kubik, termasuk sistem intrusi yang menyebabkannya. Batuan porfiritik secara umum merupakan hipabisal dari dasit, reolit termasuk batuan plutoniknya seperti monzonit-kuarsa dan granit yang merupakan fase penting didalam pembentukan tipe endapan ini. Tekstur porpiritik yang merupakan hasil proses kimia, terbentuk pada kondisi hipabisal pada tekanan berkisar dari 1-2 kbar, kedalaman 1,5 4 km dengan temperatur 750-850 celcius. Secara umum mempunyai 3 kenampakan utama yaitu: 1. adanya kehadiran urat dan urat-urat halus yang membentuk stockworks dimana banyak mengandung sulfida-sulfida Fe,Cu,Mo,Pb,Zn serta native Au,W,Bi dan Sn. 2. mineralisasi yang berhubungan dengan kompleks tubuh intrusi dimana paling tidak satu tubuh intrusi mempunyai tekstur porfiritik 3. batuan yang terkena efek alterasi mineralisasi hidrothermal dengan dimensi yang luas.