Anda di halaman 1dari 16

KELOMPOK 4

PENGENALAN DAN PENGGUNAAN MIKROSKOP


PENGERTIAN MIKROSKOP
Mikroskop adalah sebuah alat optik yang berfungsi untuk melihat organisme-
organisme atau sebuah objek yang tidak dapat dilihat dengan mata telanjang serta
menggunakan dua buah lensa positif yaitu lensa okuler dan lensa objektif.
Mikroskop merupakan suatu alat untuk membesarkan dan memperjelas objek
yang tidak dapat dilihat dengan mata telanjang. Mikroskop terdiri dari dua
komponen, yaitu bagian mekanik dan bagian optik. Bagian mekanik terdiri dari
statif, tubus, revolver, meja benda, sekrup, pengatur tubus (halus dan kasar),
sekrup pengatur kondensor dan sekrup-sekrup pengatur meja benda. Sedangkan
bagian optik meliputi lensa okuler, lensa objektif, kondensor dan cermin pengatur
cahaya.
Ada dua prinsip dasar yang berbeda pada mikroskop, yang pertama mikroskop
optik dan yang kedua mikroskop elektron. Mikroskop optik di bedakan antara
mikroskop biologi dan mikroskop stereo. Mikroskop biologi digunakan untuk
pengamatan benda-benda tipis dan transparan. Sedangkan mikroskop stereo
digunakan untuk pengamatan benda-benda yang tidak terlalu halus atau kecil,
dapat tebal maupun tipis, transparan maupun tidak.
Mikroskop adalah alat utama yang penting dalam melakukan pengamatan dan
penelitian yang bersifat mikroskop, karena tanpa mikroskop manusia tidak dapat
melihat benda yang sangat halus dan kecil dengan mata telanjang.
Mikroskop pertama kali ditemukan oleh Van Leuwenhoek (1682-1723) yang
berkebangsaan belanda, dengan mikroskop yang masing-masing terdiri dari ata
lensa tunggal yang digosokkan rumah yang dirangkai didalam kerangka kuningan
dan perak (Pramesti, 2000).
Pada tahun 1689 mikroskop berhasil ditemukan oleh ilmuwan berkebangsaan
belanda bernama antoni van. Pemeliharaan mikroskop sangat penting, karena
mikroskop sangat berguna untuk pengamatan dan penelitian dalam kehidupan
manusia. Berdasarkan prinsip kerjanya, mikroskop dapat dibedakan menjadi 2
bagian, yaitu mikroskop optik dan elektron.
Sejarah Mikroskop
Mikroskop yang pertama kali digunakan oleh para saintis Renaisans, dan juga
merupakan mikroskop yang anda gunakan di laboratorium, adalah mikroskop
cahaya (light microscope, LM). Cahaya tampak dilewatkan melalui specimen dan
kemudian menembus lensa kaca. Lensa itu merefraksi (membelokkan) cahaya
sedemikian rupa sehingga bayangan specimen diperbesar sewaktu bayangan itu
diproyeksikan ke mata kita. Dua nilai penting sebuah mikroskop ialah daya
pembesaran dan penguraiannya, atau resolusi.
Sekitar 1590, dua pembuat pertunjukan Belanda, Zaccharias Janssen dan putranya
Hans, sementara melakukan percobaan didekatnya terlihat sangat membesar, itu
adalah pendahulu dari mikroskop majemuk teleskop. Pada tahun 1609, Gallileo
bapak fisika modern astronomi, mendengar tentang percobaan awal, bekerja
diluar prinsip lensa, dan membuat instrumen yang lebih baik dengan perangkat
fokus.
Dua nilai penting sebuah mikroskop adalah daya pembesaran dan penguraiannya,
atau resolusi. sebenarnya. Daya urai merupakan ukuran kejelasan citra; yaitu jarak
minimum dua titik yang dapat dipisahkan dan masih dapat dibedakan sebagai
dua titik berbeda dan terpisah .
Macam-Macam Mikroskop Mikroskop Cahaya
Mikroskop cahaya memiliki perbesaran maksimal 1000 kali. Mikroskop memeiliki
kaki yang berat dan kokoh agar dapat berdiri dengan stabil. Mikroskop cahaya
memiliki tiga dimensi lensa yaitu lensa objektif, lensa okuler dan lensa
kondensor.
Mikroskop Stereo
Mikroskop stereo merupakan jenis mikroskop yang hanya bisa digunakan untuk
benda yang berukuran relative besar. Mikroskop stereo memiliki perbesasran 7
hingga 30 kali. Benda yang diamati dengan mikroskop ini dapat dilihat secara 3
dimensi. Komponen utama mikroskop stereo hamper sama dengan mikroskop
cahaya.
Mikroskop Elektron
Mikroskop Elektron adalah sebuah mikroskop yang mampu melakuakan
peambesaran obyek sampai dua juta kali, yang menggunakan elektro statik dan
elektro maknetik untuk mengontrol pencahayaan dan tampilan gambar serta
memiliki kemampuan pembesaran objek serta resolusi yang jauh lebih bagus dari
pada mikroskop cahaya.
Mikroskop Ultraviolet
Suatu variasi dari mikroskop cahaya biasa adalah mikroskop ultraviolet. Karena
cahaaya ultraviolet memiliki panjang gelombang yang lebih pendek dari pada
cahaya yang dapat dilihat, penggunaan cahaya ultra violet untuk pecahayaan
dapat meningkatkan daya pisah menjadi 2 kali lipat daripada mikroskop biasa.

