Anda di halaman 1dari 12

Kenakalan Remaja

Disusun Oleh : Rizma Wulandari


834115046
KENAKALAN > PERILAKU MENYIMPANG

> terdapat penyimpangan perilaku dari berbagai aturan-


aturan sosial ataupun dari nilai dan norma yang berlaku
secara tersirat mengandung makna bahwa ada jalur baku yang harus
ditempuh

Bila tidak melewati jalur tsb > MENYIMPANG


Masalah sosial perilaku sosial
Pendekatan Individual
Pendekatan Sistem
perilaku menyimpang dapat juga dilihat sebagai
perwujudan konteks sosial. Perilaku disorder
tidak dapat dikihat secara sederhana sebagai
tindakan yang tidak layak, melainkam lebih dari
itu harus dilihat sebagai hasil interaksi dari
transaksi yang tidak benar antara seseorang
dengan lingkungan sosialnya(Kauffman, 1989:6)
seseorang dapat menjadi buruk/jelek oleh karena hidup dalam
lingkungan masyarakat yang buruk. Hal ini dapat dijelaskan bahwa pada
umumnya pada masyarakat yang mengalami gejala disorganisasi sosial,
norma dan nilai sosial menjadi kehilangan kekuatan mengikat. Dengan
demikian, kontrol sosial menjadi lemah, sehingga memungkinkan
terjadinya berbagai bentuk penyimpangan perilaku. Di dalam
masyarakat uang disorganisasi sosial, seringkali yang terjadi bukan
sekedar ketidak pastian dam surutnya kekuatan mengikat norma sosial,
tetapi lebih dari itu, perilaku menyimpang karena tidak memperoleh
sanksi sosial kemudiam dianggap biasa dan wajar. (Eitzen, 1986: 10)
Kenakalan remaja
Outcome

proses yang menunjukkan penyimpangan tingkah laku atau


pelanggaran terhadap norma-norma yang ada.
Kenakalan remaja disebabkan oleh berbagai
faktor, baik faktor pribadi, faktor keluarga yang
merupakan lingkungan utama(willis,1994),
maupun faktor lingkungan sekitar uang secara
potensial dapat membentuk perilaku seorang
anak(mulyono, 1995).
Berdasarkan hasil beberapa penelitian
ditemukan bahwa salah satu faktor
penyebab timbulnya kenakalan remaja
adalah tidak BERFUNGSINYA ORANG TUA
SEBAGAI FIGUR TAULADAN BAGI
ANAK(Hawari,1997).
Menurut hirchi (dalam Mussen dkk, 1994) orang tua
dari remaja nakal cenderung memiliki aspirasi yang
minim mengenai anak-anaknya, menghindari
keterlibatan keluarga dan kurangnya bimbingan orang
tua terhadap remaja. Sebaliknya, suasana keluarga
yang menimbulkan rasa aman dan menyenangkan
akan menumbuhkan kepribadian yang wajar pada
anak.
Hal-hal yang bisa dilakukan untuk mengatasi
kenakalan remaja:
Kegagalan mencapai identitas peran dan lemahnya kontrol diri bisa dicegah atau
diatasi dengan prinsip keteladanan. Remaja harus bisa mendapatkan sebanyak
mungkin figur orang-orang dewasa yang telah melampaui masa remajanya
dengan baik juga mereka yang berhasil memperbaiki diri setelah sebelumnya
gagal pada tahap ini.
Adanya motivasi dari keluarga, guru, teman sebaya untuk melakukan point
pertama.
Kemauan orangtua untuk membenahi kondisi keluarga sehingga tercipta keluarga
yang harmonis, komunikatif, dan nyaman bagi remaja.
Remaja pandai memilih teman dan lingkungan yang baik serta orangtua memberi
arahan dengan siapa dan di komunitas mana remaja harus bergaul.
Remaja membentuk ketahanan diri agar tidak mudah terpengaruh jika ternyata
teman sebaya atau komunitas yang ada tidak sesuai dengan harapan.
Thank you

Anda mungkin juga menyukai