1
DESKRIPSI SINGKAT
10/30/2017 2
UU 25 TAHUN 2004 SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL
Pembangunan Nasional adalah upaya yang dilaksanakan oleh semua komponen bangsa dalam
rangka mencapai tujuan bernegara. (Analog diatas Pembangunan Kesehatan adalah upaya yang
dilaksanakan oleh semua komponen bangsa dalam rangka mencapai tujuan kesehatan)
Strategi adalah langkah-langkah berisikan program-program indikatif untuk mewujudkan visi
dan misi.
Kebijakan adalah arah/tindakan yang diambil oleh Pemerintah Pusat /Daerah untuk mencapai
tujuan.
Program adalah instrumen kebijakan yang berisi satu atau lebih kegiatan yang dilaksanakan
oleh instansi pemerintah/lembaga untuk mencapai sasaran dan tujuan serta memperoleh
alokasi anggaran, atau kegiatan masyarakat yang dikoordinasikan oleh instansi pemerintah.
3
TUJUAN PEMBANGUNAN KESEHATAN
Pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan,
dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan
masyarakat yang setinggi-tingginya, sebagai investasi bagi pembangunan sumber
daya manusia yang produktif secara sosial dan ekonomis. (Pasal 2 UU 36/2009)
Kesehatan adalah keadaan sehat, baik secara fisik, mental, spritual maupun sosial yang
memungkinkan setiap orang untuk hidup produktif secara sosial dan ekonomis. (Pasal 1)
Pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan
kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat
yang setinggi-tingginya, sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang
produktif secara sosial dan ekonomis.(Pasal 3)
Pembangunan Kesehatan adalah upaya yang dilaksanakan oleh semua komponen bangsa
dalam rangka mencapai tujuan kesehatan yaitu untuk meningkatkan kesadaran, kemauan,
dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan
masyarakat yang setinggi-tingginya, sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya
manusia yang produktif secara sosial dan ekonomis.
5
VISI DAN MISI PRESIDEN
PARADIGMA PENGUATAN
YANKES JKN
SEHAT
PENDEKATAN KELUARGA T
P
KELUARGA SEHAT K 7
SEHAT KESEHATAN
Keluarga adalah unit terkecil dalam masyarakat yang terdiri dari suami istri,
atau suami, istri dan anaknya, atau ayah dan anaknya, atau ibu dan anaknya.
(Pasal 1)
Pembangunan keluarga adalah upaya mewujudkan keluarga berkualitas yang
hidup dalam lingkungan yang sehat.
Kependudukan adalah hal ihwal yang berkaitan dengan jumlah, struktur,
pertumbuhan, persebaran, mobilitas, penyebaran, kualitas, dan kondisi
kesejahteraan yang menyangkut politik, ekonomi, sosial budaya, agama serta
lingkungan penduduk setempat (Pasal 1). 9
PROGRAM INDONESIA SEHAT
1.Meningkatkan pengetahuan, kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat
bagi setiap orang dalam lingkungan
Add Your Title hidup yang sehat agar terwujud derajat
kesehatan masyarakat yang optimal melalui terciptanya perilaku hidup sehat shg
terwujud bangsa yang mandiri, maju dan sejahtera.
2.Terpenuhinya kebutuhan dasar masyarakat di bidang kesehatan dalam
meningkatkan derajat kesehatan yang setinggi-tingginya.
JAMINAN KES
PARADIGMA SEHAT PENGUATAN YANKES NASIONAL
Pengarusutamaan kesehatan Peningkatan Akses Benefit
dalam pembangunan Peningkatan Mutu Sistem pembiayaan:
Promotif & Preventif sebagai Regionalisasi Rujukan asuransi azas gotong
pilar utama upaya kesehatan royong
Intervensi berbasis risiko
Kendali Mutu dan Kendali
Pemberdayaan masyarakat Kesehatan (health risk)
Biaya
Penerapan pendekatan Sasaran: PBI dan Non PBI
Indikator Continuum of care Indikator:
Kota Sehat Indikator Total coverage
Kecamatan Sehat Akreditasi Puskesmas Tanda kepesertaan :
Akreditasi RSUD KIS (Kartu Indonesia Sehat)
10
PARADIGMA SEHAT
11
JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (JKN)
12
JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (JKN)
Peserta :
Semua penduduk Indonesia wajib menjadi peserta jaminan kesehatan yang
dikelola oleh BPJS termasuk orang asing yang telah bekerja paling singkat
enam bulan di Indonesia dan telah membayar iuran.
