Anda di halaman 1dari 23

Jumat,15-09-2017

ABDUL AZIZ. M.Pd


KESEBANGUNAN DAN KEKONGRUENAN BANGUN DATAR
(SEGITIGA)

Dalil Kongruen
Dua segitiga kongruen dapat ditentukan dari ketiga sisi
dan sudutnya.
a. Tiga sisi (S-S-S) Jika dua buah segitiga adalah
kongruen maka ketiga sisi segitiga pertama sama
panjang dengan ketiga sisi segitiga kedua (sisi-sisi
seletak). C F

=
=

=
A B D E
Perbandingan yang senilai
untuk sisi-sisi yang bersesuaian
menunjukkan bahwa kedua
segitiga tersebut sebangun.
Karena sebangun maka sudut-
sudut bersesuaian juga sama
besar, yaitu E = B , D
=A dan C=F. Karena sisi-
sisi yang bersesuaian sama
panjang dan sudut-sudut yang
bersesuaian sama besar maka
ABC dan DEF kongruen.
KESEBANGUNAN DAN KEKONGRUENAN BANGUN DATAR
(SEGITIGA)

Dalil Kongruen
b. Dua Sisi dan Satu Sudut Apit (S-Sd-S) Dua
segitiga yang kongruen maka dua sisi segitiga
pertama sama dengan dua sisi segitiga kedua,
dan sudut yang diapitnya sama besar.

Dua Sisi.yang Bersesuaian Sama Panjang dan


Sudut yang Dibentuk oleh Sisi-Sisi itu Samar
Besar (Sisi, Sudut, Sisi)
KESEBANGUNAN DAN KEKONGRUENAN BANGUN DATAR
(SEGITIGA)

Dalil Kongruen
c. Dua Sudut dan SatuSisi (Sd-S-Sd) Dua
segitiga yang kongruen maka dua buah sudut
dari segitiga pertama sama dengan dua sudut
pada segitiga kedua, dan sisi di antara kedua
sudut tersebut sama panjang

Dua Sudut yang Bersesuaian Sama Besar dan


Sisi yang Menghubungkan Kedua Sudut itu
Sama Panjang (Sudut, Sisi. Sudut)
Pernyataan yang diberikan :
Bentuk umum postulat SSS : Sisi AB kongruen dengan sisi DE, Sudut Sisi AB kongruen dengan sisi AD, Sudut
Jika semua sisi dari sebuah segitiga A kongruen dengan sudut D, Sudut B BAC kongruen dengan sudut CAD, Sisi
kongruen terhadap semua sisi segitiga kongruen dengan sudut E, Segitiga ABC AC kongruen dengan sisi AC (bagian
lain maka kedua segitiga tersebut kongruen dengan segitiga DEF(postulat yang kongruen untuk dirinya sendiri),
kongruen. kongruen ASA) Segitiga ABC kongruen dengan segitiga
ACD (postulat kongruen SAS)

=
B A D
Perhatikan soal berikut ini kemudian selesaikan dengan
kelompok anda ? A

1 2 Dikettahui bahwa AB AD
1) AC membagi 2BAD
Buktikan bahwa ABC ADC

B C D
A

1 2

2)

B C D

Diketahui bahwa AB AD
C titik tengah dari BD
Buktikan bahwa ABC ADC
A

3) 1 2

B C D

Dikettahui bahwa AC membagi 2 BD

Buktikan bahwa ACB ACD


D C
4)
4
O
1 2
3

A B

Dikettahui bahwa:AC dan BD membagi dua satu

sama lain 1 2

Buktikan bahwa 3 4
TAMBAHAN MATERI

Postulat Ukuran sudut


Definisi titik tengah: titik tengah dari segmen garis
adalah suatu titik pada segmen garis itu
sedemikian sehingga ukuran2 segmen garis yang
dibentuk oleh titik tersebut ke titi ujung segmen
garis semula adalah sama
Postulat titik tengah :
setiap segmen garis memiliki tepat satu titik tengah

A B C
Definisi : garis bagi (bisektor) dari ruas garis adalah garis
yang memotong ruas garis pada titik tengahnya

Definisi : dua garis saling tegak lurus adalah dua garis


yang saling berpotongan membentuk sudut siku-siku

Definisi : garis bagi suatu sudut adalah suatu sinar


sedemikian sehinggga titik pangkalnya titik sudut itu dan
membentuk dua sudut sama ukurannya dengan kaki sudut
semula
Definisi : ruas-ruas garis yang kongruen adalah ruas-ruas
garis yang mempunyai ukuran sama

Definisi : sudut-sudut yang kongruen adalah sudut-sudut


yang mempunyai ukuran-ukuran sama
Diketahui BAC dan DAE saling bertolak belakang
Buktikan BAC DAE
Bukti sebagai latihan
Kekongruenan dua segitiga

Definisi : segitiga adalah poligon yang bersisi tiga

Postulat segitiga
dua segitiga adalah kongruen jika ada suatu
korespondensi diantara titik sudut-titik sudutnya
sedemikian sehingga dua sisi dan sudut apitnya
dari sebuah segitiga kongruen terhadap bagian-
bagian yang berkorespondensi segitiga kedua (S-
Sd-S)
P Q A B
m

R A

P Q B C
Postulat segitiga
dua segitiga adalah kongruen jika ada suatu korespondensi diantara titik sudut-
titik sudutnya sedemikian sehingga dua sudut dan sisi apitnya dari sebuah
segitiga kongruen terhadap bagian-bagian yang berkorespondensi segitiga kedua
(Sd-S-Sd)

CONTOH
PEMBUKTIAN

Pernyataan Alasana

1 Postulat 6.2

2. Diketahui

3. Postulat (S-Sd-S)

4. Definisi kongruensi dual poligon

5. Sifat transitif dan postulat 6.3

6.

7.
TERIMA KASIH ATAS PERHATIANNYA

Anda mungkin juga menyukai