Anda di halaman 1dari 24

EPIDEMIOLOGI PENYAKIT

MENULAR
PENGANTAR
Perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi dalam bidang kedokteran
mendorong para tenaga ahli selalu
mengadakan riset terhadap bebagai penyakit
termasuk salah satunya adalah penyakit
menular demi mengatasi kejadian penderitaan
dan kematian akibat penyakit
TIGA KELOMPOK UTAMA PENYAKIT MENULAR

Penyakit yang sangat berbahaya karena angka kematian


cukup tinggi.
Penyakit menular tertentu yang dapat menimbulkan
kematian dan cacat, walaupun akibatnya lebih ringan
dari yang pertama
Penyakit menular yang jarang menimbulkan kematian
dan cacat tetapi dapat mewabah yang menimbulkan
kerugian materi.
SIFAT UTAMA ASPEK PENULARAN PENYAKIT DARI
ORANG KE ORANG.

Waktu Generasi (Generation Time)


Kekebalan Kelompok (Herd Immunity)
Waktu Generasi (Generation Time)
Masa antara masuknya penyakit pada pejamu tertentu
sampai masa kemampuan maksimal pejamu tersebut untuk
dapat menularkan penyakit.
Hal ini sangat penting dalam mempelajari proses penularan.

Perbedaan masa tunas dengan waktu generasi yaitu :


Masa tunas (masa inkubasi) ditentukan oleh masuknya unsur
penyebab sampai timbulnya gejala penyakit, sehingga tidak
dapat ditentukan pada penyakit dengan gejala yang
terselubung,
waktu generasi ialah waktu masuknya unsur penyebab
penyakit hingga timbulnya kemampuan penyakit tersebut
untuk menularkan kepada pejamu lain walau tanpa gejala
klinik atau terselubung.
Kekebalan Kelompok (Herd Immunity)

Adalah tingkat kemampuan atau daya tahan suatu


kelompok penduduk tertentu terhadap serangan
atau penyebaran unsur penyebab penyakit menular
tertentu berdasarkan tingkat kekebalan sejumlah
tertentu anggota kelompok tersebut.

Herd Immunity merupakan faktor utama dalam proses


kejadian wabah di masyarakat serta kelangsungan
penyakit pada suatu kelompok penduduk tertentu.
Angka Serangan (Attack Rate)
Adalah sejumlah kasus yang berkembang atau muncul dalam satu
satuan waktu tertentu di kalangan anggota kelompok yang mengalami
kontak serta memiliki risiko atau kerentanan terhadap penyakit
tersebut.
Angka serangan ini bertujuan untuk menganalisis tingkat penularan
dan tingkat keterancamam dalam keluarga,
tata cara dan konsep keluarga, sistem hubungan keluarga dengan
masyarakat serta hubungan individu dalam kehidupan sehari-hari pada
kelompok populasi tertentu merupakan unit epidemiologi tempat
penularan penyakit berlangsung.
MANIFESTASI KLINIK SECARA UMUM

Pada proses penyakit menular secara umum dijumpai


berbagai manifestasi klinik, mulai dari gejala klinik yang
tidak tampak sampai keadaan yang berat disertai
komplikasi dan berakhir cacat atau meninggal dunia.
Akhir dari proses penyakit adalah sembuh, cacat atau
meninggal. Penyembuhan dapat lengkap atau dapat
berlangsung jinak (mild) atau dapat pula dengan gejala
sisa yang berat (serve sequele).
Infeksi Terselubung (Tanpa Gejala Klinis)

Adalah keadaan suatu penyakit yang tidak menampakkan diri secara


jelas dan nyata dalam bentuk gejala klinis yang jelas sehingga tidak
dapat didiagnosa tanpa cara tertentu seperti test tuberkulin, kultur
tenggorokan, pemeriksaan antibodi dalam tubuh dll.

Untuk mendapatkan perkiraan besar dan luasnya infeksi terselubung


dalam masyarakat maka perlu dilakukan pengamatan atau survai
epidemiologis dan tes tertentu pada populasi. Hasil survai ini dapa
digunakauntuk pelaksanaan program, keterangan untuk kepentingan
pendidikan.
PENYEBARAN TIGA JENIS KARAKTERISTIK
PENYAKIT MENULAR
Lebih banyak dengan tanpa gejala klinik
(terselubung)
Lebih banyak dengan gejala klinik jelas
Penyakit yang umumnya berakhir dengan
kematian
PROSES TERJADINYA PENYAKIT
MENULAR (Firdaus, 2013)
Terjadinya PM karena interaksi antara Penjamu,
Agent dan Lingkungan, meliputi 6 komponen :
1. Penyebab penyakit
2. Reservoir penyebab penyakit
3. Tempat keluar penyakit tsb dari penjamu /Host
4. Cara transmisi dari orang ke orang
5. Tempat masuk penyebab penyakit ke penjamu baru
6. Kerentanan penjamu
KOMPONEN PROSES PENYAKIT MENULAR

