Anda di halaman 1dari 9

Sekolah tinggi ilmu kesehatan

baiturrahim jambi
pengertian
Pengertian Ketuban Pecah
Dini (KPD) adalah keadaan
pecahnya selaput ketuban
sebelum persalinan. ketuban
pecah dini bisa terjadi
sebelum usia kehamilan 37
minggu atau pada usia cukup
bulan.
FAKTOR PENYEBAB TERJADINYA
KETUBAN PECAH DINI
Faktor Penyebab KPD menurut Manuaba, 2009 dan Morgan, 2009
meliputi antara lain

(1) Serviks inkompeten


(2) Faktor keturunan
(3) pengaruh dari luar yang melemahkan ketuban (infeksi
genetalia)
(4) overdistensi uterus
(5) riwayat KPD sebelumnya dua kali atau lebih
(6) merokok selama kehamilan
(7) usia ibu yang lebih penyebab ketuban kurang kuat.
(8) riwayat hubungan seksual baru-baru ini
(9) paritas
(10) anemia
(11) keadaan sosial ekonomi
TANDA DAN GEJALA

Tanda dan gejala pada kehamilan yang


mengalami KPD adalah keluarnya
cairan ketuban merembes melalui
vagina. Aroma air ketuban berbau amis
dan tidak seperti bau amoniak, mungkin
cairan tersebut masih merembes atau
menetes, Demam, bercak vagina yang
banyak, nyeri perut, denyut jantung
janin bertambah cepat merupakan
tanda-tanda infeksi yang terjadi
(Manuaba, 2009).
KOMPLIKASI YANG TERJADI

Persalinan prematur
Infeksi
Hipoksia dan asfiksia
Syndrom deformitas
janin
PENCEGAHAN
Pemeriksaan kehamilan yang teratur.
Kebiasaan hidup sehat, seperti mengonsumsi
makanan yang sehat, minum cukup, olahraga
teratur dan berhenti merokok.
Membiasakan diri membersihkan daerah
kemaluan
Untuk sementara waktu, berhenti melakukan
hubungan seksual bila ada indikasi yang
menyebabkan ketuban pecah dini, seperti
mulut rahim yang lemah.
konsumsi 100 mg vitamin C secara teratur saat
usia kehamilan lebih dari 20 minggu.
Istirahat yang cukup
PENATALAKSANAAN

Persilahkan ibu untuk istirahat


Kontrol diri ibu (jangan panik)
Mengkonsultasikan ke tenaga
kesehatan terdekat
Melakukan rujukan untuk
penanganan lebih lanjut
KESIMPULAN

Ketuban pecah dini memerlukan


adanya penanganan yang tepat
sehingga komplikasi yang
membahayakan ibu dan janin dapat
dicegah. Pemeriksaan yang teliti perlu
dilakukan sehingga dapat mendeteksi
komplikasi dengan baik. Jika terjadi
komplikasi janin maupun Pada ibu
maka pilihanya Terbaik adalah
terminasi kehamilan.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai