Anda di halaman 1dari 5

Tatalaksana

1. Pemantauan, tiap tahun ;


- Pertumbuhan, U/L ratio
- Berat badan
- Lingkar kepala
Antropometri khusus akondroplasia
2. Pemeriksaan neurologik berkala
Salah satu komplikasi dari akondroplasia adalah hidrosefalus yang biasanya
diakibatkan dari obstruksi foramen magnum dan karena sindrom kompresi
medula spinalis segmen lumbalis dan akar saraf, maloklusi gigi, gangguan
pendengaran karena otitis media berulang dan strabismus (akibat dismorfisme
kraniofasial).
3. Atasi OMSK, pertumbuhan gigi crowded
Terapi segera dan tepat terutama diperlukan pada setiap episode otitis media
akut.
4. Kontrol obesitas
5. Jika perlu tindakan bedah
Pembengkokan kaki dan kifosis menetap dapat juga memerlukan perhatian.
Osteotomi dapat terindikasi tepat sebelum atau selama remaja untuk
mengoreksi pembengkokan kaki progresif berat.
6.Konsultasi : bedah saraf, THT, genetik
7. Konsultasi psikologis
Di samping pengenalan segera dan pengobatan yang tepat, manajemen
masalah psikologis pada masa kanak-kanak harus diperhatikan.
Komplikasi
Komplikasi yang dapat dialami oleh penderita achondroplasia yaitu
1. Hambatan pertumbuhan tulang yang normal, dimana tinggi
badanpenderita berada dibawah percentile ke-3 kurva tinggi badan.
2. Apneu spontan dan depresi nafas. Hal ini dikarenakan,
hambatanpertumbuhan tulang dasar tengkorak yang
memungkinkanterjepitnya batang otak dan mengganggu pusat pernafasan
sehinggaregulasi pernafasan normal terganggu.
3. Defisit neurologis dan retardasi mental oleh karena
hambatanpertumbuhan tulang tengkorak sehingga terjadi pula
hambatandalam pertumbuhan dan maturasi sel-sel otak.
4. Otitis media dan kelainan telinga lainnya. Mekanisme kelainantelinga
dikarenakan posisi telinga secara anatomis berbeda darinormal oleh
karena, gangguan pertumbuhan tulang sehinggameningkatkan resiko
terjadinya infeksi dapa telinga.
Prognosis
Harapan hidup pada akondroplasia adalah normal, kecuali untuk sedikit
(jarang) penderita dengan hidrosefalus atau dengan komplikasi berat
kompresi medula spinalis servikalis atau lumbalis. Rata-rata tinggi
orang dewasa pada akondroplasia sekitar 131,5 cm pada pria dan
125cm pada wanita.

Anda mungkin juga menyukai