Pelayanan kesehatan
mencakup : penyuluhan Membayar iuran dan
Mendapat kartu peserta
kesehatan, pencegahan, melapor kepada PBJS
dan pelayanan kesehatan
pengobatan, KB, imunisasi,
rawat inap dan pelayanan
di fasilitas kesehatan Kesehatan saat pindah
yang berkerjasama domisili atau pindah
obat dan medis habis
dengan BPJS kesehatan kerja
pakai sesuai dengan
kebutuhan medis
14
Peserta Pendaftaran di
Pekerja mandiri kantor BPJS
- Isi formulir terdekat
- Fotocopy KTP
- Fotocopy kartu
keluarga Pengambilan Nomor kode
kartu anggota pendaftaran
- Pas foto 3x4
berwarna 2 lembar
Pembayaran (kantor pos,
ATM/setor tunai di bank BNI,
BRI dan Mandiri,
15
KESEIMBANGAN SEHAT - SAKIT
Pusat Kesehatan Masyarakat sebagai salah satu jenis fasilitas pelayanan kesehatan
tingkat pertama memiliki peranan penting dalam sistem kesehatan nasional,
khususnya subsistem upaya kesehatan;
Pusat Kesehatan Masyarakat yang selanjutnya disebut Puskesmas adalah fasilitas
pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan
upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan upaya
promotif dan preventif, untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang
setinggi-tingginya di wilayah kerjanya (Pasal 1);
Puskesmas mempunyai tugas melaksanakan kebijakan kesehatan untuk mencapai
tujuan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya dalam rangka mendukung
terwujudnya kecamatan sehat (Pasal 4);
17
PERMENKES 75 TAHUN 2014 TENTANG PUSKESMAS
Pembangunan kesehatan yang diselenggarakan di Puskesmas (Pasal 2) bertujuan untuk
mewujudkan masyarakat yang:
a. memiliki perilaku sehat yang meliputi kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup
sehat;
b. mampu menjangkau pelayanan kesehatan bermutu
c. hidup dalam lingkungan sehat; dan
d. memiliki derajat kesehatan yang optimal, baik individu, keluarga, kelompok dan
masyarakat.
Berdasarkan prinsip paradigma sehat Puskesmas mendorong seluruh pemangku
kepentingan untuk berkomitmen dalam upaya mencegah dan mengurangi resiko
kesehatan yang dihadapi individu, keluarga, kelompok dan masyarakat.
Berdasarkan prinsip pertanggungjawaban wilayah Puskesmas menggerakkan dan
bertanggung jawab terhadap pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya.
18
PERMENKES 75 TAHUN 2014 TENTANG PUSKESMAS
Puskesmas berwenang (Pasal 7) untuk:
a. Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan dasar secara komprehensif,
berkesinambungan dan bermutu;
b. Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan yang mengutamakan upaya promotif dan
preventif;
c. Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan yang berorientasi pada individu, keluarga,
kelompok dan masyarakat;
Upaya kesehatan masyarakat esensial sebagaimana dimaksud pada Pasal 36 ayat (1)
meliputi:
a. Pelayanan promosi kesehatan;
b. Pelayanan kesehatan lingkungan;
c. Pelayanan kesehatan ibu, anak, dan keluarga berencana;
d. Pelayanan gizi; dan
e. Pelayanan pencegahan dan pengendalian penyakit. 19
PERMENKES 75 TAHUN 2014 TENTANG PUSKESMAS
20
DUA SAYAP PUSKESMAS
DAK Fisik
DAK Non Fisik
(termasuk BOK)
JKN
APBD
ADD UKP
UKM
2. PERTANGGUNGJAWABAN WILAYAH
MELAKSANAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN UTK MEWUJUDKAN KECAMATAN SEHAT
3. KEMANDIRIAN MASYARAKAT
MEMBERDAYAKAN INDIVIDU, KELUARGA & KELOMPOK/MASYARAKAT
4. PEMERATAAN
MENGUPAYAKAN KEMUDAHAN AKSES TERMASUK DG MEMBINA JEJARING FASKES PRIMER
7. PENDEKATAN KELUARGA