Faktor Penyebab Penyakit Menular


Interaksi Penyebab dengan Pejamu
Mekanisme Patogenesis
Sumber penularan
Faktor dalam proses perjalanan penyakit
menular di dalam masyarakat :

1. Faktor penyebab atau agent yaitu


organisme penyebab penyakit
2. Sumber penularan yaitu reservoir maupun
resources
3. Cara penularan khusus melalui mode of
transmission
Unsur Penyebab penyakit yg bersifat biologis:

1. Arthropoda (serangga) seperti scabies, pediculosis, dll.


2. Cacing/helminth baik cacing darah maupun cacing perut.
3. Protozoa; hewan bersel seperti : plasmodium, amuba, dll.
4. Fungus /jamur baik uniseluler maupun multiselular : jamur
kulit,histolsmosis,dll.
5. Bakteri mikroorganisme, termasuk spirochaeta maupun ricketsia;
TBC, Dipteri, pertusisi, dll
6. Virus sebagai kelompok penyebab yang paling sederhana, ukuran
sangat kecil : penyebab penyakit cacar, morbili, hepatitis,
rabies,encepalitis, dll
Sumber Penularan
Penderita
Pembawa kuman
Binatang sakit
Tumbuhan/benda
Cara Penularan
Kontak langsung : peny.kelamin, hepatitis,
p.kulit
Melalui udara; droplet infektion (mis.peny
sal nafas,dll)
Melalui makanan atau minuman
Tidak langsung melalui vector :dbd,
malaria,dll
Keadaan Pejamu
Keadaan umum
Kekebalan
Status gizi
Keturunan
Cara keluar dari sumber dan cara masuk ke
pejamu melalui :
mukosa atau kulit
saluran pencernaan
saluran pernapasan
saluran urogenitalia
gigitan, suntikan, luka
placenta
Interaksi Penyebab dengan Pejamu

Infektivitasadalah kemampuan unsur penyebab atau


agent untuk masuk dan berkembang biak serta
menghasilkan infeksi dalam tubuh pejamu.
Patogenesis adalah kemampuan untuk menghasilkan
penyakit dengan gejala klinis yang jelas
Virulensi adalah nilai proporsi penderita dengan
gejala klinis yang berat terhadap seluruh penderita
dengan gejala klinis jelas.
Imunogenisitas adalah suatu kemampuan
menghasilkan kekebalan atau imunitas
Sumber penularan
Manusia sebagai reservoir; Kelompok penyakit menular
yang hanya dijumpai atau lebih sering hanya dijumpai
pada manusia. Penyakit ini umumnya berpindah dari
manusia ke manusia dan hanya dapat menimbulkan
penyakit pada manusia saja.
Reservoir binatang atau benda lain.
Beberapa penyakit Zoonosis utama dan reservoir
utamanya
Pes (plaque) Tikus, Rabies (penyakit anjing gila Anjing),
Thypus, Scrub & Murine Tikus, Leptospirosis Tikus.
Penelitian dan Pengendalian Epidemiologi
Penyakit Menular
Studi tentang epidemiologi ini : Studi Riwayat
Kasus (Case History Studies), Studi Kohort
(Kohort Studies), Epidemiologi Eksperimen.
PENCEGAHAN DI DALAM PRAKTEK KLINIK
1. Pencegahan Primordial
Menciptakan prakondisi dimana masyarakat merasa bahwa
merokok itu merupakan status kebiasaan yang tidak baik
dan masyarakat mampu bersikap positif untuk tidak
merokok.
2. Pencegahan Primer
Promosi Kesehatan Masyarakat :
Pencegahan Khusus :

3. Pencegahan Sekunder
Diagnosis Dini : Screening.
Pengobatan : Kemotherapi / Pembedahan.
4. Pencegahan Tersier.
Rehabilitasi
Tingkat Fase Penyakit Sasaran
Pencegahan
PRIMORDIAL Kondisi yang Populasi Total dan Kelompok
mengarah pada kelompok terseleksi.
penyebab penyakit.

PRIMER Factor factor Populasi Total, Kelompok


penyebab yang kelompok yang terseleksi &
Spesifik. Individu individu yg Sehat.

SEKUNDER Penyakit dalam Penderita penderita.


Tahap Dini

TERSIER Penyakit dalam tahap Penderita Penderita.


Akhir (Pengobatan ;
Rehabilitasi).

Anda mungkin juga menyukai