Anda di halaman 1dari 8

SKRINING KANKER SERVIKS

DENGAN METODE IVA


Untuk mencegah meningkatnya angka kejadian kanker serviks, dilakukan skrining guna
menurunkan angka morbiditas dan mortalitas

ANGELIA YOHANA KAKAUHE


102013217
Infeksi
Di seluruh leher
kronikdunia 500.000
rahim Ca atau
oleh satu serviks
lebih
baru
virus &HPV
250.000/tahun yang Virus)
(Human Papiloma 80% tipe
Epidemiologi
Etiologi terjadi di
onkogenik negara-negara
yang berkembang.
beresiko tinggi menyebabkan
kanker leher rahim yang ditularkan melalui
Di Indonesia,
hubungan insidens
seksual kankertransmitted
(sexually serviks
200.000 kasus pertahun,
disease). 50% kematian di
negara-negara berkembang

70% kasus yang datang ke rumah sakit


ditemukan dalam keadaan stadium lanjut

Patofisiologi

Neoplasia Intra epitel


Kanker invasif Lesi neoplastik serviks 1,2,3 atau
karsinoma in situ

Karsinoma mikroinvasif
Membran basalis
dan invasif
Faktor Risiko
Perilaku seksual
Merokok
Nutrisi
Hygiene yang buruk

Seksual
Cara penularan Non seksual

Perdarahan di luar masa haid


Jumlah darah haid tidak normal
Gejala Klinis Perdarahan pada masa menopause
(setelah berhenti haid)
Keputihan yang bercampur darah atau
nanah.
USAHA PROMOTIF & PREVENTIF
1. Kerja sama dengan
Manager kelompok masyarakat
Pengertian Puskesmas 2. Mengetahui kebutuhan
Peraturan Menteri Kesehatan Dokter Medicus masyarakat sesuai dengan
Republik Indonesia Nomor 75 di Puskesmas Practicus masalah
tahun 2014 3. Motor penggerak kelompok
Public Health
Worker masyarakat dalam program
Promosi Kesehatan : puskesmas
4. Mengembangkan
1. Pendekatan Perubahan Prilaku Promotif & penanggulangan masalah
2. Pendekatan Pendidikan Preventif kesehatan masyarakat di
3. Perubahan Sosial wilayah kerja
PROMOTIF
Contoh :
CERDIK dalam mencegah penyakit tidak
menular
C Cek kesehatan secara rutin
E Enyahkan asap rokok
R Rajin Aktivitas fisik
D Diet seimbang
I Istirahat cukup
K Kelolah stres
PREVENTIF

Health Promotion Spesific Protection Early Diagnosis & Dissablity Limitation


Prompt Treament
- Meningkatkan derajat - Vaksinasi atau - Kuratif
kesehatan perorangan imunisasi terhadap - Skrinig pada penyakit Membebaskan penderita
dari suatu penyakit secara
dan masyarakat virus HPV yang secara klinis
tuntas. Bagi penderita
- Perbaikan hygiene dan - Setia dengan belum tampak gejala kanker pengobatan ini bisa
sanitasi lingkungan pasangan pada penduduk berhasil pada stadium dini,
- Pendidikan - Hindari hubungan secara umum atau ukuran kecil, dan yang
kesehatan/penyuluhan seksual pada usia dini pada kelompok resiko belum mengalami metastatis
- Mengurangi peranan - Mengunakan kondom tinggi , Contoh: pada - Paliatif
penyebab dan derajat - Tidak merokok kanker (tumor marker, Pengobatan yang tujuannya
resiko - Lakukan pemeriksaan IVA, Pap smear untuk memperbaiki kualitas
hidup, mengatasi
- Makanan sehat nutrisi secara teratur - Mengecek kolestrol ,
komplokasi, mencegah
dan gizi - Pola hidup sehat gula darah secara timbul kecacatan, dan
- Usaha kesehatan jiwa berkala menghilangkan keluhan
untuk perkembangan - Mengecek kesehatan penderita (nyeri)
kepribadian yang baik jantung
Skrining Prevalensi
tinggi,
terlambat
diagnosa
fatal

Biaya
Untuk deteksi kemungkinan penemuan Pengobatan
adanya penyakit kasus
seimbang dg stadium dini
biaya medis tersedia
keseluruhan
syarat
Untuk menurunkan angka
morbiditas dan mortalitas
Pemeriksaan
harus cocok, Riwayat
- Riset tidak alamiah jelas,
- Perlindungan bagi kesehatan berbahaya, fasilitas
masyarakat dapat tersedia
diterima
- Persciptive

Macam-macam skrining

Mass Selective Single Multiphase


screening screening disease screening
screening
Skrining untuk Kanker Serviks

IVA Paps Smear


Validitas
Sensitivitas
- Kemampuan pemeriksaan untuk mengidentifikasi secara
benar orang yang benar-benar sakit

Spesifisitas
- Kemampuan pemeriksaan untuk mengidentifikasi secara
benar orang yang tidak sakit Status penyakit sebenarnya Total
Sakit Tidak Sakit
Hasil tes skrining Positif a b a+b
TP True + / TP False + / FP TP + FP
sensitivitas =
TP + FN Negatif c d c+d
False - / FN True - / TN TN + FN
Total a+c b+d a+b+c+
TP + FN TN + FP d
spesifisitas =
+ TP + TN +
FN + FP
KESIMPULAN

PERAN TENAGA KESEHATAN UNTUK MENURUNKAN ANGKA KESAKITAN DAN KEMATIAN AKIBAT
KANKER SERVIKS SANGAT BESAR, DAN HAL INI DAPAT DILAKUKAN DENGAN PENCEGAHAN
BAIK PRIMER MAUPUN SEKUNDER. SELAIN ITU PERLU DILAKUKAN PEMERIKSAAN DINI, BAIK
DENGAN METODE PAPS SMEAR MAUPUN IVA UNTUK MENGETAHUI APAKAH SESEORANG
MENDERITA SUATU PENYAKIT ATAU TIDAK AGAR DAPAT DILAKUKAN PENATALAKSANAAN
AWAL.

Anda mungkin juga menyukai