dalam audit risiko
berbasis risiko
3
TUJUAN

Memperoleh asurans yang layak mengenai apakah laporan keuangan secaara


menyeluruh bebas dari salah saji yang material, yang disebabkan oleh kecurangan
atau kesalahan,

Melaporkan mengenai laporan keuangan, dan mengkomunikasikan segala sesuatu


seperti yang diwajibkan ISAs sesuai dengan temuan auditor.
4
Konsep Dasar

Material
Reasonable Inherent
Audit Scope Misstatment
Assurance Limitation Assertion
(Lingkup (Salah Saji
(Asurans (Kendala (asersi)
Audit) yang
yang Layak) Bawaan)
Material)
5
Konsep Dasar

Reasonable Asurans yang tinggi tetapi bukan pada


Assurance tingkat yang mutlak. Ketika auditor
(Asurans memperoleh bukti audit yang cukup dan
yang Layak) tepat untuk menekan risiko audit.
6
Konsep Dasar

Sifat Pelaporan
Keuangan

Inherent
Limitation Pelaporan Sifat Bukti
(Kendala Keuangan Audit
tepat yang
Bawaan) waktu Tersedia

Sifat Prosedur Audit


7
Konsep Dasar

Lingkup pekerjaan auditor dan opini yang diberikan


dibatasi pada menjawab pertanyaan :
Audit Scope
(Lingkup Apakah laporan keuangan dibuat dalam semua hal
Audit) yang material sesuai dengan kerangka pelaporan
keuangan yang berlaku.
8
Konsep Dasar

pengungkapan yang
tidak dicantumkan
berupa dalam laporan
pengungkapan yang keuangan serta
menyesatkan dalam berupa kesalahan
Material laporan keuangan atau Kecurangan.
Misstatment
(Salah Saji
yang
berupa salah saji yang terjadi secara sendiri-
Material) tidak di koreksi sendiri atau bersama
Salah saji yang material
terjadi jika secara layak
dapat diharapkan, akan
memengaruhi keputusan
ekonomis pemakai
laporan keuangan.
9
Konsep Dasar

Pernyataan yang diberikan manajemen


Assertion secara eksplisit maupun implisit yang
(asersi) tertanam didalam atau merupakan
bagian dari laporan keuangan.
10
Audit Risk

Risiko memberikan opini yang tidak tepat atas laporan keuangan yang
disalah sajikan secara material Risiko Audit terdiri atas :

Inherent Risk

Control Risk

Detection Risk
11
Melaksanakan Audit Berbasis Risiko

Tiga Langkah Melakukan Audit Berbasis Risiko

Risk Assessment Risk Response Reporting (Pelaporan)


(Menilai Risiko) (Menanggapi Risiko)

Melibatkan Auditor Senior Melakukan Uji Pengendalian (test Tujuan auditor


Tekanan Skeptisme Profesional of Control) Tahap pelaporan
Rencana Audit Identifikasi Pengendalian Intern
yang Relevan.
Diskusi Tim Audit dan
Komunikasi Berkelanjutan Identifikasi Setiap Asersi yang
tidak dapat dditangani hanya
Fokus Pada Identifikasi Risiko dengan prosedur substantif.
Evaluasi Secara Cerdas Prosedur Analitikal Substantif
tanggapan Manajemen (Substantif Analitical Procedures)
mengenai Risko Pendadakan (Unpredictability)
Menggunakan Kearifan Manajemen Overide
Profesional Significant Risk
12
Dokumentasi

Mengapa perlu
dokumentasi audit ?
13
Manfaat Auditing Berbasis Risko

Fleksibilitas Waktu
Upaya Tim Audit Terfokus Pada Area Kunci
Prosedur Audit terfokus pada risiko
Pemahaman atas pengendalian Internal
Komunikasi Tepat Waktu
14

THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai