Dr. Marleen
FK Universitas Pelita Harapan
Puskesmas Ciledug - Tangerang
Kelainan Mata
1. Myopic
Rabun dekat
2. Hypermetropic
Rabun jauh
Presbyopia
gagalnya akomodasi
lensa akibat usia
Astigmatism
kelainan mata karena
bentuk lensa atau
kornea tidak rata
permukaan
Ketrampilan Klinis
1. Anamnesis:
2. Pemeriksaan:
Pemeriksaan Mata
Cara pemeriksaan:
Berhadapan dengan pasien, pegang senter sinar dari
temporal limbus, sejajar dengan iris.
Amati sisi medial dari iris,
Normal bila seluruh permukaan iris mendapat sinar.
Bilik mata yang dangkal bila 2/3 bagian iris tidak
tersinari
Pemeriksaan bilik mata depan (COA)
Dalam
Dangkal
Direk Oftalmoskop
Dasar : gambaran fundus mata akan terlihat bila
fundus diberi sinar
Cara:
Periksa mata kanan pasien dengan mata kanan
dan tangan kanan pemeriksa
Pasang oftalmoskop 10 cm dari mata, maka akan
tampak reflek fundus.
Bila ada kekeruhan kornea atau lensa, akan tampak
bayangan hitam dengan dasar merah
Direk Oftalmoskop
Cara:
Oftalmoskop diletakkan lebih dekat, sinar masuk ke
pupil kurang lebih 15 derajat dari temporal.
roda lensa diputar sehingga mendekati angka nol
Fokuskan pada papil saraf optik. (penderita masih
fiksasi ke obyek di kejauhan)
Pasien di suruh melihat ke lampu oftalmoskop,
pada saat ini pemeriksa dapat melihat keadaan
makula lutea
Funduskopi
Cara Memegang Oftalmoskop
Selamat Menikmati Deteksi Dini !!