Anda di halaman 1dari 35

SINDROM KEDARURATAN

PSIKIATRI : BUNUH DIRI

Eka Malfasari
DEFINISI : BUNUH DIRI
Durkheim, 1951 :
kematian yang secara langsung atau tidak langsung
merupakan hasil dari tindakan positif atau negatif dari
sang orban itu sendiri

copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 2


Lanjut..................
Wilkinson, 2005
Resiko bunuh sendiri diartikan sebagai
risiko untuk mencederai diri sendiri atau
mengancam kehidupannya

copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 3


Lanjut.............
Stuart dan Laraia, 2005 :
bunuh diri merupakan tindakan yang secara sadar
dilakukan oleh seseorang untuk mengakhiri
kehidupannya

copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 4


Penyebab Bunuh Diri
3 (tiga) faktor utama yaitu :
1. Faktor Biologis
Faktor biologis yang menjadi etiologi bunuh diri
dihubungkan dengan fungsi neurotransmiter.
Neurotransmiter didalam otak yaitu dopamin, serotonin,
norepineprin dan GABA diidentifikasi sebagai kimia yang
meregulasi mood seseorang.
Serotonin memegang peran utama untuk meregulasi mood
dan mempengaruhi terjadinya depresi dan bunuh diri.
Faktor genetik diketahui juga menjadi faktor predisposisi
terjadinya bunuh diri (Nielson dkk, 1994)

copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 5


Lanjut............
2. Faktor Psikologis
- Agresif langsung pada diri sendiri,
- konflik interpersonl yang tidak terselesaikan,
- pola pikir yang negatif dan kurangnya
- reinforcement positif.
3. Faktor Sosial
- faktor yang biasa dihubungkan dengan
gangguan fungsi sosial yang meliputi keluarga,
kelompok atau masyarakat
- Kata kunci yang dapat kita ambil dari faktor
sosial adalah isolasi dan pengaruh bio-psiko-
sosial.

copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 6


Faktor resiko

Kegagalan
Perasaan terisolasi
Perasaan marah atau bermusuhan : hukuman
untuk diri sendiri
Cara untuk mengakhiri keputusasaan
Tangisan minta tolong

copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 7


Rentang Menghargai-Merusak Diri

Respon Adaptif Respon Maldaptif

Menghargai diri Berani Merusak diri Bunuh diri


mengambil resiko secara tidak
mengembangkan langsung
diri

copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 8


Rentang Harapan Putus Harapan

Adaptif maladaptif
Harapan Putus harapan
-Yakin -Tidak berdaya
-Percaya -Putus asa
-I nspirasi -Apatis
-Tetap hati -Gagal
-Ragu-ragu
-Sedih
-Depresi
-Bunuh diri
copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 9
MACAM BUNUH DIRI

Ada 3 macam bentuk:


Isyarat bunuh diri

Ancaman bunuh diri

Percobaan bunuh diri

copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 10


Isyarat Bunuh Diri

Perilaku yang secara tidak langsung untuk bunuh


diri
Berkata: Tolong jaga anak-anak saya, saya akan
pergi jauh atau Segala sesuatu akan lebih baik
tanpa saya.
Pasien mungkin sudah memiliki ide untuk
mengakhiri hidupnya
Ungkapan perasaan: rasa bersalah, sedih, marah,
putus asa, tidak berdaya.

copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 11


Ancaman Bunuh Diri
Umumnya diucapkan oleh pasien
Berisi keinginan untuk mati
Disertai rencana cara mengakhiri hidup,
persiapan alat untuk melaksanakan rencana
tersebut.
Belum mencoba.

copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 12


Percobaan Bunuh Diri

Tindakan yang dilakukan untuk


mengakhiri kehidupan.
Melakukan cara misal: gantung diri,
minum racun, memotong urat nadi, terjun
dari tempat yang tinggi.
Pasien tidak mati dengan usahanya
tersebut

copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 13


Isyarat

Ancaman
Pengkajian BD

Percobaan

copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 14


Global Assesment of Fungtioning
Scale (GAF)
* 100-91 : gejala tidak ada, fungsi maksimal dan tidak ada masalah yang terganggu.
* 90-81 : gejala minimal, fungsi baik, cukup puas, cuma masalah harian yang biasa.
* 80-71 : gejala sementara, dapat diatasi, disabilitas ringan dalam sosial, pekerjaan,
sekolah dan lainnya.
* 70-61 : beberapa gejala ringan dan menetap, disabilitas ringan secara fungsi tapi
secara umum baik.
* 60-51 : gejala sedang, disabilitas sedang.
* 50-41 : gejala berat, disabilitas berat.
* 40-31 : beberapa disabilitas dalam hubungan dengan realita dan komunikasi,
disabilitas berat dalam beberapa fungsi.
* 30-21 : disabilitas berat dalam komunikasi dan daya nilai, tidak mampu berfungsi
hampir di semua bidang.
* 20-11 : bahaya mencidera diri/orang lain, disabilitas sangat berat dalam komunikasi
dan mengurus diri.
* 10-1 : seperti di atas dan lebih serius.
* 0 : informasi tidak adekuat

15
Berdasarkan kategori pasien di PICU
Tanda dan gejala bunuh diri dibagi dalam tiga kategori,
yaitu:

1. Intensif I (24 jam pertama, skor: 1-10


skala GAF Global Asessment of
Functioning)
Percobaan bunuh diri
Percobaan bunuh diri adalah tindakan pasien
mencederai atau melukai diri untuk
mengakhiri kehidupannya. Pada kondisi ini,
pasien aktif mencoba bunuh diri dengan
cara gantung diri, minum racun,
memotong urat nadi, atau menjatuhkan
diri dari tempat yang tinggi.
copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 16
Lanjut............
2. Intensif II (24-72 jam, skor: 11-20 skala GAF)
Ancaman bunuh diri
Ancaman bunuh diri umumnya diucapkan oleh pasien, berisi
keinginan untuk mati disertai dengan rencana untuk
mengakhiri kehidupan dan persiapan alat untuk
melaksanakan rencana tersebut. Secara aktif pasien telah
memikirkan rencana bunuh diri, namun tidak disertai
dengan percobaan bunuh diri.

copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 17


Lanjut..........
3. Intensif III (72 jam-10 hari, skor: 21-30 skala GAF)
Isyarat bunuh diri
Isyarat bunuh diri ditunjukkan dengan berperilaku secara
tidak langsung ingin bunuh diri.
Pasien umumnya mengungkapkan perasaan seperti rasa
bersalah / sedih / marah / putus asa / tidak berdaya. Pasien
juga mengungkapkan hal-hal negatif tentang diri sendiri
yang menggambarkan harga diri rendah

copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 18


Diagnosa Keperawatan
Risiko bunuh diri.

copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 19


Tujuan Tindakan Keperawatan

Tujuan untuk pasien:


Pasien tetap aman dan selamat
Tujuan untuk keluarga:
Memahami masalah risiko bunuh diri
Dapat merawat pasien di rumah

copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 20


Tindakan keperawatan pada mengancam atau mencoba
bunuh diri.

Melindungi pasien:
Menemani terus
Menjauhkan benda berbahaya
Mendapatkan org yg bisa membawa ke RS
Memastikan obat diminum
Jelaskan perawat akan melindungi pasien

copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 21


Tindakan keperawatan pada ancaman/mencoba
bunuh diri.

Keluarga:
Anjurkan untuk mengawasi pasien secara ketat.
Anjurkan keluarga untuk menyingkirkan benda-
benda yang membahayakan.
Diskusikan siapa yang dapat membawa ke RS jika
perlu.
Anjurkan kepada keluarga untuk mendukung
pasien minum obat.

copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 22


Tindakan Keperawatan pada
Tujuan utk pasien:
Isyarat BD
Mendapat perlindungan dr lingkungan
Dpt mengungkapkan perasaan
Dpt meningkatkan harga diri
Dpt menggunakan penyelesaian masalah yg baik

copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 23


Tindakan Keperawatan:

