Nama anggota :

-MARYATI 2012 41 034

-INDHA SYARI 2012 41 072
-REZITA YULIANI 2012 41 074
-IRDA AYU ASTINA 2012 41 094
-SITI MUHIBAH 2012 41 104
-PUJI AMELIA 2012 41 112
-SISKA NOPRIYANTI 2012 41 116
-NOVA RANESTI 2012 41 118
 A. Pengertian komunikasi
komunikasi berasal dari bahasa latin carc
atau comunis yang berarti sama atau
menjadikan milik bersama. Kalau kita
berkomunikasi dengan orang lain berarti
kita berusaha agar apa yang disampaikan
Istilah kepada orang tersebut dapat
disampaikan jadi komunikasi adalah proses
penerimaan informasi atau pesan dari 2
orang atau lebih dengan cara yang efektif
sehingga pesan yang di maksud dapat
dimengerti.
 B. Komponen komunikasi terdiri dari
1. Komponen komonikan
a. Pesan komunikasi di mngerti orang
penerima pesan
b. Pengambilan keputusan di lakukan
secara sadar untuk
c. Pengambilan keputusan di lakukan
secara sadar untuk kepentingan
kepribadian
d. Mampu menempatkan secara baik
secara mental maupun fisik
2. Komponen komunikator
onmunikasi dapat berjalan efektif
bila ada kepercayaan dalam diri
komonikan dan kepercayaan kepada
komunikator.

3. Komponen Pesan
Pesan dapat berupa nasehat,
bimbingan, dorongan, informasi dll.
Dapat disampaikan lisan maupun non
verbal.
 4. komponen umpan balik
Merupakan respon yang di berikan
oleh komunikan terhadap pesan yang
di terima.

C. Faktor yang mempengaruhi

komunikasi
1.latar belakang budaya
2. ikatan kelompok atau group
3. harapan
4. pendidikan
5. situasi
 D. Pentingnya unsur komunikasi dalam
pelayanan kesehatan
Manusia sebagai makhluk sosial tentu
selalu memerlukan orang lain dan
menjalankan, mengembangkan
kehidupan nya. Komunikasi jadi unsur
terpenting dalam mewujudkan
integritas diri setiap manusia sebagai
bagian dari sistem sosial. Hubungan
dengan orang lain bisa terjadi bila
individu melakukan komunikasi sesama
nya. Komunikasi terputus akan
memberikan dampak pada buruk nya
hubungan antar individu atau
kelompok.
 Hubungan yang terjalin antar tim
antar tim multidisiplin termasuk
keperawatan, unsur administrasi s
sebagai provider merupakan
gambaran dari sisi konsumen
internal.seringkali hubungan buruk
yang terjadi pada suatu rumah di
prediksi, penyebab nya adalah buruk
nya sistem komunikasi anatr individu
yang dalam sistem tersebut.
 Elis ( 2000 ) menyatakan jika
hubungan terputus atau menjadi
sumber stres. Pada umum nya yang di
tunjuk sebagai penyebab adalah
komunikasi yang buruk. Hal ini
terjadi karena beberapa di antaranya
adalah :
1. lemahnya pemahaman mengenai
penggunaan diri secara terapeutik
saat melakukan intraksi dengan klien
2. kurangnya kesadaran diri pada
perawat dalam menjalankan
komunikasi secara terapeuetik.
 3.
Lemah nya penerapan sistem
evaluasi tindakn individual yang
berdampak terhadap lemahnya
pengembangan diri sendiri.

Modikasiyang diperlukan oleh tim

adalah melakukan pendekatan
dengan berlandaskan pada model
konseptual ilmiah dalam melakukan
tindakan keperawatan.