Mikroskop Pender (Flourenscence Microscope)


Mikroskop pender ini dapat digunakan untuk mendeteksi benda asing atau
Antigen (seperti bakteri, ricketsia, atau virus) dalam jaringan. Dalam teknk ini
protein anttibodi yang khas mula-mula dipisahkan dari serum tempat terjadinya
rangkaian atau dikonjungsi dengan pewarna pendar.
Mikroskop medan gelap
Mikroskop medan gelapdigunakan untuk mengamati bakteri hidup khususnya
bakteri yang begitu tipis yang hamper mendekai batas daya mikrskop majemuk.
Mikroskop medan-Gelap berbeda dengan mikroskop cahaya majemuk biasa
hanya dalam hal adanya kondensor khusus yang dapat membentuk kerucut
hampa berkas cahaya yang dapat dilihat.
Mikroskop Fase kontras
Cara ideal untuk mengamati benda hidup adalah dalam kadaan alamiahnya :
tidak diberi warna dalam keadan hidup, namun pada galibnya fragma bend hidup
yang mikroskopik (jaringan hewan atau bakteri) ttembus chaya sehingga pada
masing-masing tincram tak akan teramati, kesulitan ini dapat diatasi dengan
menggunakan mikroskop fasekontras.
BAGIAN-BAGIAN MIKROSKOP DAN FUNGSINYA
LENSA OKULER, yaitu lensa yang dekat dengan mata pengamat lensa ini
berfungsi untuk membentuk bayangan maya, tegak, dan diperbesar dari lensa
objektif.
LENSAOBJEKTIF, lensa ini berada dekat pada objek yang di amati, lensa ini
membentuk bayangan nyata, terbalik, di perbesar. Di mana lensa ini di atur
oleh revolver untuk menentukan perbesaran lensa objektif.
TABUNG MIKROSKOP (TUBUS), tabung ini berfungsi untuk mengatur fokus
dan menghubungan lensa objektif dengan lensa okuler.
MAKROMETER (PEMUTAR KASAR), makrometer berfungsi untuk menaik
turunkan tabung mikroskop secara cepat.
MIKROMETER (PEMUTAR HALUS), pengatur ini berfungsi untuk menaikkan
dan menurunkan mikroskop secara lambat, dan bentuknya lebih kecil daripada
makrometer.
REVOLVER, revolver berfungsi untuk mengatur perbesaran lensa objektif
dengan cara memutarnya.
REFLEKTOR, terdiri dari dua jenis cermin yaitu cermin datar dan cermin
cekung. Reflektor ini berfungsi untuk memantulkan cahaya dari cermin ke
meja objek melalui lubang yang terdapat di meja objek dan menuju mata
pengamat. Cermin datar digunakan ketika cahaya yang di butuhkan terpenuhi,
sedangkan jika kurang cahaya maka menggunakan cermin cekung karena
berfungsi untuk mengumpulkan cahaya.
DIAFRAGMA, berfungsi untuk mengatur banyak sedikitnya cahaya yang
masuk.
KONDENSOR, kondensor berfungsi untuk mengumpulkan cahaya yang
masuk, alat ini dapat putar dan di naik turunkan.
MEJA MIKROSKOP, berfungsi sebagai tempat meletakkan objek yang akan di
amati.
PENJEPIT KACA, penjepit ini berfungsi untuk menjepit kaca yang melapisi
objek agar tidak mudah bergeser.
LENGAN MIKROSKOP, berfungsi sebagai pegangang pada mikroskop.
KAKI MIKROSKOP, berfungsi untuk menyangga atau menopang mikroskop.
SENDI INKLINASI (PENGATUR SUDUT), untuk mengatur sudut atau
tegaknya mikroskop.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil pengamatan pada praktikum ini adalah, sebagai berikut :

