Metode: Suatu tinjauan sistematis terhadap literatur dilakukan dengan metaanalisis. Semua kriteria dipilih dan
ditinjau ulang. CRS didefinisikan dengan menggunakan the European Position Paper on Rhinosinusitis and Nasal
Polyps atau dengan kriteria American Academy of OtolaryngologyHead and Neck Surgery. Penulis dihubungi
dan data asli digunakan untuk analisis data.
Hasil: Lima penelitian yang meneliti antijamur topikal dan 1 penelitian sistemik masuk ke dalam kriteria inklusi
penelitian. Semua penelitian di acak dan double blinded. Meta-analisis yang telah digabungkan menunjukkan
manfaat antijamur topikal atau sistemik yang tidak signifikan secara statistik terhadap plasebo. Skor gejala secara
statistik kelompok plasebo lebih disukai untuk hasil ini. Efek samping dilaporkan lebih tinggi pada kelompok
antijamur.
Kesimpulan: Efek samping yang dilaporkan dari terapi antijamur mungkin lebih besar daripada manfaat potensial
berdasarkan pengobatan pada meta-analisis ini dan oleh karena itu penulis tidak menganjurkan penggunaan
pengobatan antijamur dalam penatalaksanaan CRS.
Pendahuluan