1 Hki
1 Hki
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
HUKUM
HAK KEKAYAAN
INTELEKTUAL
Definisi
A Melakukan penerbitan,
K Penggandaan
Penerjemahan
Pengarensemenan atau
E
Pentransformasian ciptaan,
K
Distribusi pertunjukan
O
Pengumuman
N
Komunikasi dan
O
penyewaan
M
I
Pencipta ?
(Psl 31)
K Paten
I
UU PATEN No.13 /2016
UU Paten ini mengganti UU Paten No.14/2001
Pertimbangan Penggantian
a.paten hki diberikan pd inventor atas hasil
invensinya di bidang tekologi mempunyai
peranan strategis mendukung pembangunan
bangsa dan memajukan kesejahteraan umum.
b. Perkembangan teknologi yg pesat dlm berbagai
bidang perlu ditingkatkan perlindungan bg
inventor dan pemegang paten
c. Memotivasi dan meningkatkan hasil karya baik
kuantitas n kualitas, mendorong kesejahteraan
bangsa dan negara , menciptakan iklim usaha
yang sehat.
UU No.13 Th 2016 tentang Paten , terdiri atas
20 bab, dan 173 pasal, di sah kan tgl 26
agustus 2016 di Jakarta oleh Presiden RI, Joko
widodo dan di undangkan tgl 26 agustus 2016
oleh MenkumHam RI Yasonna Laoly.
Pasal 1 ayat 1:
Paten adalah hak eksklusif yg diberikan oleh
Negara kepada inventor atas hasil invensinya
di bidang teknologi yg utk selama waktu
tertentu melaksanakan sendiri invensinya tsb
atau Memberikan persetujuannya kepada
pihak lain utk Melaksanakannya .
ayat 2
Invensi adhl: ide inventor yg dituang ke dalam
suatu kegiatan pemecahan masalah yg
spesifik di bidang teknologi berupa produk
PEMEGANG PATEN
a. Paten
b. Paten Sederhana
SYARAT-SYARAT PATEN
Suatu invensi dapat dikatakan patentable
bila memenuhi syarat ( mengandung) :
Novelty/ baru
Inventif Step/langkah inventif
Industrial Applicability/penerapan dalam industri
(pasal 2 hurup a).
--- Novelty/baru
--- Pengembangan /proses yg telah ada.
--- industrial applicability (pasal 2 hurup b)
( Lht juga pasal 8.)
DIANGGAP
LIHAT PSL 5
Jika Pada Tanggal Penerimaan
Invensi Tersebut Tidak Sama
B
Dengan Teknologi Yang Di
A Ungkapkan Sebelumnya
R
Tdk sama
U Bukan sekedar beda, tetapi hrs di lihat
sama atau tdk sama dari fungsi ciri
teknis (features) invensi tsb dibanding
fungsi ciri teknis invensi sebelumnya
Invensi Yang Tdk Dapat Diberi Paten
a. Proses atau produk yg pengumuman,
penggunaan,atau pelaksanaannya bertentangan
dengan peraturan.
b. Metode pemeriksaan,perawatan,pengobatan
dan/atau pembedahan yang diterapkan terhadap
,manusia dan/atau hewan.
c. Teori dan metode di bidang ilmu pengetahuan
dan matematika
d. Mahluk hidup ,kecuali jasad renik atau
e. Proses biologis yang essensial untuk tanaman
atau hewan, kecuali proses non biologis atau
proses mikrobiologis.
Subjek Paten
a.inventor
b.orang yg menerima lebih lanjut hak inventor
c .beberapa orang bersama-sama menghasilkan
invensi.
d. pemegang paten atas invensi yg di hasilkan o
inventor dalam hubungan kerja merupakan pihak
yg memberikan pekerjaan, kecuali dijanjikan lain.
e. karyawan/pekerja yg menggunakan data dan/atau
sarana yg tersedia dalam pekerjaannya.
f. Invensi yg dihasilkan dlm hub dinas dgn instansi
pemth,maka pemegang paten adalah instansi
pemth.
Hak Dan Kewajiban Pemegang Paten (19)
(1) Hak eksklusif melaksanakan dan melarang pihak lain
tanpa persetujuannya.
a. hal paten produk:
membuat,menggunakan,menjual,mengimpor,menyew
akan,menyerahkan,atau menyediakan untuk di jual
atau di sewakan atau di serahkan produk yg diberi
paten.
b. paten proses : menggunakan proses produk yg diberi
paten utk membuat barang atau tindakan lainnya pd
(huruf a)
(2) Larangan proses produk yg diberi paten , lht psl (1, b)ter
hadap impor produk hasil proses yg diberi
perlindungan paten
(3)Utk kepentingan peddkn,penelitian,percobaan atau
analisa, larangan sbgmn (ayat 1,2 ) dpt dikecualikan
sepanjang tdk merugikan dan tdk bersifat komersial
-- pemegang paten wajib membuat produk atau
menggunakan proses di Indonesia,
--- harus menunjang transfer
teknologi,penyerapan investasi dan/atai
penyedian lapangan kerja.
FUNGSI MEREK
Tanda Pengenal
Alat Promosi
Jaminan atas mutu brg / jasa
atau jaminan kualitas
Menunjukkan asal barang /
jasa yg dihasilkan.
FUNGSI PENDAFTARAN MEREK
b. Karena wasiat
c. Karena hibah
d. Karena perjanjian
Ketentuan Pidana.
Metode produksi
Metode pengolahan
Metode penjualan, atau
Informasi lain di bidang teknologi dan tidak
diketahui oleh masyarakat umum
Fungsi Elektronik
HUKUM EKONOMI
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
VARIETAS TANAMAN
yg selanjutnya disebut varietas adalah
sekelompok tanaman dari suatu jenis atau
spesies yg ditandai oleh bentuk tanaman,
pertumbuhan tanaman, daun, bunga, buah, biji,
dan ekspresi karakteristik genotipe atau
kombinasi genotipe yg dpt membedakan dari
jenis atau spisies yg sama oleh sekurang-
kurangnya satu sifat yg menentukan dan apabila
diperbanyak tdk mengalami perubahan (ps1
angka 3)
Varietas yg tdk dpt
diberikan PVT adalah
varietas yg penggunaannya
bertentangan dengan :
Peraturan
perundang2an yg
berlaku
Ketertiban umum
Kesusilaan
Norma agama
Kesehatan Syarat PVT
Kelestarian Baru
lingkungan
Unik
Seragam
Stabil
Diberi nama
Hak atas Perlindungan
varietas tanaman diperoleh
melalui permohonan yg
diajukan kpd kantor PVT (unit
organisasi di lingkungan
Departemen Pertanian).