Anda di halaman 1dari 23

By: Usti fina Hsb, SST, M.

Kes
Minggu ke-27-32: Pada minggu-minggu ini janin
mulai berkembang dengan cepat dan mengisi lemak
pada tubuh. Tubuh janin juga sudah mencapai sekitar
38-40 cm dan berat sekitar 2 kg pada usia 23
minggu. Paru-paru bayi pun sudah semakin matang
sehingga pernafasan yang berirama sudah mulai
terjadi. Tulang-tulang bayi sudah mulai terbentuk
dengan sempurna walaupun masih sangat lunak.
Janin juga terus mengerap zat besi untuk
memaksimalkan perkembangan tulang. Pada usia ini
bayi pun sudah bisa merespon rangsangan, termasuk
suara, nyeri, dan cahaya. Namun, jika Anda
mengalami persalinan prematur mungkin Anda akan
mengalami persalinan pada minggu-minggu ini.
Minggu ke-33-36: Pada minggu ini adalah waktu
yang tepat janin untuk turun pada kepala di
bawah dimana bayi siap untuk menuju jalan lahir.
Pada usia ini, Anda pun akan merasakan lagi
tendangan dari sang bayi dengan gerakan yang
semakin aktif walaupun berat badannya semakin
bertambah. Berat badan janin pun bertambah
dengan sangat cepat pada masa ini. Panjang
janin sudah berkisar 40-48cm dan berat 2.5-3
kg. Kebanyakan sistem internal yang
berkembang sudah semakin sempurna, kecuali
paru-paru yang mungkin masih belum matang
perkembangannya.
Minggu ke-37-40: Pada minggu ke-38 janin sudah
dianggap sudah berkembang dengan sempurna
dan dinyatakan siap untuk dilahirkan. Semua
organ pada tubuh juga sudah berkembang secara
sempurna tidak kurang suatu apapun (kecuali
cacat bawaan), begitu juga dengan paru-paru.
Janin pun sudah memasuki jalan lahir dan sang
ibu siap untuk persalinan. Refleks bayi juga
sudah mulai berfungsi sehingga ia bisa
mengedipkan mata, menutup mata, memutar
kepala, memegang erat (mengepal tangan),
merespon suara, cahaya dan sentuhan. Ukuran
janin pun sudah semakin besar yaitu 48-53 cm
dan berat sekitar 3-3,5 kg.
Secara fisik
Kegiatan janin yang lebih kuat dan lebih sering
Meningkatnya pengeluaran berwarna keputihan dari vagina
Rasa sakit di perut bagian bawah dan sepanjang sisi perut
Sembelit
Nyeri ulu hati, gangguan pencernaan, kembung, buang angin
Kadang-kadang sakit kepala, seperti akan pingsan atau pusing
Sumbatan hidung dan kadang kadang mimisan, telinga seperti tersumbat
Gusi berdarah ketika sikat gigi
Kejang pada tungkai kaki
Sakit punggung
Pembengkakan ringan pada pergelangan kaki dan kaki, terkadang pada wajah dan tangan
Varises pada tungkai kaki
Wasir
Gatal diperut
Pusar menonjol
Sesak nafas
Sulit tidur
Pembesaran payudara
kolostrum
Secara emosional
Meningkatnya kegembiraan
Meningkatnya keraguan tentang menjadi ibu,
kesehatan bayi, dan persalinan serta
melahirkan
Berlanjutnya kepikunan
Meningkatnya lamunan dan lhayalan tentnag
bayi
Meningkatnya kebosanan dan kelelahan
terhadap kehamilan
Konstipasi atau Sembelit
Cara mengatasi konstipasi atau sembelit adalah:
Minum air putih yang cukup minimal 6-8 gelas/
hari.
Makanlah makanan yang berserat tinggi seerti
sayuran dan buah-buahan.
Lakukanlah olahraga ringan secara teratur seperti
berjalan (Jogging).
Segera konsultasikan ke dokter/ bidan apabila
konstipasi atau sembelit tetap terjadi setelah
menjalankan cara-cara no. a sampai c diatas b.
Edema atau pembengkakan
Adapun cara penangaannya adalah sebagi
berikut:.
Hindari menggunakan pakaian ketat
Elevasi kaki secara teratur sepanjang hari
Posisi menghadap kesamping saat berbaring
Penggunaan penyokong atau korset pada
abdomen maternal yang dapat melonggarkan
vena-vena panggul.
Insomnia
Bebearapa cara untuk mengurangi gangguan insomnia, yaitu:
Ibu hamil diharapkan menghindari rokok dan minuman beralkohol
Menghindari merokok dan mengkonsumsi alcohol pada saat hamil. Selain membahayakan janin, rokok dan
alkohol juga membuat ibu hamil sulit tidur.
