Anda di halaman 1dari 29

ANTI GASTROINTESTINAL

Ikha Rahardiantini, S.Si, Apt


Sistem pencernaan berfungsi:

1. Menerima makanan

2. Memecah makanan mjd zat-zat gizi (proses


pencernaan)

3. Menyerap zat-zat gizi ke dlm aliran darah

4. Membuang bagian makanan yg tdk dpt dicerna


dr tubuh
ANTI GASTROINTESTINAL ADALAH
GOLONGAN OBAT YANG DIPAKAI UNTUK
MEMPERBAIKI ATAU MENGENDALIKAN GANGGUAN
PADA SALURAN GASTROINTESTINAL

Gangguan GASTROINTESTINAL yang sering muncul diantaranya :


1. Muntah
2. Diare
3. Konstipasi
MUNTAH
Muntah atau emisis bisa disebabkan oleh :
1. Mabok kendaraan
2. Infeksi bakteri dan virus
3. Intoleransi makanan
4. Bedah
5. Kehamilan
6. Nyeri
7. Syok
8. Obat obat tertentu termasuk antineoplastik
9. Radiasi
10. Gangguan di telinga tengah yang menyerang ekuilibrium
MUNTAH
Muntah dpt tjd jk pusat muntah dirangsang.

Mekanisme tjdnya muntah:


Ada 2 pusat utama muntah : (di serebral):
Chemoreseptor Trigger zone (CTZ), dekat medula
Pusat Muntah (PM), pd medula

Rangsangan bisa berasal dari:


1. CTZ : rangsangan berasal dr obat, toxin
2. PM : rangsangan dari saraf sensoris, spt bau, rasa dll.
Tindakan yang dilakukan untuk mengatasi muntah sebagai berikut :

Tindakan nonfarmakologik :
- Pemberian teh yang encer
- Minuman berkarbon
- Pedialyte untuk anak anak
- Biskuit Crakers
- Roti panggang yang kering
- Untuk dehidrasi berat diperlukan cairan intravena
ANTI EMETIK TANPA RESEP

Antiemetik yang dijual bebas


Obat ini sering digunakan untuk mencegah mabok kendaraan mencegah
mual,muntah,dan pusing , diminum 30 menit sblm naik kendaraan

Jenis obatnya sbb :


Anti histamin tertentu diantaranya :
- Dimenhidrinat / dramamine mencegah mual, muntah dan pusing
- Siklizin hodroklorid / marezin mencegah mual, muntah, dan pusing
- Difenhidramin hidroklorid / benadryl mencegah mual, muntah dan pusing
(vertigo) juga berguna untuk mencegah atau menghilangkan reaksi alergi
obat,serangga, dan makanan
efek samping : rasa ngantuk, mulut kering dan konstipasi
ANTIEMETIK DENGAN RESEP

Antiemetik dengan resep diklasifikasikan dlm 5 gol, sbb :


1 . Antihistamine
- Jenis obat : hidroksizin ( vistaril, atarax ), prometazin ( phenergan )
- Untuk mual dan muntah pre dan pasca operasi,vertigo,dan mabok perjalanan

2. Antikolenergik
- Jenis obat : skopolamin
- Untuk : mabuk perjalanan,mencegah mual dan muntah
3 . Fenotiazin / Trilafon
Jenis obat : klorpromazin , proklorperazin, perfenazin , flufenazin
Untuk : mual dan muntah yang berat akibat pembedahan,anestetik, teraFi
antineoplastik dan penyakit akibat radiasi

4 . Kanabinoid
Jenis obat : dronabinol, nabilon
Untuk : untuk menghilangkan mual dan muntah karena pengobatan kanker post
kemotherafi

5 . Antiemetik lain
Jenis obat : benzquinamid hidroclorida, metoklopramid hidroklorida, difenidol
Gol. Ini tdk bekerja sekuat anti emetik lain. Gol ini menekan impuls ke CTZ, sedang
yg lain mnghambat CTZ.
DIARE

Diare adalah keluarnya tinja secara berulang ulang lebih dari 6 x


/ hari dengan konsestensi cair dan merupakan gejala dari
gangguan intestinal.

Tindakan mengatasi diare :


Penyebab diare harus ditemukan.

pengobatan nonfarmakologik untuk diare direkomendasikan sampai


penyebab penyakit ditemukan mencakup pemberian minum dan
cairan oral seperti :
- untuk anak anak : gatoradine, pedialyt, ricolyte
- Indonesia: oralit
Antidiare
antidiare diklasifikasikan :
1. opium
- jenis obat : tingtur opium, dan codein
- untuk menurunkan motilitas usus (mengurangi gerakan
-peristaltik)
- efek samping : konstipasi
- lama kerja : 2 jam
2 . Agen agen opium-related

- jenis obat : difenoksilat (lomotil), loperamid (imodium), narkotik


meperidin ( domerol )
- untuk : menurunkan motilitas usus ( peristaltik )
- diberikan pd diare perjalanan
3 . Adsorben
Jenis obat sebagai berikut :
- kaofectat ( kombinasi kaolin dan pektin ),
- Parepectolin garam garam pepto-bismo
- Bismut

4 . Antidiare kombinasi
Jenis obat sebagai berikut :
- Difenoksilat dengan atrofin ( lomotif )
- Parepektolin donnagel,
KONSTIPASI
ADALAH
PENIMBUNAN BAHAN TINJA KERAS DI DALAM USUS BESAR
DISEBABKAN KURANGNYA MASUKAN CAIRAN DAN KEBIASAAN MAKAN
YANG BURUK,

PEMAKAIAN LAKSATIF KRONIK,GANGGUAN NEOROLOGI,MENUNDA


KEINGINAN BAB,KURANG OLAH RAGA DAN OBAT OBATAN TERTENTU.

