Anda di halaman 1dari 19

PENGELOLAAN KUALITAS

LINGKUNGAN (TLI 381/2 SKS)


Materi 5
Standar dan Kriteria
Pengelolaan Kualitas Lingkungan

Dosen:
Slamet Raharjo, Dr. Eng.
Taufik Ihsan, MT.
JURUSAN TEKNIK LINGKUNGAN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS ANDALAS
1
TEKNIK LINGKUNGAN UNIVERSITAS ANDALAS

KRITERIA DAN STANDAR:


Perbedaan:
Kriteria: kualitas suatu komponen
lingkungan yang ditunjukkan dengan ciri-
ciri kimia, fisika atau biologi. Mis: Air yang
bersih memiliki kriteria tidak berwarna,
tidak berbau dan tidak berasa.
Standar: peraturan mengenai batas
konsentrasi atau intensitas parameter
komponen lingkungan yang dikeluarkan
oleh pihak yang berwenang dengan tujuan2
untuk perlindungan.
TEKNIK LINGKUNGAN UNIVERSITAS ANDALAS

KRITERIA DAN STANDAR:


Perubahan dari kriteria
menjadi standar merupakan
proses penting dalam
manajemen lingkungan

3
TEKNIK LINGKUNGAN UNIVERSITAS ANDALAS

KRITERIA DAN STANDAR:


Menurut McKee dan Wolf (1963):
Standar digunakan untuk semua
aturan dan dasar pengukuran yang
ditetapkan pengambil kebijakan/yang
disetujui.
Standar merupakan hal yang kaku,
resmi dan berupa aturan hukum.
Standar ditentukan berdasarkan
4
sejumlah teknik yang memperhatikan
TEKNIK LINGKUNGAN UNIVERSITAS ANDALAS

PENETAPAN STANDAR:
Penetapan standar
mempertimbangkan segi kesehatan,
teknologi, dan ekonomi.
Kesehatan: faktor kesehatan
dipertimbangkan dalam penetapan
standar guna menghindarkan dampak
kerugian terhadap kesehatan.
Estetika: diperhatikan guna 5

memperoleh kondisi yang nyaman.


TEKNIK LINGKUNGAN UNIVERSITAS ANDALAS

PENETAPAN STANDAR:
Teknis: faktor teknis ditinjau mengingat
bahwa kemampuan teknologi dalam
pengolahan air sangat terbatas, atau
untuk tujuan menghindarkan efek-efek
kerusakan dan gangguan instalasi atau
peralatan.
Toksisitas efek: ditinjau guna
menghindarkan terjadinya efek racun 6
bagi manusia.
TEKNIK LINGKUNGAN UNIVERSITAS ANDALAS

PENETAPAN STANDAR:
Polusi: faktor polusi dimaksudkan dalam
kaitannya dengan kemungkingan terjadinya
pencemaran air oleh suatu polutan.
Proteksi: faktor proteksi dimaksudkan untuk
menghindarkan atau melindungi
kemungkinan terjadinya kontaminasi.
Ekonomi: faktor ekonomi dipertimbangkan
dalam rangka menghindarkan kerugian-
kerugian ekonomis 7
TEKNIK LINGKUNGAN UNIVERSITAS ANDALAS

PENDEKATAN PENETAPAN STANDAR:


Terdapat 3 pendekatan dalam
penetapan standar.
Yaitu survival standard, cost-
benefit analysis standard,
pendekatan estetika .

8
TEKNIK LINGKUNGAN UNIVERSITAS ANDALAS

PENDEKATAN PENETAPAN STANDAR:


Survival standard kriteria
utama survival spesies.
Populasi dijagadibawah level
yang menyebabkan kematian .

