Vektor
Yuliyanto Agung Pabowo ST. MT
ITATS 2017
Pokok Bahasan
o Skalar dan vektor
o Notasi vektor
o Operasi vektor
Besaran Skalar
Beberapa besaran fisika seperti massa,
waktu dan suhu sudah cukup jika
dinyatakan dengan suatu bilangan dan
sebuah satuan untuk menyatakan
besarnya nilai besaran tersebut.
Besaran yang cukup dinyatakan dengan
nilai bilangan dan satuan disebut besaran
skalar.
Vektor
Ada besaran lain yang harus menyertakan
persoalan arah untuk mendeskripsikan secara
lengkap makna besaran tersebut.
Sebagai contoh adalah kecepatan sebuah
mobil.
Untuk mendeskripsikan gerak tersebut, kita
belum cukup hanya mengatakan seberapa
cepat mobil berjalan, namun pada saat
bersamaan kita harus mengatakan ke arah
mana mobil itu bergerak.
Besaran yang memiliki nilai dan arah disebut
dengan vektor.
Notasi vektor
Untuk membedakan suatu besaran apakah
skalar atau vektor maka dibuatlah sebuah
notasi.
Notasi yang diketik dengan huruf dengan
tanda panah di atas menandakan bahwa
besaran tersebut adalah besaran vektor.
Notasi tanpa tanda panah dan dengan
menggunakan huruf biasa (regular) maka
yang dimaksudkan adalah besaran skalar. V
Notasi vektor (2)
Penulisan lain untuk skalar adalah
dengan menggunakan tanda mutlak,
misalnya |V|.
Sementara dalam pengetikan, notasi
dengan menggunakan huruf tebal (bold)
adalah notasi untuk menandakan vektor,
misalnya V.
Vektor Dalam Cartesius
Untuk menggambarkan sebuah vektor di dalam
diagram cartesian maka dapat diskalakan sesuai
dengan magnitude yang dimiliki oleh vektor
tersebut.
Garis harus ditarik dari pangkal sampai garis
tersebut mewakili besaran yang dimaksudkan
dan pada bagian ujung diberi tanda panah.
Misalnya, = 5 dengan arah 0 terhadap sumbu x,
maka tampilan pada gambar adalah sbb:
Vektor Dalam Cartesius
Vektoryang memiliki arah pada derajat tertentu,
maka digambarkan dengan memberikan sudut
vektor terhadap sumbu x. Misalnya, vektor
dinyatakan 45 terhadap sumbu x, maka
tampilan gambarnya adalah sebagai berikut.
Hubungan Antara 2 Vektor
Jikasebuah dua buah vektor memiliki besar dan
arah yang sama maka vektor tersebut dapat
dinyatakan sama.
Hubungan Antara 2 Vektor
Jikadua vektor tersebut berlawanan arah, tetapi
tetap sejajar maka dapat dinyatakan secara
matematis dengan memberikan tanda negative
pada salah satu vektor.
Hubungan Antara 2 Vektor
A C = 3A
k = 3,
Dot product
Catatan :