Anda di halaman 1dari 48

Rullan Nirwansjah

PEMILIHAN SISTIM STRUKTUR


RANGKA BATANG STR..
RANGKA / SKELETON
TEKAN / TARIK

RANGKA / RANGKA
SEDERHANA BATANG

RANGKA GANDA ( LENGKUNG


RIGID FRAME ) FURNICULAR

KABEL
RANGKA
NARROW & LENGKUNG
WIDE GRID
KOLOM & SINGLE DOUBLE
BALOK LAYER LAYER

STRUKTUR & BENTUK 2


RANGKA RUANG
BOX

STRUKTUR & BENTUK 3


P LAT
STRUKTUR
PERMUKAAN PLAT
DATAR FOLDED PLATE
MEMBRAN SLAB

SHELL
RULE SKE
SURFACE PLAT
W
BERUSUK
GRID
ROTATION COMPLEX TRANSLATION
SHELL SURFACE SURFACE REC
GRID T.GR
ID

STRUKTUR & BENTUK 4


STRUKTUR

MERUPAKAN SUATU SISTIM /ALAT UNTUK


MENYALURKAN BEBAN YG TERJADI
KARENA PEMAKAIAN ATAU KEBERADAAN
SUATU BANGUNAN THDP. TANAH YG
MENDUKUNGNYA/TEMPAT BANGUNAN
TSB BERDIRI
HARUS MAMPU /DIPERHITUNGKAN THDP
BEBAN VERTIKAL DAN HORISONTAL
Wide gride
RANGKA /
SEDERHANA Narrow gride

RANGKA GANDA
( RIGID FRAME )

RANGKA
LENGKUNG

KOLOM dengan BALOK

STRUKTUR & BENTUK 9


RANGKA / SEDERHANA

Konstruksi ini mempunyai sistem kerja yang


monolitik, sehingga akan lebih mampu
menahan beban-beban baik yang vertikal
maupun horisontal,.

STRUKTUR & BENTUK 10


Konstruksi rangka/skeleton terdiri dari :

1. Rangka sederhana,terdiri dari 2


macam yaitu

i. rangka lebar (wide grid skeleton)

ii.rangka sempit (narrow grid skele-


ton)

STRUKTUR & BENTUK 11


3. Rangka ganda.

Rangka ganda ialah apabila balok tersebut dipikul oleh 3


kolom atau lebih,balok tersebut berfungsi sebagai
penghubung secara kaku.

Apabila terjadi pembebanan yang berada pada salah satu


bentangan, maka akan terjadi kelengkungan.

Kelengkungan ini terjadi juga pada semua balok bentangan


lain (sebagai balok menerus) dan juga pada semua kolom.

STRUKTUR & BENTUK 12


Akibat beban disatu
bentang tersebut, seluruh
balok akan mengalami
kelengkungan.

Seluruh bentang tersebut memikul beban, akibatnya


momen yang timbul menjadi lebih kecil maka ukuran
balokpun akan menjadi lebih kecil.
(apabila dibandingkan dengan rangka sederhana)

MURTIYAS HARIWARDONO SOEHARNO STRUKTUR & BENTUK 13


Rangka ganda dengan penghubung kolom-kolomnya be-
rupa balok kaku yang menyambung baik diatas maupun
dibawah, merupakan struktur yang tertutup,

Dapat digunakan pada konstruksi yang memiliki ben-


tangan yang lebar.

Rangka ganda tersebut dapat dianggap sebagai balok


biasa yang mempunyai flens tekan maupun tarik, sedang-
kan kolom-kolomnya mengalami geser.

STRUKTUR & BENTUK 14


Rangka ganda dengan penghubung kolom-kolomnya be-
rupa balok kaku yang menyambung baik diatas maupun
dibawah, merupakan struktur yang tertutup,

Dapat digunakan pada konstruksi yang memiliki ben-


tangan yang lebar.

Rangka ganda tersebut dapat dianggap sebagai balok


biasa yang mempunyai flens tekan maupun tarik, sedang-
kan kolom-kolomnya mengalami geser.

STRUKTUR & BENTUK 15


CONTOH STRUKTUR RANGKA GANDA
Nilai lebih yang didapatkannya yaitu bisa mendapatkan ru-
angan- ruangan yang bebas tidak terhalang dengan adanya
balok-balok karena sebenarnya kita berada di dalam Ba-lok.

