Dasar Teori :
Lipid adalah senyawa organik ( non polar ) sehingga akan
mudah
larut dalam pelarut non polar
Lipid akan menimbulkan bercak lemak.
Cara Kerja :
Daya larut lemak domba
Siapkan 5 buah tabung reaksi, masing masing berisi :
Tab.1. Air
Tab.2. Alkohol panas
Tab.3. Alkohol dingin ukuran sama
Tab.4. Eter
Tab.5. Kloroform
Larutkan lemak domba (dlm ukuran yg sama) ke dalam 5
tabung reaksi tersebut.
Amati kelarutannya pada masing-masing tabung, dan
catat.
Apa kesimpulan anda ?
Dasar teori :
Ketika minyak atau cairan lemak dicampurkan dengan air
dan
dikocok, maka lemak tersebut akan terdispersi di air dan
membentuk
emulsi. Emulsi ini bersifat sementara.
Namun dengan penambahan emulsifying agents, dispersi
Cara Kerja
lemak ini :
akan lebih
Masukkan komplit
1 ml minyakdan lebih
kelapa permanen.
dalam tabung reaksi + 3 ml air ( H2O ).
Kocok AMATI
tambahkan 1ml larutan Natrium karbonat ( Na2CO3 ) 0,5 %.
kocok lagi AMATI.
Dasar Teori :
Proses saponifikasi / penyabunan terjadi akibat hidrolisis lemak
( akibat pemanasan dengan alkali ), kemudian asam lemak
yang terbentuk akan bereaksi dengan garam garam
mineral.
Interpretasi hasil penggunaan
emulgator:
terbentuk emulsi
Interpretasi hasil reaksi saponifikasi:
lemak + NaOH sabun + gliserol
REAKSI AKROLEIN
Interpretasi hasil:
Tab 1:
Terbentuk akrolein krn minyak kelapa akan
berurai menjadi gliserol & senyawa lain krn
pemanasan.
Gliserol yg terbentuk akan bereaksi dgn KHSO4
akrolein.
Tab 2:
Gliserol + KHSO4 akrolein.
CARA KERJA :