9
TEKNIK LINGKUNGAN UNIVERSITAS ANDALAS

PENDEKATAN PENETAPAN STANDAR:


Cost-benefit analysis standard
kriteria utama physical comfort.
Biaya kontrol polusi VS kerugian
ekonomi akibat polusi
Kerugian ekonomievaluasi
keuntungan dari hari kerja yg
hilang, kerusakan property, dll
10
TEKNIK LINGKUNGAN UNIVERSITAS ANDALAS

PENDEKATAN PENETAPAN STANDAR:


Cost-benefit analysis standard kriteria
utama physical comfort.
Dengan membandingkan kedua faktor,
diperoleh biaya minimum utk kontrol
polusi.
Polusi ditekan dengan menerapkan
standar lebih ketat sehingga menekan
biaya pengelolaan lingkungan. 11
TEKNIK LINGKUNGAN UNIVERSITAS ANDALAS

PENDEKATAN PENETAPAN STANDAR:


Pendekatan estetika kriteria utama
level estetisstrategy lux.
Meminimalkan efek-efek polutan
dengan kontrol berlebih.
Perbedaan biaya ini dengan biaya
umum kontrol polusi:

12
TEKNIK LINGKUNGAN UNIVERSITAS ANDALAS

PENDEKATAN PENETAPAN STANDAR:


Pendekatan estetika kriteria utama
level estetisstrategy lux.
Perbedaan biaya ini dengan biaya
umum kontrol polusi:
- adanya biaya estetis
- tidak dapat disediakan oleh industri
- penyediaan system oleh dana
pemerintah 13
TEKNIK LINGKUNGAN UNIVERSITAS ANDALAS

PENDEKATAN PENETAPAN STANDAR:


Strategi penetapan standar untuk
negara berkembang:
Dimulai dengan survival
standardcost-benefit standard,
ketika pembangunan semakin
berkembangstandar selanjutnya.
Standar harus dimulai dari yang
paling mudah ke yang lebih tinggi. 14
TEKNIK LINGKUNGAN UNIVERSITAS ANDALAS

PENDEKATAN PENETAPAN STANDAR:


DiIndonesia standard yang digunakan
berupa baku mutu lingkungan hidup,
artinya:
Ukuran batas atau kadar makhluk
hidup, zat, energi atau komponen
yang ada dan atau unsur pencemar
yang ditenggang keberadaannya
dalam suatu SD tertentu sebagai 15

unsur lingkungan.
TEKNIK LINGKUNGAN UNIVERSITAS ANDALAS

BAKU MUTU LH:


Dalam UU No. 32 Tahun 2009,
merupakan salah satu
instrumen pencegahan
pencemaran dan/kerusakan
lingkungan hidup.
Merupakan ukuran terjadinya
pencemaran 16
TEKNIK LINGKUNGAN UNIVERSITAS ANDALAS

BAKU MUTU LH:


Setiap orang diperbolehkan untuk
membuang limbah ke media lingkungan
hidup dengan persyaratan:
memenuhi baku mutu lingkungan
hidup;
mendapat izin dari Menteri, gubernur,
atau bupati/walikota sesuai dengan
kewenangannya. 17
TEKNIK LINGKUNGAN UNIVERSITAS ANDALAS

BEBERAPA KEPUT. MENTERI:


Kep MENLH No. Kep-35/MENLH/10/1993
ttg ambang batas emisi gas buang
kendaraan bermotor
Kep MENLH No. Kep-50/MENLH/11/1996
ttg baku tingkat kebauan.
Kep MENLH No. Kep-45/MENLH/1997 ttg
indeks pencemaran udara.
Kep MENLH No. 141 Th 2003 ttg ambang
batas kendaraan tipe baru dan kendaraan18
bermotor sedang diproduksi.
TEKNIK LINGKUNGAN UNIVERSITAS ANDALAS

BEBERAPA KEPUT. MENTERI:


Kep MENLH No. Kep-51/MENLH/10/1995
ttg baku mutu limbah cair utk kegiatan
industri.
Kep MENLH No. Kep-52/MENLH/10/1995
ttg baku mutu limbah cair utk kegiatan
hotel.
Kep MENLH No. Kep-13/MENLH/03/1995
ttg BM emisi sumber tak bergerak.
19

Anda mungkin juga menyukai