1
OUTLINE
PENDAHULUAN
STRATEGI MENGCOVER
MASKIN DALAM JKN
PENUTUP
2
PENDAHULUAN
3
LANDASAN HUKUM
02
tentang Badan
Penyelenggara Jaminan
Setiap orang,
Sosial termasuk orang
asing yang
bekerja paling
03 PP No. 86 Thn 2013
singkat 6 bulan di
Indonesia, wajib
PerPres No. 12 Thn 2013
menjadi peserta
04 PerPres No. 111 Thn 2013 program Jaminan
PerPres No.19 Thn 2016
PerPres No.28 Thn 2016 Sosial
4
JENIS KEPESERTAAN
1 A Pekerja Penerima Upah (PPU) dan Anggota Keluarganya
Bukan
Penerima
Bantuan B Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU)
Iuran dan Anggota Keluarganya
(PBI)
C Bukan Pekerja (BP) dan Anggota Keluarganya
2
A
Penerima PBI APBN
Bantuan
5
Iuran (PBI) B
PBI APBD
PENTAHAPAN KEPESERTAAN
2019
Pasal 6 (3)
PerPres Nomor: 111 Tahun 2013
PERTUMBUHAN JUMLAH PESERTA PROGRAM JKN
180,000,000 Oktober 2016:
Januari 2016: 169.357.677
157.153.790
160,000,000
Januari 2015:
135.739.984
140,000,000
Januari 2014:
117.054.085
120,000,000
100,000,000
80,000,000
60,000,000
40,000,000
-
Oct-14
Oct-15
Oct-16
Jan-14
Dec-14
Jan-15
Dec-15
Jan-16
May-14
No v - 1 4
May-15
No v - 1 5
May-16
Mar-14
Aug - 1 5
Aug-14
Mar-15
Mar-16
Aug-16
Jun-14
Jul-14
Jun-15
Jul-15
Jun-16
Jul-16
Feb-14
Apr-14
Sep-14
Feb-15
Apr-15
Sep-15
Feb-16
Apr-16
Sep-16
7
PERKEMBANGAN KEPESERTAAN PROGRAM JKN KIS
(JANUARI 2014 - OKTOBER 2016)
180
169.36
160
156.79
140 133.24
120
100 91.17
86.4 87.83
80
59.64
60 54
38
40
14.96 18.55
20
9.05
0
2014 2015 31-Okt-16
PBI Non PBI Tanpa PBPU PBPU Total
*dalam juta
Sumber : Laporan Pengelolaan Program Jaminan Sosial Kesehatan
Periode : 31 Oktober 2016 8
8
PERKEMBANGAN FASILITAS KESEHATAN
s.d 25 NOVEMBER 2016
15
PERKEMBANGAN FASILITAS KESEHATAN
s.d 25 NOVEMBER 2016
15
TANTANGAN DAN STRATEGI
11
NIVE SAL
HEALTH
ACCESIBILITY
QUALITY
EQUITY
ASPEK
KELEMBAGAAN
& ORGANISASI
Aspek Pelayanan
Kesehatan REVENUE Aspek Keuangan
PURCHA-
COLLECT-
SING
ION
13
13
TANTANGAN IMPLEMENTASI ASURANSI
KESEHATAN SOSIAL DI NEGARA BERKEMBANG
Tantangan Literatur
Banyaknya penduduk miskin Doetinchem et
Rendahnya kemampuan membayar iuran al., 2006
Tingginya jumlah pekerja sektor informal
Rendahnya rasa solidaritas (gotong royong) Carrin, 2002
Masyarakat sehat menganggap iuran terlalu mahal
Kesiapan fasilitas kesehatan menghadapi permintaan yang
meningkat
Kemampuan pemangku kepentingan untuk mengelola,
merancang & menjalankan skema asuransi kesehatan sosial
Dukungan politik Hsiao et al.,
Struktur administrasi 2006
Kepatuhan asuransi wajib
Memastikan kesinambungan keuangan
Integrasi skema asuransi kesehatan lainnya
14
ASPEK KEPESERTAAN
15
PERLUASAN KEPESERTAAN
Strategi-I
Meningkatkan kerja sama strategis
dengan stake holder: MoU/PKS
1. PPU : Kementerian BUMN, Kementerian
Tenaga Kerja, Asosiasi BU
2. UMKM : Kementerian Koperasi dan UKM,
Mitra Binaan BUMN, Asosiasi Usaha Mikro
3. Pegawai pemerintah : Kementerian
Keuangan, Kemendagri dan K/L Non
Struktural
4. Toga, Toma, Toda
5. Perguruan tinggi
6. dll
16
Strategi-II
Meningkatkan kepatuhan program
JKN-KIS
PP Nomor 86 Tahun 2013
Instansi pelayanan publik: pengurusan surat
perijinan mensyaratkan kepesertaan JKN
Contoh: SIM, STNK, Paspor, Sertifikat tanah
Strategi-III
Mengoptimalkan implementasi
Koordinasi Manfaat
Kerjasama dengan 52 Asuransi Komersial
di Indonesia
17
Strategi-IV
Mengoptimalkan pemanfaatan data
kependudukan yang valid
Kerjasama dengan Kemendagri (Dukcapil),
BPTSP, Disnakertrans, Disperindag, Dirjen
Pajak
Strategi-V
Meningkatkan kemudahan
pendaftaran masyarakat.
Contoh: pendaftaran online, penempatan
agen di pusat-pusat perkantoran dan
kantor Kecamatan
18
ASPEK PEMBAYARAN IURAN
19
Strategi peningkatan kolektibilitas
Perluasan Channel dan Update Tagihan Awarness Pembayaran Iuran
20
Untuk Pembayaran Iuran, dll
Perluasan channel perbankan
21
Perluasan channel PPOB
12.500 outlet 11.643 Outlet 4.126 Pos & 19.202 Agen Pos 817 Kantor
38 Outlet 74 Outlet
70 Outlet
LOKET TRADISIONAL
22
ASPEK PELAYANAN KESEHATAN
23
Bersama Pemda dan berbagai pihak yang terkait untuk
mewujudkan ketersediaan tenaga kesehatan, fasilitas kesehatan,
alat kesehatan dan obat: Jumlah, Distribusi dan Kualitas
B. Sosialisasi kelompok
28
PBI APBN
92,4 juta jiwa
Masyara
kat PBI APBD
Miskin
Integrasi Jamkesda
MANDIRI
Keterangan/rekomendasi Dinsos
29
Regulasi Tentang PBI JK
oleh Lembaga oleh KeMensos
Ditetapkan oleh KeMensos bidang Statistik
Validasi dan
Kriteria Pendataan Verifikasi
DJSN Koordinasi
Data dengan
Kementerian Terpadu Kemenkeu
Kesehatan
31
Dasar hukum
Beberapa regulasi terkait pelaksanaan Integrasi Jamkesda :
32
Peta Jalan JKN
21
PENUTUP
39
1. Kesehatan merupakan investasi untuk meningkatkan
kualitas SDM dalam mendukung pembangunan, maka
diperlukan percepatan perwujudan universal health
coverage
2. Diperlukan peran pemerintah, pemerintah
daerah dan masyarakat dalam
menyukseskan program JKN melalui
ketaatan dalam pelaksanaan regulasi
40
Terima Kasih
Fanpage:
www.bpjs-kesehatan.go.id @BPJSKesehatanRI BPJS Kesehatan
BPJS Kesehatan