MEMBERIKAN PELAYANAN DENGAN FOKUS KELUARGA SECARA UTUH DENGAN MENGIKUTI SIKLUS
HIDUP 22
UPAYA PUSKESMAS MENCAPAI KECAMATAN SEHAT
(PRINSIP PERTANGGUNG JAWABAN WILAYAH)
Deteksi gangguan
kognitif untuk
mengoptimalkan
Promosi Gaya kualitas hidup
Hidup Otak Posyandu Lansia
Identifikasi dan Sehat, mandiri Peningkatan
Optimalisasi optimalisasi dan produktif kualitas Hidup
kesiapan belajar kecerdasan KB bagi PUS Mandiri
dan majemuk pada Perlambatan proses
PKRT
pengembangan remaja Degeneratif
Deteksi Deteksi PM dan
IBU HAMIL, pengembangan model belajar Kesehatan
PTM
BERSALIN, DAN Deteksi Inteligensia dan yang efektif reproduksi
Kesehatan OR
NIFAS
Stimulasi dan nutrisi pengembangan upaya stimulasi UKS Konseling gizi
dan kerja
Inteligensia dan Kognitif Imunisasi anak HIV/AIDS dan
pengungkit otak pada
upaya stimulasi sekolah NAPZA
janin melalui Ibu Hamil SDIDTK
P4K sensomotorik Penjaringan Tablet Fe
Imunisasi
Buku KIA anak usia Konseling
ASI eksklusif Gizi
ANC terpadu sekolah Kespro
Kolaborasi
Kelas Ibu Hamil Imunisasi dasar PMT PKRT
PAUD, BKB, dan
APN
lengkap Posyandu
RTK
Kemitraan Bidan Deteksi dan
Pemberian
Dukun Simulasi kognitif
makan
KB PP
PONED/ PONEK Penimbangan
PELAYANAN PUSKESMAS TERINTEGRASI & MENGIKUTI SIKLUS HIDUP
INDIVIDU
KELUARGA
25
PENDEKATAN KELUARGA
DG TUJUAN:
1. MENINGKATKAN AKSES KELUARGA THD PELAYANAN KES YG KOMPREHENSIF
2. MENDUKUNG PENCAPAIAN SPM KAB/KOTA & SPM PROVINSI
3. MENDUKUNG PELAKSANAAN JKN
4. MENDUKUNG TERCAPAINYA PROGRAM INDONESIA SEHAT
26
MEKANISME PUSKESMAS KELUARGA UKMB
Puskesmas
27
APA YANG BARU?
1. Pendekatan keluarga sudah pernah dilakukan seperti pada program
Perkesmas (perawatan kesehatan masyarakat) dan PHBS tatanan
rumah tangga.
2. Yang baru adalah:
Cakupannya: total coverage, Puskesmas harus mempunyai database
kesehatan seluruh keluarga di wilayah kerjanya
Substansinya: 12 indikator terpilih mewakili 4 masalah kesehatan
prioritas yang akan ditanggulangi selama 5 tahun ini
28
PRO-AKTIF MENJANGKAU KELUARGA
Balita yang tidak datang penimbangan ke posyandu, segera dilakukan
kunjungan rumah agar dapat dilakukan deteksi dini keadaan balita
ybs.
Pro-aktif ke keluarga harus dilakukan untuk menemukan 2/3
penderita PTM (hipertensi) yang belum sadar bahwa mereka
menderita PTM tersebut
Pendekatan keluarga secara total diperlukan
29
3 HAL YG DIPERLUKAN
1. INSTRUMEN YG DIGUNAKAN DI TK KELUARGA, YI:
- PROFIL KES KELUARGA (PROKESGA)
- PAKET INFORMASI KES KELUARGA (PINKESGA)
2. FORUM KOMUNIKASI YG DIKEMBANGKAN UTK
KONTAK DG KELUARGA, YI:
- FGD MELALUI DASA WISMA/PKK
- KESEMPATAN KONSELING DI UKBM (MIS: POSYANDU)
- FORUM2 YG SDH ADA DI MASY (REMBUG DESA, DLL)
3. KETERLIBATAN TENAGA MASY SBG MITRA, YI:
- KADER KESEHATAN
- PENGURUS ORGANISASI KEMASYARAKATAN SETEMPAT
(MIS: PKK, KARANG TARUNA, DLL)
30
Indikator Keluarga Sehat
A Program Gizi, Kesehatan Ibu & Anak:
1 Keluarga mengikuti KB
2 Ibu bersalin di faskes
3 Bayi mendapat imunisasi dasar lengkap
4 Bayi diberi ASI eksklusif selama 6 bulan
5 Pertumbuhan balita dipantau tiap bulan
B Pengendalian Peny. Menular & Tidak Menular:
6 Penderita TB Paru berobat sesuai standar
7 Penderita hipertensi berobat teratur
8 Gangguan jiwa berat tidak ditelantarkan
C Perilaku dan kesehatan lingkungan:
9 Tidak ada anggota keluarga yang merokok
10 Keluarga mempunyai akses terhadap air bersih
11 Keluarga mempunyai akses atau menggunakan jamban sehat
12 Sekeluarga menjadi anggota JKN/askes
Catatan:
Dpt ditambahkan Indikator Lokal sesuai kebutuhan setempat 31
SPM KESEHATAN DAN PENDEKATAN KELUARGA
NO Indikator
1 Setiap ibu hamil mendapatkan pelayanan antenatal sesuai standar.
2 Setiap orang berisiko terinfeksi HIV mendapatkan pemeriksaan HIV sesuai standar. SPM
3 Setiap penderita Diabetes Melitus mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar.
4 Setiap ibu bersalin mendapatkan pelayanan persalinan sesuai standar.
5 Setiap bayi baru lahir mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar.
6 Setiap balita mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar.
7 Setiap anak pada usia pendidikan dasar mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar.
8 Setiap warga negara Indonesia usia 15 s.d. 59 tahun mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar.
SPM & PK
9 Setiap warga negara Indonesia usia 60 tahun ke atas mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar.
10 Setiap penderita hipertensi mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar.
11 Setiap orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar.
12 Setiap orang dengan TB mendapatkan pelayanan TB sesuai standar.
13 Keluarga mengikuti KB
14 Tidak ada anggota keluarga yang merokok
15 Keluarga mempunyai akses terhadap air bersih PK
16 Keluarga mempunyai akses/menggunakan jamban sehat
17 Sekeluarga menjadi anggota JKN/askes
PROFIL KESEHATAN KELUARGA
(PROKESGA)
33
Paket Informasi Kesehatan Keluarga
(PINKESGA)
35
BINA WILAYAH
Wilayah Kerja Puskesmas Bisa Dibagi Menjadi Beberapa Wilayah Binaan
Staf/Tim Puskesmas Jadi Petugas/Tim Pembina Keluarga / Wilayah,
Bertanggung Jawab Terhadap Indikator Kesehatan Keluarga Di Wilayah
Binaannya
Pembina Keluarga/Pembina Wilayah: Petugas Puskesmas (tenaga kesehatan)
Yg Diberi Pembekalan Agar Memahami Semua Aspek Kes Secara Umum
IKS KECAMATAN
IKS
PUSKESMAS
IKS DESA /
KELURAHAN
IKS RW
IKS RT
IKS
KELUAR
GA
37
PELAKSANAAN KEGIATAN
Pendataan
Pemantauan
Analisa
dan Evaluasi
Intervensi
masalah
kesehatan
38
PELAKSANAAN P1 PERENCANAAN
PENDEKATAN KELUARGA
TERINTEGRASI KE DLM 1. MENGUMPULKAN & MENGOLAH DATA
2. IDENTIFIKASI MAS. KES. & POTENSI PEMECAHAN
MANAJEMEN PUSKESMAS 3. MENENTUKAN PRIORITAS MASALAH KESEHATAN
4. MEMBUAT RUMUSAN MASALAH KESEHATAN
5. MENCARI PENYEBAB MASALAH KESEHATAN
6. MENENTAPKAN CARA PEMECAHAN MASALAH
7. MENYUSUN & MENGUSULKAN RUK
8. MENYUSUN RPK
MANAJEMEN PENGGERAKAN -
P2
PROG/YAN KES. PELAKSANAAN
MANAJEMEN SDM
LOKAKARYA
MANAJEMEN OBAT & PELAKSANAAN RPK
ALKES MINI (LOKMIN)
MANAJEMEN SARPRAS
MANAJEMEN PENGAWASAN-
KEUANGAN P3 PENGENDALIAN -
DLL PENILAIAN
38
Saatnya untuk diterapkan
Pendekatan keluarga ini sangat tepat untuk dilaksanakan sekarang ini,
karena:
Dukungan SPM baru menurut UU 23/2014 dan permenkes 43 tahun
2016
Teknologi komputer yang sangat memudahkan pendataan dan analisisnya
Ketersediaan SDM yang lebih baik
Dana operasional cukup (tersedia DAK fisik dan non fisik, Kapitasi,
APBD, ADD, dll)
Komitmen yang tinggi
39
UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT
43
JENIS UKBM ANTARA LAIN:
PENGERTIAN
Suatu tindakan yang sistematis dan terencana
yang dilakukan secara bersama-sama
oleh seluruh komponen bangsa
dengan kesadaran, kemauan dan kemampuan
berperilaku sehat untuk
meningkatkan kualitas hidup
45
TUJUAN
AGAR MASYARAKAT BERPERILAKU SEHAT
SEHINGGA BERDAMPAK PADA :
46
BENTUK KEGIATAN
GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT
3. Tidak merokok
4. Tidak mengonsumsi alkohol
49