Balok ini terdiri atas kolom - kolom dengan balok-balok-nya


yang sebagai lantai bangunan.

STRUKTUR & BENTUK 17


4. Rangka lengkung.

Pada busur terjadi gaya dorong diperletakkannya atau


kostruksinya berada diatas permukaan tanahnya. Oleh
sebab itu apabila perletakan tersebut akan mengganggu
keberadaan ruang , konstruksi tersebut harus dibenamkan
didalam tanah, atau justru diangkat oleh dinding atau kolom.

ROMAN GOT H IC A RA B IC

STRUKTUR & BENTUK 23


RANGKA BATANG STR.. TEKAN
/ TARIK

.Apabila beban adalah P, Pada penggunan konstruksi


maka yang terjadi be-ban system ini, gaya dorong H ter-
tersebut ber-ubah menjadi ebut harus mampu diserap oleh
beban vertikal yang tumpuannya, misalnya kolom
besarnya adalah 1/2 P, beton, dinding dan sebagainya;
dan gaya horison-tal yang Atau oleh elemen tarik yang di-
mendorong ke-luar siapkan sebagi pelengkap sis-tem
sebesar H , ini.

STRUKTUR & BENTUK 24


. Pada konstruksi kuda-kuda yang
lebih besar , batang tarik biasanya
digantungkan dari puncak
pertemuan dari rangka segi tiga ini.

Rangka batang semacam ini mam-pu


membentang cukup lebar, Caranya
dengan merangkaikan menjadi satu
komponen segitiga tersebut sehingga
menjadi susun-an seperti pada
gambar

Batang-batang yang berada disisi


atas dan vertikal, mengalami gaya
tekan, sedangkan pada sisi
bawah dan diagonal mengalami
gaya tarik

MURTIYAS HARIWARDONO SOEHARNO STRUKTUR & BENTUK 25


Perubahan, batang-batang sisi
atas dan vertikal mengalami
tarik, sedangkan sisi bawah dan
diagonal mengalami tekan.

Pada rangka batang ini Buhul IL


dan MN merupakan batang-
batang yang terakhir, yang
sudah tidak diperlukan lagi
keberadaannya.

Dengan mempertimbangkan kon-


disi setempat penyambungan dapat
dipilih menggunakan ,las, bout a-
taupun keling

STRUKTUR & BENTUK 26


RANGKA RANGKA PENDUKUNG RANGKA G
KONVENSIONAL (PROPED SKELETON) RANGKA
ANTUNG KANTILEVER

STRUKTUR & BENTUK 27


Bentuk atap kabel yang paling
sederhana, terdiri dari kabel-
kabel yang direntangkan melalui
puncak-puncak kolom yang
tahan terhadap lentur, kabel
ditanam ditanah. Walaupun
demikian kabel-kabel ini masih
akan mudah bergoyang,
sehingga diperlukan stabilisator.
Dapat saja atapnya dari bahan
yang berat. Atau kabelnya
distabilkan terlebih dulu dengan
memberikan rangka batang
pengaku

STRUKTUR & BENTUK 28


Terjadi deformasi masing-
masing kabel karena beban

Diusahakan agar terjadi


diformasi yang sama pada
semua bagian

STRUKTUR & BENTUK 29


Pembebanan yang tidak simetri
menye-babkan kabel tidak stabil.
Diperlukan tambahan pengaku

Stabilisasi yang leng-kap dengan


cara menarik kabel keba-wah
sehingga terjadi pengakuan
merata

STRUKTUR & BENTUK 30


JENIS-JENIS PELENGKUNG

1. Parabolic Arch.
2. The Circular Arch.
3. Inderterminate Arches.
4. Lamella.
Struktur Busur dan
sistim rangka
Tinjauan Gaya
CONTOH STRUKTUR PELENGKUNG
CONTOH STRUKTUR PELENGKUNG

650 feet

650 feet
Busur lengkung
(Arch) dan
sistim portal
Busur lengkung
(Arch)
STRUKTUR NON RIGID : KABEL TENDA DAN KOLOM
VERTIKAL
Munich Olympic
Stadium
KABEL, KOLOM DAN RANGKA ATAP
Sistim
Pembebanan

Anda mungkin juga menyukai