Tindakan pengobatan :
Tindakan nonfarmakologik
- makan yang mengandung serat dan air
- olah raga
- buang air besar yang teratur
LAKSATIF / Pencahar
Laksatif terdiri dari 4 tipe :

1. Osmotik
jenis Obat : mencakup garam atau salin,laktulose, dan gliserin
MK : mnghindari ketidakseimbangan elektrolit, menarik air ke colon dan
meningkatkan retensi air & elektrolit

2. Laksatif kontak
a. Jenis obat : Bisakodil ( dulcolax ), senna ( senokot ), minyak kastrol
(pencahar )
b. Berfungsi meningkatkan peristaltik dengan mengiritasi ujung ujung
saraf sensorik pada mukosa usus
3 . Laksatif pembentuk Bulk
- jenis obat : psilium hidrofilik musiloid (metamucil)
- berfungsi : meningkatkan ukuran tinja dengan menyerap air
kedalam usus

4 . Emolien
- Jenis obat : natriun dokusat (colace), kalsium dokusat (surfak)
- Berfungsi : pelunak tinja dan pelumas untuk mencegah
konstipasi, mengurangi tegangan waktu buang air besar.
Anti Tukak

Tukak lambung adalh luka yang terjadi pada lapisan bagian dalam
dari lambung atau pada usus (tukak usus) yang mengakibatkan
timbulnya rasa nyeri pada saluran pencernaan.
Penyebab utama dari tukak lambung ini adalah infeksi dari bakteri
Helicobacter pylori.
Penyebab lainnya :
- obat anti radang non steroid yang dikonsumsi dalam jangka
panjang
- merokok
- Stress
- Alkohol yang berlebihan (bukan penyebab), tapi dapat memperburuk
kondisi tukak yang sudah ada.
Golongan antitukak yaitu:

1. Antasida
Mengobati luka/ tukak
- Luka berbentuk bulat /oval tjd krn lapisan
saluran cerna telah termakan ol asam
lambung & getah pencernaan)

Zat aktif :
- Alumunium hidroksida, antasida doen
(paten: dexanta, promag, waisan)
- Natrium Bikarbonat (paten : antimaag)
- Magnesium karbonat (paten: simeco,
neoglumin)
. Antagonis reseptor H2
Zat aktif:
- Cimetidin (paten: sanmetidin, ulsikur)
- Ranitidin (patten: Radin, Rantin)

3. Antimuskarinik yang selektif


- piranzepin (Gastrozepin, piranzepin)

4. Khelator & senyawa kompleks


- Sukralfat (Inpepsa)
Analog prostaglandin
- Misoprostol (paten : citotec)

6. Penghambat Pompa proton


- Omeprazole : Lambuzol, losec
- Lansoprazole : Laz, prosogan
- Pantoprazole: pantozol
Gastritis / maag
Gastritis bakterialis akibat infeksi ol Helicobacter pylori
(bakteri yg tumbuh dlm sel penghasil lendir di lapisan
lambung )

Obat yg diberikan: mgdg bismuth or antibiotik mis:


amoxicillin & claritromycin & obat antitukak (omeprazole)
Contoh obat:

1. Cisapride
Meningkatkan pergerakan or kontraksi dr lambung & usus

2. Metoklopropamid
Merangsang motilitas sal pencernaan mkanan

3. Domperidon
Antiemetik (antimuntah), efek spt metoklopramide

4. Hyoscine
Antikolinergik dgn fungsi utk gangguan kontraksi sal
pencernaan, kandung empedu, sal kemih & sal alat kelamin
wanita.
Antispasmodik
Obat yg used utk mengatasi kejang pd sal cerna/ memiliki sifat sbg relaksan
otot polos yg mungkin disebabkan diare, gastritis, tukak peptik dsb.

Golongan antispasmodik adlh:


1. Antimuskarinik
- Atropin sulfat, ekstrak beladona
- Hiosin Butilbromida (Buskopan, buskopan plus)
2. Antispasmodik lain
- Mebeverin hidroklorida (duspatolin)
3. Stimulan motilitas
- Cisaprid
Obat Hemorrhoid / Wasir

Hemorrhoid /Wasir/Ambeien adalah pelebaran pembuluh darah dan


bantalan penutupnya didaerah dubur.

Penyebabnya
Faktor genetik (utama), faktor lain, misalnya : susah BAB (mengejan),
lama duduk/jongkok dikamar kecil, otot-otot dubur terlebih otot polos
yang lebih tegang dari normal sering berkaitan dengan kondisi perasaan
seseorang misalnya dalam keadaan stress, kelelahan dan sebagainya
Pengobatan Hemoroid/ wasir
Biasanya tdk membutuhkan pengobatan kecuali timbul
gejala.
Pembedahan

Golongan antihemoroid :
1. Sediaan pelembut
Bismut: Anusol, boraginol-N

2. Sediaan kombinasi dgn kortikosteroid


Hidrokortison: Anusol, ultraproct, Boraginol-S
F. Obat dgn Gangguan Sekresi pencernaan

Penggolongan sbb:
1. Obat yg bekerja pd kandung empedu
- Asam Kenodeoksilat: Chenofalk
- Asam Ursodeoksikolat: urdafalk

2. Enzim pencernaan
- Pankreatin : Enzymfort, Librozym

Anda mungkin juga menyukai