gambar mikroskop dan komponen-komponenya


Pengamatan preparat pada huruf D dan kentang
preparat huruf dSebelum di amati

Setelah pengamatan preparat huruf d

p
Preparat sari kentang sebelum pengmatan

Preparat sari kentang sesudah pengamatan


Pembahasan
Mikroskop cahaya merupakan alat yang sederhana yang bisa digunakan untuk
mengamati sel, bakteri atau benda-benda kecil lainnya. Dari hasil pengamatan
preparat huruf d dengan pembesaran 10x diperoleh bayangan yang berbeda
dengan benda aslinya yaitu berubah menjadi preparat huruf p.Sebagai
perbandingan reprat d di ubah menjadi preparat pmaka hasil yang di
peroleh setelah di amati berubaha menjadi preparat d Perubahan yang
terjadi di sebabkan sifat dari lensa cekung sehingga benda yang kecil terlhat
lebih besar dan terbalik dari benda aslinya. Hal ini juga dapat di lihat pada
perlakuan ketika preparat di geser kekiri, kekenan, keatas dan ke bawah
ternyata bayangan yang dilihat pada mikroskop berlawan arah dengan arah
perlakuan.
Hasil pengamatan butir pati kentang terlihat seperti gelembung-gelembung
air, gelembung tersebut adalah amilum dari kentang. Amilum adalah suatu
senyawa lapisan yang mengelilingi sel kentang dimana butir pati kentang
tersebut terdiri dari amilum dan Hillus, amilum di susun oleh kloroplas dan
juga sebagai tempat untuk menyimpannya. Penyusun amilum terdiri dari
glugosa, phosfat, dan posporolase.Pati adalah karbohidrat yang terdiri dari
rangkaian molekul dan bentuknya seperti butiran yang hanya berwarna hitam
kebiru-biruan. Pati kentang pertama kali. dibentuk dikloroplas, lapisan ini di
kelilingi suatu titk yang di sebut Hillus Pada tahun 1590 Hans dan Janssen,
menemukan prinsip pemakaian mikroskop biasa yaitu dengan menggunakan
dua lensa, mikroskop ini mempergunakan cahaya matahari sebagai pemantul
bayangan objek.Pada hakikatnya mikroskop merupakan suatu alat yang bisa
digunakan untuk melihat benda-benda kecil yang tidak dapat di lihat dengan
mata kita sendiri.
Mikroskop juga mempermudah kita untuk dapat mengamati objek dan gerak
yang sangat halus yang tidak dapat diamati denagan mata kita sendiri. Mikroskop
merupakan suatu alat yang sederhana, yang bisa di gunakan oleh siapa saja yang
ingin mengamati bakteri atau benda yang sekecil apapun. Mikroskop ini terdiri
atas beberapa bagian yaitu : lensa okuler, tubus, lensa objektif, meja alas,
pengarah halus, pangarah kasar, kondensor, cermin cekung, serta kaki
mikroskop. Organisme lain dalam tubuhnya terdiri atas banyak sel, berkelompok
membentuk massa dengan berbagai psesialisasi lapisan-lapisan sel yang
berbeda. Hal ini menunjukan bahwa sel merupakan satuan struktur mahkluk
hidup.Tiap organisme menunjukan adanya suatu pembagian kerja yang
sistematik antar sel. Dalam kehidupan sehari-hari manusia melakukan seglah apa
yabg dilakukan sel.Istilah fungsi sel yaitu bernafas mereaksi rangsangan,
mengeluarkan ekstrat, reproduksi dan sebagainya sel terdiri atas bagian-bagian
sel yaitu plasma atau membran sel, sitoplasma dan organel sel termasuk inti atau
nukleus
SEKIAN
DAN
TERIMAKASI

SEMOGA BERMANFAAT

Anda mungkin juga menyukai