Ibu hamil diharapkan menghindari kafein. Menghindari kafein dapat membuat seseorang susah tidur dan
membuat jantung berdebar. Selain, selain terdapat pada kopi, kafein juga terdapat pada teh soda, dan cokelat.
Sejukkan kamar tidur. Hentikan olahraga, setidaknya 3 atau 4 jam sebelum tidur. Melakukan latihan fisik atau
berolahraga ringan selama hamil memang sangat baik untuk menunjang kesehatan fisik dan mental ibu.
Namun, jangan sampai karena berolahraga, jangan sampai tubuh ibu tidak sempat untuk beristirahat cukup
setelah berolahraga.
Usahakan tidur sebentar di siang hari. Tidur di siang hari dapat membantu ibu mengusir rasa lelah. Sebaiknya
tidur di sing hari cukup dilakukan 30 sampai 60 menit saja. Jika ibu terlalu lama tudursiang, bisa jadi ibu tidak
dapat tidur di malam hari.
Buat jadwal yang teratur. Mengatur waktu tidur dan bangun akan membantu ibu untuk tidur dan bangun pada
jam yang sama setiap harinya. Untuk mempermudah tertidur, usahakan agar ibu tenang dan rileks.
Biasakan miring kiri. Biasakan tidur dalam posisi miring ke kiri mulai trimester pertama sampai akhir kehamilan.
Posisi tidur miring ke kiri juga akan membantu darah dan nutrisi mengalirlancar ke janin dan rahim, serta
membantu ginjal untuk sedikit memperlambat produksi urine. Membiasakan tidur dalam posisi ini juga
bermanfaat untuk membantu ibu tidur lebih optimal ketika perut semakin membesar pada trimester III.
Kurangi minum pada malam hari. Sebaiknya ibu lebih banyak minum pada pagi dan siang hari untuk
mengurangi frekuensi buang air kecil pada malam hari yang berakibat juga ibu sering kencing pada malam hari.
Minum segelas susu hangat. Meminum segelas susu hangat akan membuat ibu hamil mudah terlelap.
Kandungan asam amino tryptophan yang terdapat dalam susu akan meningkatkan kadar serotonin dalam otak
dan membantu ibu hamil tidur. Susu juga akan membangkitkan hormone melatonin dalam darah yang membuat
seseorang menjadi mudah mengantuk.
Nyeri punggung bawah (Nyeri Pinggang)
Berikut ini adalah dua prinsip penting yang
sebaiknya dilakukan oleh ibu hamil:
Tekuk kaki daripada membungkuk ketika
mengambil atau mengangkat apapun dari
bawah
Lebarkan kedua kaki dan tempatkan satu kaki
sedikit didepan kaki yang lain saat
menekukan kaki sehingga terdapat jarak yang
cukup saat bangkit dari proses setengah
jongkok.
Cara untuk mengatasi ketidaknyamanan ini antara lain:
Postur tubuh yang baik
Mekanik tubuh yang tepat saat mengangkat beban
Hindari membungkuk berlebihan, mengangkat beban, dan berjalan
tanpa istirahat
Gunakan sepatu bertumit rendah; sepatu tumit tinggi tidak stabil dan
memperberat masalah pada pusat gravitasi dan lordosis
Jika masalah bertambah parah, pergunakan penyokong penyokong
abdomen eksternal dianjurkan (contoh korset maternal atau belly band
yang elastic)
Kompres hangat (jangan terlalu panas) pada punggung (contoh bantalan
pemanas, mandi air hangat, duduk di bawah siraman air hangat)
Kompres es pada punggung
Pijatan/ usapan pada punggung
Untuk istirahat atau tidur; gunakan kasur yang menyokong atau gunakan
bantal dibawah punggung untuk meluruskan punggung dan
meringankan tarikan dan regangan.
Kegerahan
Cara mengatasi kegerahan yang dialami oleh ibu hamil
adalah:
Pakai baju yang longgar dan nyaman.
Pilihlah baju dari bahan yang mudah menyerap keringat
seperti dari bahan katun.
Jaga sirkulasi udara di dalam rumah agar tetap baik.
Misalnya, dengan sering membuka jendela atau pintu.
Hidari tempat-tempat sempit yang membuat anda merasa
pengap.
Sering-seringlah berada di ruangan terbuka atau alam
terbuka.\
Perbanyak minum cairan, baik air putih maupun jus buah
segar untuk mengganti cairan tubuh yang keluar dalam
bentuk keringat2.
Sering Buang Air Kecil
Cara mengurangi ketidaknyamanan ini adalah:
Ibu perlu penjelasan tentang kondisi yang dialaminya
mencangkup sebab terjadinya
Kosongkan saat ada dorongan untuk kencing
Mengurangi asupan cairan pada sore hari dan
memperbanyak minum saat siang hari
Jangan kurangi minum untuk mencegah nokturia, kecuali
jika nokturia sangat mengganggu tidur pada malam hari
Batasi minum kopi, teh atau soda
Jelaskan tentang bahaya infeksi saluran kemih dengan
menjaga posisi tidur, yaitu berbaring miring ke kiri dan
kaki ditinggikan untuk mencegah diuresis.

