TEKNIK PENULISAN

KARYA ILMIAH

OLEH : JULI ANANTO, S.Pd

HAKIKAT KARYA ILMIAH
A. Pengertian dan Ciri-ciri Karya Ilmiah
Karya ilmiah adalah suatu karangan yang disusun secara sistematis dan
bersifat ilmiah.
Sistematis berarti karangan atau karya tulis tersebut disusun menurut
aturan tertentu sehingga kaitan antara bagian-bagian tersebut sangat
jelas dan padu.
Bersifat ilmiah berarti karya tulis tersebut menyajikan satu deskripsi,
gagasan, argumentasi atau pemecahan masalah yang didasarkan pada
berbagai bukti empirik atau kajian teoritis sehingga para pembacanya
dapat melacak kebenaran bukti teoritik yang mendukung gagasan
tersebut.
Menurut Brotowijoyo, karangan ilmiah adalah karangan ilmu pengetahuan
yang menyajikan fakta dan ditulis menurut metodologi penulisan yang baik
dan benar. Karangan ilmiah harus ditulis secara jujur dan akurat berdasarkan
kebenaran tanpa mengingat akibatnya. Kebenaran dalam sebuah karya
ilmiah bukan merupakan kebenaran normatif, melainkan kebenaran objektif
dan positif sesuai dengan fakta dan data dilapangan.
 Ciri-ciri karya ilmiah :
Dari segi isi, menyajikan pengetahuan yang berupa gagasan,
deskripsi tentang sesuatu atau pemecahan masalah
Pengetahuan yang disajikan didasarkan pada fakta atau data
(empirik) atau teori yang telah diakui kebenarannya
Mengandung kebenaran yang objektif serta kejujuran dalam
penulisan
Bahasa yang digunakan adalah bahasa baku dan banyak
menggunakan istilah teknis
Sistematika penulisan mengikuti cara tertentu

B. Tujuan Penulisan Karya Ilmiah

Karya ilmiah dituis dengan tujuan sebagai berikut:
Menyampaikan gagasan kepada masyarakat luas atau kalangan
tertentu
Memenuhi tugas yang diberikan sebagai persyaratan dalam studi
Mendiskusikan gagasan dengan kalangan tertentu dalam sebuah
pertemuan ilmiah
Mengikuti perlombaan penulisan karya ilmiah
Menyebarkan hasil penelitian kepada masyarakat luas, dimuat
dalam berbagai majalah ilmiah
C. Fungsi / Manfaat Karya Ilmiah
Sebagai reference dalam mempersiapkan karya tulis atau
kegiatan ilmiah seperti seminar, penelitian dan diskusi panel.
Sebagai sarana edukasi atau pendidikan yang dapat
meningkatkan wawasan seseorang dalam bidang ilmu
Sebagai sarana diseminasi atau penyebarluasan perkembangan
bidang ilmu kepada masyarakat

D. Karya Ilmiah dan Karya Populer

Ilmiah diartikan bersifat ilmu atau memenuhi syarat (kaidah) ilmu
pengetahuan, lebih banyak menggunakan istilah teknis, seperti IQ,
grafik, tabel, simpangan baku
Ilmiah Populer diartikan sebagai menggunakan bahasa umum
sehingga mudah dipahami oleh masyarakat awam
KARAKTERISTIK KARYA ILMIAH
A. Aspek-aspek yang menentukan karakteristik karya ilmiah
Karakteristik atau ciri-ciri karya ilmiah dapat dikenali dari berbagai
aspek, seperti struktur penyajian, komponen dan substansi karya
ilmiah, sikap penulis dan bahasa.

B. Struktur Penyajian Karya Ilmiah

Secara garis besar struktur penyajian karya ilmiah terdiri atas bagian
pendahuluan, pokok pembahasan dan penutup. Dengan demikian
sebuah karya ilmiah akan selalu mulai dengan suatu pengantar
yang menuju pokok pembahasan dan diakhiri dengan penutup
yang dapat berupa simpulan dan rekomendasi
KARAKTERISTIK KARYA ILMIAH
C. Komponen dan Substansi Karya Ilmiah
Komponen karya ilmiah bervariasi sesuai dengan jenisnya, namun
semua karya ilmiah mengandung pendahuluan, bagian inti,
penutup dan daftar pustaka. Artikel ilmiah yang dimuat dalam jurnal
mempersyaratkan adanya abstrak.

D. Sikap Penulis dalam Karya Ilmiah

Sikap penulis dalam karya ilmiah adalah objektif. Tulisan disampaikan
dengan menggunakan gaya bahasa Impersonal, dengan banyak
menggunakan bentuk pasif tanpa menggunakan kata ganti orang
pertama atau kedua.

