Kelompok 5 Mengevaluasi Peresepan Dokter Sesuai Farmasi Klinis
Kelompok 5 Mengevaluasi Peresepan Dokter Sesuai Farmasi Klinis
1. Rinda Fitriya
2. Ririn Tunjung Sari
3. Ririn Yuliatiningsih
4. Riski Ismadani
5. Rizky Yuniarti
Mengevaluasi peresepan
dokter sesuai Farmasi Klinis
Data Pasien
Nama : Tn. Abdul Latief
TD : 170/85 mmHg
Suhu : 37C
BB : 70Kg
TB : 175cm
Analisa Kerasionalan Obat
(Pengobatan)
Tepat Dosis
Tepat Obat
Tepat Pasien
Tepat Indikasi
-Tepat Dosis
1. Piracetam 800mg diberikan 3 kali sehari 1
tablet
2. Citicholin 500mg diberikan 3 kali sehari 1
tablet
3. Lodomer 2,5mg diberikan tiap pagi 1 tablet dan
malam 1 tablet
4. Arkine 2mg diberikan 3 kali sehari 1 tablet
5. Amlodipine 5mg diberikan tiap pagi 1 tablet
6. Kutoin 100mg diberikan tiap pagi 1 tablet dan
malam 1 tablet
-Tepat Obat
Piracetam tab :
1. Gejala-gejala involusi yang berhubungan dengan
usia lanjut :
- Kemunduran daya pikir
- Astenia
- Gangguan adaptasi
- Reaksi psikomotorik yang terganggu
2. Alkoholisme kronik dan adiksi :
- Pre-delirium
- Delirium tremens
- Gangguan fungsi dan kemunduran intelegensia yang
diakibatkan oleh alkoholisme kronik (gangguan ingatan,
konsentrasi pikiran, perhatian, dan intelegensia)
3. Gejala pasca trauma :
- Disfungsi serebral sehubungan dengan akibat pasca trauma
(sakit kepala, vertigo, agitasi, gangguan ingatan dan astenia.
Citicholin 500 mg tablet
1. Gangguan kesadaran akibat cedera kepala, bedah
otak, dan infark serebral stadium akut.
2. Meningkatkan rehabilitasi anggota gerak atas dan
bawah pada hemiplegia akibat apopleksi serebral.
Lodomer 2,5 mg tablet
Management of manifestasi psikosis akut dan
kronis, termasuk skizofrenia dan manik negara. Ini
mungkin juga nilai dalam pengelolaan perilaku
agresif dan gelisah pada pasien dengan sindrom
otak kronis dan keterbelakangan mental dan dalam
mengendalikan gejala Gilles de la Tourette's
syndrome atau sindroma Tourette pada anak dan
dewasa.
Arkine
Segala jenis penyakit Parkinson,termasuk pasca
ensefalitis dan idiopatik, sindroma parkinson akibat
obat, misalnya reserpina dan fenotiazin.
Amlodipine
Untuk pengobatan hipertensi, baik terapi tunggal
maupun kombinasi dengan diuretik tiazid, beta
adrenoreseptor blocker, atau ACE inhibitor.
Digunakan juga untuk pengobatan iskema
miokardia termasuk angina pektoris dan atau
vasospasmus / vasokonstriksi vaskulator koroner.
Obat ini juga dipakai dalam terapi penyakit arteri
koroner.
Kutoin
Grand mal dan serangan psikomotor (epilepsi lobus
temporalis)
-Tepat Pasien
Obat yang diberikan memang tepat digunakan pada
penderita Tn.Abdul Latief
-Tepat Indikasi
1. Piracetam 800mg, termasuk golongan obat nootropik
2. Citicholin 500mg, untuk mengurangi kerusakan jaringan ota
saat otak cidera .
3. Lodomer 2,5mg, agitasi psikomotor pada kelainan tingkah la
4. Arkine, obat antikolinergik yang mempunyai
efek sentral lebih kuat dari pada perifer
5. Amlodipine, obat antihipertensi
6. Kutoin, obat antikejang pada kasus epilepsi ,
demam atau kejang penyebab lainnya.
Tujuan Terapi
1.Meningkatkan kualitas hidup pasien
2. Mencegah terjadinya kronis dan mengganggu
3.Menyembuhkan, mencegah , menghilangkan
gejala maupun penyakit , dan menghindari
terjadinya komplikasi .
Terapi Non
Farmakologi
Sasaran
Terapi
Terapi
Farmakologi
Membiasakan
hidup sehat
Istirahat yang
dan pola Kurangi stres
cukup
makan
teratur .