Hemorrhoids
Cara meringankan/mencegah :
Menghindari konstipasi
Menghindari ketegangan selama defekasi
Mandi air hangat/kompres hangat, air panas
tidak hanya memberikan kenyamanan tapi juga
meningkatkan sirkulasi
Kompres es/ garam Epsom
Latihan kegel, untuk mengencangkan otot-otot
perineal
Istirahat di tempat tidur dengan panggul
diturunkan dan dinaikkan
Heart burn (panas dalam perut)
Penyebab dari ketidaknyamanan ini , adalah :
Relaksasi cardiac spinkter lambung karena
efek meningkatnya jumlah progesterone
Menurunnya motilitas saluran cerna
dihasilkan dari relaksasi otot polos, yang
kemungkinan karena meningkatnya
progesteron dan tekanan uterus
Kehilangan ruang fungsi lambung karena
tempatnya digantikan dan ditekan oleh
pembesaran uterus
Cara meringankan
Makan porsi kecil tapi sering
Hindari makanan berlemak terlalu banyak,
makanan yang digoreng/ makanan yang
berbumbu merangsang
Hindari rokok, kopi, alcohol, cokelat (mengiritasi
gastric)
Hindari berbaring setelah makan
Hindari minuman selain air putih saat makan
Kunyah permen karet
Tidur dengan kaki ditinggikan, sikap tubuh yang
baik
Asam lemak omega-3 dan kolin
Perkembangan janin masih berlanjut selama
trimester ketiga, termasuk perkembangan
otak dan sistem sarafnya. Sehingga, ibu hamil
perlu untuk memenuhi kebutuhan asam
lemak omega-3 dan kolin untuk mendukung
perkembangan ini. Anda bisa mendapatkan
asam lemak omega 3 dan kolin ini dari ikan
berlemak (seperti salmon, tuna, dan sarden)
dan telur yang diperkaya omega-3.
Kalsium
Perkembangan tulang bayi juga terjadi dengan
sangat cepat pada trimester ketiga ini. Oleh
karena itu, ibu masih perlu untuk memenuhi
kebutuhan kalsiumnya sebesar 1200 mg per hari.
Selain itu, bayi juga mulai menyimpan kalsium
sebagai cadangan di dalam tubuhnya. Ibu hamil
bisa mendapatkan asupan kalsium dari susu dan
produk susu, sayuran hijau, ikan bertulang
(seperti ikan teri dan sarden), dan kacang
kedelai. Pilihlah susu dan produk susu yang
rendah lemak jika ibu ingin menjaga berat
badannya.
Zat besi
Semakin dekat dengan waktu kelahiran, kebutuhan
zat besi ibu hamil semakin meningkat. Hal ini karena
semakin banyak volume darah yang dibutuhkan ibu
hamil dan janin. Kekurangan zat besi saat kehamilan
dapat meningkatkan risiko bayi lahir
prematur dan BBLR. Untuk itu, ibu hamil perlu
memenuhi kebutuhan zat besinya yang tinggi ini.
Kebutuhan zat besi ibu hamil pada trimester ketiga
ini adalah sebesar 39 mg. nda bisa memenuhi
kebutuhan zat besi ini dari konsumsi sayuran hijau
(seperti bayam, brokoli, dan daun kale), daging
merah, kuning telur, dan kacang-kacangan.
Seng
Pada trimester ketiga, kebutuhan seng Anda
sedikit meningkat dibanding trimester
sebelumnya, yaitu sebesar 20 mg. Kebutuhan
zat seng yang terpenuhi dengan baik selama
kehamilan dapat mencegah bayi dari
kelahiran prematur. Anda bisa memenuhi
kebutuhan zat seng ini dari daging merah,
seafood, sayuran hijau (seperti bayam dan
brokoli), dan kacang-kacangan.
Vitamin A
Kebutuhan vitamin A juga sedikit meningkat
pada trimester ketiga kehamilan daripada
trimester sebelumnya. Ibu hamil harus
memenuhi kebutuhan vitamin A sebesar 850
mikrogram pada saat ini. Anda bisa
mendapatkan vitamin A dari berbagai buah-
buahan dan sayuran (seperti wortel, tomat,
ubi jalar, dan bayam), juga susu dan telur.
1. Perdarahan pervaginam
2. Sakit kepala berlebihan
3. Pandangan kabur
4. Terjadi pembengkakan muka dan tungkai
5. Keluarnya cairan Miss V

Anda mungkin juga menyukai