E. Penggunaan Bahasa
Bahasa yang digunakan dalam karya ilmiah adalah bahasa baku.
Hal ini tercermin dari pilihan kata/istilah dan kalimat-kalimat yang
efektif dengan struktur baku.
LANGKAH-LANGKAH PENULISAN KARIL
1. Pemilihan Topik/Masalah Karya Ilmiah
a. Merumuskan tujuan, diawali dengan pertanyaan mengapa/bagaimana
b. Menentukan topik
c. Melakukan penelusuran terhadap topik
2. Mengidentifikasi Pembaca karya Ilmiah
Salah satu ciri tulisan yang efektif adalah membantu pembacanya mengerti
sesuatu yang diuraikan di dalamnya.
3. Menentukan cakupan isi materi karya ilmiah
Cakupan materi adalah jenis dan jumlah atau keluasan dan kedalaman
informasi yang akan disajikan di dalam tulisan.
PENGUMPULAN INFORMASI UNTUK PENULISAN KARIL
1. Memanfaatkan Perpustakaan sebagai sumber data, informasi dan bahan
tulisan
Hal-hal yang berkaitan dengan tata tertib perpustakaan:
a. Jam perpustakaan
b. Prosedur menjadi anggota
c. Periode waktu peminjaman buku
d. Prosedur Peminjaman Buku/artikel
e. Prosedur pencarian buku/artikel
f. Prosedur penggunaan system kartu katalog
g. Prosedur pemanfaatan mesin fotocopi, computer dan media audio
visual
Hal pertama yang harus dilakukan pada saat memasuki perpustakaan
adalah mengetahui dimana letak sumber informasi yang dibutuhkan
berada. Salah satu tempat yaitu bagian referensi, yang berisi koleksi tentang
encyclopedia, indeks, bibiografi, atlas dan kamus.
Bagian referensi mencakup :
a. Encyclopedia, berisi informasi yang umum dan luas mengenai bidang-
bidang yang umum, sementara sebagian yang lain mengkhususkan diri
pada bidang-bidang yang lebih spesifik.
Bagian Referensi.
b. Kamus, merupakan susunan alfabetis kata-kata, frase atau idiom dan
dilengkapi dengan keterangan mengenai bentuk, cara melafalkan, asal
kata, arti dan penggunaannya.
c. Kompilasi fakta dan data-data statistic, berisi sekumpulan laporan
tentang kejadian-kejadian yang pernah ada, disertai dengan nama,
tanggal dan tempat kejadian serta laporan dari biro pusat statistic
d. Anotasi bibliografi, berisi daftar tulisan yang ditulis oleh beberapa ahli
yang terkenal dalam bidang-bidang tertentu, dilengkapi uraian singkat
mengenai isi buku dan riwayat hidup penulisnya
e. Panduan untuk mencari buku, pada umumnya berisi informasi tentang
daftar pengarang dan judul buku yang tersedia di perpustakaan
f. Panduan untuk mencari artikel, berisi informasi tentang daftar judul artikel
dan pengarangnya yang dikumpulkan dalam satu buku.
g. Periodicals, meliputi jurnal, majalah dan surat kabar. Untuk
mempermudah pencarian biasanya diperpustakaan ada indeks umum
dan khusus untuk periodical.
h. Terbitan-terbitan pemerintah, seperti laporan Biro Pusat Statistik
PENGUMPULAN INFORMASI UNTUK PENULISAN KARIL
2. Mencari buku dengan Online Catalog dan Card Catalog
a. Online catalog
Biasanya menggunakan terminal computer dengan memasukan judul
dan nama penulis yang jelas atau memina kepada computer untuk
mencari file-file yang berkaitan dengan topik yang sedang ditulis.
b. Card catalog
Kartu katalog akan memberikan informasi yang lengkap tentang semua
buku yang ada di perpustakaan. Kartu ini biasanya diletakkan dalam
suatu lemari kecil dan letaknya berdekatan dengan rak-rak buku koleksi
perpustakaan.
Tiga jenis kartu katalog yang dapat digunakan pada saat penelusuran
pustaka yaitu kartu katalog yang berisi informasi tentang pengarang/penulis,
judul buku/artikel dan subjek/topik yang ditulis
3. Membuat Kutipan
Kutipan harus persis dan apa adanya pernyataan dari sumber bacaan yang
digunakan.
Contoh : Pengertian kreativitas, menurut Semiawan (1992), adalah kemampuan
untuk menciptakan produk baru. Ciptaan berupa produk baru tersebut
tidak harus seluruhnya baru, tetapi bias kombinasi dari unsur-unsur yang
sudah ada
PENGUMPULAN INFORMASI UNTUK PENULISAN KARIL

Hal-hal yang harus diperhatikan dalam membuat kutipan :

a. Buat kutipan dengan tepat. Hindari kesalahan mengutip dalam bentuk apa
pun. Setelah mengutip suatu pernyataan, baca kembali pernyataan
tersebut, bandingkan dengan aslinya.
b. Gunakan tanda kutip untuk menunjukkan awal dan akhir suatu kutipan.
c. Gunakan tanda titik (..) jika anda telah memotong kalimat pernyataan
dari sumber yang anda kutip, dan hanya mengutip sebagian saja.
Contoh : lebih jauh menurut Hasandi (1999) unsur utama kreativitas adalah daya
kesanggupan untuk mencipta produk baru
d. Gunakan tanda kurung buka dan tutup () untuk memberikan tanda bahwa anda
memberikan penjelasan terhadap pernyataan yang anda kutip.
Contoh : Pengertian asli adalah bukan tiruan atau jiplakan (dibuat berdasarkan
sesuatu yang sudah ada sebelumnya atau mengikuti pola yang sudah a