Di susun

O
L
E
H

Nama : Misna
Kelas : I-B.D-III Kebidanan
 Kala III dimulai sejak bayi lahir sampai lahirnya
plasenta/ari. Rata-rata lama kala III berkisar 15-30
menit,
Kala tiga persalinan tiga tersebut juga sebagai kala urie
atau kala pengeluaran plasenta.
 Persalinan kala III adalah lahirnya bayi dengan
lahirnya plasenta dan selaput ketuban setelah bayi
lahir. Lama kala III kurang dari 10 menit pada sebagian
besar pelahiran dan < 15 menit pada 90 % pelahiran
 Sebaiknya ibu dan bayi tetap di pantau oleh bidan, sampai
dipastikan ibu dan bayi aman. Kebanyakan ibu merasa
tidak nyaman ingin segera melakukan keberihan diri.
Terutama jika ibu berada di rumah.
Pada saat yang sama bidan harus memeriksa keadaan
umum bayi. Sebagian besar ibu ingin menyusui bayi,
memeluknya segera setelah lahir, hal ini sangat berguna
untuk merangsang konteraksi uterus.
Segera setelah bayi lahir, bayi diletakkan di perut ibu untuk
dikeringkan tubuhnya kecuali kedua telapak tangan,
selanjutnya bayi akan diselimuti dan diletakkan di dada ibu
untuk selanjutnya berusaha mencari puting susu.
Pemeriksaan Pada Kala III

Plasenta
Plasenta Pastikan bahwa seluruh plasenta telah lahir
lengkap,dan amati apakah ada bagian tertentu yang seperti
tertinggal atau tidak utuh.
Selaput Ketuban
Setelah plasenta lahir, periksa kelengkapan selaput
ketuban untuk memastikan tidak ada bagian yang
tertinggal di dalam uterus.
Tali Pusat
Setelah plasenta kelur, periksa mengenai data yang
berhubungan dengan tali pusat.
 Mengupayakan kontraksi yang adekuat
dari uterus dan mempersingkat waktu
kala III, mengurangi jumlah
kehilangan darah, menurunkan angka
kejadian retensio plasenta.
 Menjaga kebersihan
Disini ibu harus tetap dijaga kebersihan pada daerah vulva
karena untuk menghindari infeksi
Pemberian cairan dan nutrisi
Memberikan asupan nutrisi (makanan ringan dan
minuman) setelah persalinan, karena ibu telah banyak
mengeluarkan tenaga selama kelahiran bayi.
Kebutuhan istirahat
Setelah janin dan plasenta lahir kemudian ibu sudah
dibersihkan ibu dianjurkan untuk istirahat setelah
pengeluaran tenaga yang banyak pada saat persalinan.
Pemamtauan Kala III

Kontraksi
Pemantauan kontraksi pada kala III dilakukan selama
melakukan manejemen aktif kala III sampai dengan
sesaat setelah plasenta lahir.
Hygiene
Menjaga kebersihan tubuh pasien terutama di daerah
genitalia sangat penting dilakukan untuk mengurangi
kemungkinan kontaminasi terhadap luka robekan
jalan lahir dan kemungkinan infeksi intrauterus.
 Sugesti
Sugesti adalah memberi pengaruh pada ibu dengan
pemikiran yang diterima secara logis.
Mengalihkan perhatian
Perasaan sakit akan bertambah bila perhatian dikhususkan
pada rasa sakit itu. Usaha yang di lakukan misalnya
mengajak bercerita, sedikit bersenda gurau dengan melihat
kondisi ibunya.
Kepercayan
Diusahakan agar ibu memiliki kepercayaan pada dirinya
sendiri bahwa ia mampu melahirkan anak normal seperti
wanita-wanita lannya dan memberikan kepercayaan pada
bidan atau orang yang menolongnya.
 Dukungan mental dari bidan dan keluarga atau
pendamping
Penghargaan terhadap proses kelahiran janin yang telah
dilalui
Informasi yang jelas mengenai keadaan pasien sekarang
dan tindakan apa yang akan dilakukan
Penjelasan mengenai apa yang harus ia lakukan untuk
membantu mempercepat kelahiran yaitu kapan saat
meneran dan posisi apa yang mendukung untuk pelepasan
dan kelahiran plasenta.
Bebas dari rasa risih akibat bagian bawah yang basah oleh
darah dan air ketuban