Diskusikan cara mengatasi keinginan BD

copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 24


Meningkatkan harga diri pasien:
Beri kesempatan ungkapkan perasaan
Beri pujian
Yakinkan bahwa dirinya penting
Bicarakan keadaan yang perlu disyukuri
Rencanakan aktivitas yg dapat dilakukan

copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 25


Meningkatkan kemampuan penyelesaian
masalah:
Diskusikan cara menyelesaikan masalah
Diskusikan efektivitas masing-masing cara
Diskusikan cara penyelesaian masalah yg baik

copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 26


Tindakan keperawatan pada
isyarat bunuh diri.
Keluarga.
Ajarkan tanda dan gejala bunuh diri.
Kaji tanda yg pernah muncul
Diskusikan tanda dan gejala yg umum muncul
Ajarkan cara melindungi perilaku bunuh diri:
Diskusikan cara yg dilakukan bila ada tanda dan gejala
bunuh diri
Jelaskan cara melindungi pasien
Anjurkan melaksanakn cara tersebut

copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 27


Ajarkan klg hal yg dpt dilakukan jika ada percobaan
bunuh diri:
Cari bantuan
Segera bawa ke rs/puskesmas
Bantu klg cari rujukan:
Beri info no telp darurat
Anjurkan kontrol teratur
Anjurkan bantu pasien minum obat

copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 28


RINGKASAN TINDAKAN KEPERAWATAN

Perilaku BD Tindakan Utk pasien Tindakan Utk Klg

Isyarat BD Diskusi cara atasi Penkes ttg cara


keinginan BD merawat pasien
Tktkan harga diri BD
Tingkatkan kemamp
penyel mslh
Ancaman BD Melindungi pasien Libatkan
Percobaan BD pengawasan ketat

copyright www.brainybetty.com 2006 All


10/3/2017 Rights Reserved 29
Evaluasi
Pasien mengancam atau mencoba:
Pasien aman dan selamat
Keluarga pasien mengancam/percobaan:
Klg mampu melindungi
Pasien isyarat BD:
Mengungkapkan perasaan
Harga diri meningkat
Mampu menyelesaikan masalah
Keluarga isyarat BD:
Berperan serta melindungi anggota keluarganya yang
berisiko bunuh diri.

copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 30


Pasien isyarat BD:
Mengungkapkan perasaan
Harga diri meningkat
Mampu menyelesaikan masalah

Keluarga isyarat BD:


Menyebutkan tanda dan gejala
Memperagakan cara melindungi
Menggunakan fasilitas kesehatan

copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 31


Fase Intensif I (24 jam pertama)
Percobaan Bunuh Diri
Tindakan keperawatan untuk pasien
Observasi pasien setiap 10 menit sekali, sampai ia
dipindahkan ke ruang intensif II
Jauhkan semua benda yang berbahaya (misalnya pisau, silet,
gelas, ikat pinggang)
Periksa apakah pasien benar-benar telah meminum obatnya,
jika pasien mendapatkan obat
Dengan lembut jelaskan pada pasien bahwa saudara akan
melindungi pasien sampai tidak ada keinginan bunuh diri
Rawat luka atau kondisi akibat tindakan percobaan bunuh
diri

copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 32


Fase Intensif II (24-72 jam)
Ancaman Bunuh Diri
Tindakan keperawatan untuk pasien
Observasi pasien setiap 30 menit sekali, sampai ia
dipindahkan ke ruang intensif III
Jauhkan semua benda yang berbahaya (misalnya pisau, silet,
gelas, ikat pinggang)
Periksa apakah pasien benar-benar telah meminum obatnya,
jika pasien mendapatkan obat
Dengan lembut jelaskan pada pasien bahwa saudara akan
melindungi pasien sampai tidak ada keinginan bunuh diri
Lanjutkan perawatan luka atau kondisi akibat tindakan
percobaan bunuh diri (apabila pasien merupakan pasien
pindahan dari ruang intensif I)

copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 33


Fase III (72 jam-10 hari)
Isyarat Bunuh Diri
Tindakan keperawatan untuk pasien isyarat bunuh diri
a. Tujuan:
Pasien mendapat perlindungan dari lingkungannya
Pasien dapat mengungkapkan perasaanya
Pasien dapat meningkatkan harga dirinya
Pasien dapat menggunakan cara penyelesaian masalah yang
baik
b.Tindakan keperawatan
Mendiskusikan tentang cara mengatasi keinginan bunuh diri,
yaitu dengan meminta bantuan dari keluarga atau teman.

copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 34


copyright www.brainybetty.com 2006 All Rights Reserved 10/3/2017 35

Anda mungkin juga menyukai