Anda di halaman 1dari 8

HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah virus

yang memperlemah kekebalan tubuh manusia. HIV


menyerang tubuh manusia dengan cara membunuh atau
merusak sel-sel yang berperan dalam kekebalan tubuh
sehingga kemampuan tubuh untuk melawan infeksi dan
kanker menurun drastis (Sunaryati, 2011).

AIDS (Acquired Immuno Deficiency Syndrome)


adalah sekumpulan gejala dan infeksi sindrom yang
timbul karena rusaknya system kekebalan tubuh. Selain
itu AIDS juga dapat menimbulkan komplikasi penyakit
lainnya, seperti penyakit paru-paru, saluran pencernaan,
saraf dan kejiwaan, tumor ganas (malignan) dan infeksi
oportunistik lainnya (Sunaryati, 2011).
1. Hubungan seksual
dengan pengidap 2. Ibu pada bayinya
HIV/AIDS

3. Darah dan
4. Pemakaian
produk darah
alat kesehatan
yang tercemar
yang tidak steril
HIV/AIDS

5. Alat-alat 6. jarum suntik


untuk menoleh secara
kulit bergantian
Tanda-Tanda dan Gejala Penderita
HIV/AIDS
A. Saluran pernafasan. Penderita mengalami nafas
pendek, henti nafas sejenak, batuk, nyeri dada dan
demam.

B. Saluran Pencernaan. Penderita penyakit AIDS


menampakkan tanda dan gejala seperti hilangnya nafsu
makan, mual dan muntah dkk.

C. Berat badan tubuh. Penderita mengalami hal yang disebut


juga wasting syndrome, yaitu kehilangan berat badan tubuh
hingga 10% dibawah normal
D. System Integument (Jaringan kulit). mengalami
infeksi jaringan rambut pada kulit (Folliculities), kulit
kering berbercak (kulit lapisan luar retak-retak)

E. System Persyarafan. Terjadinya gangguan pada persyarafan


central yang mengakibatkan kurang ingatan, sakit kepala, susah
berkonsentrasi, sering tampak kebingungan dan respon anggota
gerak melambat.

Saluran kemih dan Reproduksi pada wanita. Penderita seringkali


mengalami penyakit jamur pada vagina, hal ini sebagai tanda
awal terinfeksi virus HIV.
- Menghindari Free Sex sebisa
mungkin
- Usahakan hanya melakukan
hunungan seksual dengan 1 pasangan
- Memberikan vaksinanasi jika ibu
hamil positif HIV agar
bayi kemungkinan kecil terkena HIV
- Tidak mendonorkan darah jika
sudah terkena HIV
Meskipun dari berbagai negara terus melakukan
researchnya dalam mengatasi HIV AIDS, namun hingga
saat ini penyakit AIDS tidak ada obatnya termasuk serum
maupun vaksin yang dapat menyembuhkan manusia dari
Virus HIV penyebab penyakit AIDS. Adapun tujuan
pemberian obat-obatan pada penderita AIDS adalah untuk
membantu memperbaiki daya tahan tubuh, meningkatkan
kualitas hidup bagi meraka yang diketahui terserang virus
HIV dalam upaya mengurangi angka kelahiran dan kematian.
Kita semua diharapkan untuk tidak mengucilkan dan
menjauhi penderita HIV karena mereka membutuhkan
bantuan dan dukungan agar bisa melanjutkan hidup tanpa
banyak beban dan berpulang ke rahmatullah dengan ikhlas.

Anda mungkin juga menyukai