Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
SAMPING PENGGUNAAN
KORTIKOSTEROID DALAM
WAKTU YANG LAMA
Oleh :
Harun Nurdiansah Amad
Pembimbing:
dr. Made Sudarjana, Sp.KK
PEMBAHASAN
LATAR BELAKANG
TINJAUAN PUSTAKA
RINGKASAN
LATAR BELAKANG
Kortikosteroid merupakan obat yang memiliki efek dan indikasi
klinis yang sangat luas.
Sering digunakan dalam bidang dermatology
Manfaat sebagai antiinflamasi, antialergi & imunosupresif.
Efek samping dalam bidang dermatology :
Kulit rapuh
Hirsutisme
Eritema fasialis
Sekresi keringat
Memperlambat penyembuhan luka
Striae distensae
Akne
Striae
Penyakit yg sering dikonsulkan
ke bagian dermatology dg
alasan estetika & psikososial
Dihhubungkan dg pubertas,
kehamilan, cushings syndrome,
obesitas, & penggunaan
kortikosteroid
Berbentuk skar linear dengan
panjang beberapa sentimeter
dan lebar antara 1-10mm. Pada
fase awal, striae berbentuk lesi
yang timbul berwarna merah
muda keunguan tanpa ada
penekanan, tetapi lambat laun
menjadi lebih pucat, tertekan
dan berkeriput halus
PEMBAHASAN
Kortikosteroid
Mempunyai khasial & indikasi yg sangat luas
Berdasarkan khasiatnya dibagi menjadi
mineralokortikoid & glukokortikoid ( yg lebih sering
digunakan)
Banyak digunakan dalam bidang dermatology.
Mekanisme kerja
ANTI
INFLAMASI
IMUNOSUPRESI
F
ANTIMITOSIS
(ANTIPROLIFER
ASI)
DOSIS DAN PEMBERIAN
Berikut berbagai penyakit yg dapat diobati dengan
kortikosteroid
Nama penyakit Macam kortikosteroid dan dosisnya sehari
Dermatitis Prednison 4x5 mg atau 3x10mg
Erupsi alergi obat ringan Prednison 3x10 mg atau 4x10 mg
SJS berat dan NET Deksametason 6x5 mg
Eritrodermia Prednison 3x10 mg atau 4x10 mg
Reaksi lepra Prednison 3x10 mg
DLE Prednison 3x10 mg
Pemfigoid bulosa Prednison 40-80 mg
Pemfigus vulgaris Prednison 60-150 mg
Pemfigus foliaseus Prednison 3x20 mg
Pemfigus eritematosa Prednison 3x20 mg
Psoriasis pustulosa Prednison 4x10 mg
Reaksi Jarish-Herxheimer Prednison 20-40 mg
EFEK SAMPING
Tempat Macam efek samping
1. Saluran cerna Hipersekresi asam lambung, mengubah proteksi gaster, ulkus
peptikum/perforasi, pankreatitis, ileitis regional, kolitis ulseratif.
2. Otot Hipotrofi, fibrosis, miopati panggul/bahu.
3. Susunan saraf Perubahan kepribadian (euforia, insomnia, gelisah, mudah
pusat tersinggung, psikosis, paranoid, hiperkinesis, kecendrungan
bunuh diri), nafsu makan bertambah.
4. Tulang Osteoporosis,fraktur, kompresi vertebra, skoliosis, fraktur tulang
5. Kulit panjang.
6. Mata Hirsutisme, hipotropi, strie atrofise, dermatosis akneiformis,
7. Darah purpura, telangiektasis.
8. Pembuluh darah Glaukoma dan katarak subkapsular posterior
9. Kelenjar adrenal Kenaikan Hb, eritrosit, leukosit dan limfosit
bagian kortek Kenaikan tekanan darah
10. Metabolisme Atrofi, tidak bisa melawan stres
protein, KH dan
lemak
11. Elektrolit Kehilangan protein (efek katabolik), hiperlipidemia,gula
meninggi, obesitas, buffao hump, perlemakan hati.
12. Sistem
DOSIS EKIVALEN PADA
KORTIKOSTEROID
Macam Lama kerja Dosis ekivalen
Kortisol Pendek 20
Kortison Pendek 25
Prednison Menengah 5
Metilprednisolon Menengah 4
Triamsinolon Menengah 4
Parametason Panjang 2
Parametason Panjang 2
TERIMAKASIH -