Anda di halaman 1dari 31

TELINGA

LINA UTARINI - 1410211078


HISTOLOGI
TELINGA
TELINGA

Telinga terdiri atas telinga luar, telinga tengah dan


telinga dalam.

Telinga dalam atau labirin terdiri atas labirin tulang,


labirin membranosa dan sistem perilimfatik.
LABIRIN TULANG

Labirin tulang seluruhnya terpendam dalam os


petrosum dan terdiri atas :

Vestibulum, suatu ruangan yang didalamnya


terdapat utrikulus dan sakulus yang merupakan
bagian labirin membranosa.
LABIRIN TULANG

Koklea, terletak anteromedial terhadap vestibulum,


didalamnya terdapat labirin membranosa yang berisi
organ Corti. Bentuk koklea mirip rumah siput
sehingga pada potongan melalui sumbunya
(modiolus) terlihat sebagai untaian lingkaran di kiri-
kanan modiolus, makin ke atas makin kecil dan satu
lingkaran di puncaknya. Modiolus terdiri atas jaringan
ikat dan jaringan saraf.
LABIRIN TULANG

Tiga kanalis semisirkularis keluar dari vestibulum


yang pangkalnya melebar membentuk ampula.
LABIRIN MEMBRANOSA

Labirin membranosa merupakan isi labirin tulang


yang terdiri atas
- Duktus koklearis yang terletak dalam koklea
- Utrikulus yang terletak dalam vestibulum
- Sakulus yang terletak dalam vestibulum
- Ampula dan duktus semisirkularis yang mengisi
kanalis semisirkularis

Semua bangunan tsb. berisi endolimf dan


berhubungan satu sama lain.
LABIRIN MEMBRANOSA

Organ Corti terdapat diatas membrana basilaris yang


membatasi duktus koklearis dengan skala timpani.
Dari luar ke dalam, organ Corti tersusun atas :
- Sel Hensen, bentuk selnya panjang-panjang
- Sel falangs luar yang langsing dan tinggi
- Sel rambut luar, didukung oleh sel falangs luar. Puncak
rambutnya tertanam ke dalam membrana tektoria
diatasnya
- Sel tiang luar dan dalam
- Sel batas (border cells) merupakan sel yang paling
medial
ALAT KESEIMBANGAN DINAMIS

Dalam ampula duktus semisirkularis terdapat krista


ampularis yang merupakan penonjolan jaringan
perilimfatik, dengan sel-sel rambut dan sel-sel
penyokong pada puncaknya. Kedua macam sel ini
diliputi kupula.
ALAT KESEIMBANGAN STATIS

Pada utrikulus dan sakulus terdapat makula utrikuli


dan makula sakuli yang terdiri atas sel penyokong,
sel rambut dan penebalan jaringan perilimfatik di
bawahnya. Diatas makula diliputi oleh membran
otolith.

Sistem perilimfatik terdapat diantara labirin tulang


dan labirin membranosa
FISIOLOGI
TELINGA
TELINGA LUAR

Fungsi umum : mengumpulkan dan menyalurkan


gelombang suara ke telinga tengah.

Pinna (daun telinga) : mengumpulkan gelombang suara


dan menyalurkannya ke saluran telinga; berperan untuk
menentukan lokasi suara.
Meatus auditorius eksternus : mengarahkan gelombang
suara ke membran timpani, mengandung rambut
penyaring dan mengeluarkan serumen untuk
menangkap partikel asing.
Membran timpani : bergetar secara sinkron dengan
gelombang suara yang mengenainya, menyebabkan
tulang-tulang telinga tengah bergetar.
TELINGA TENGAH

Fungsi umum : memindahkan getaran membran


timpani ke cairan di koklea.

Maleus, inkus, stapes : bergetar secara sinkron


dengan getaran membran timpani dan memicu
gerakan berbentuk gelombang di perilimfe koklea
dengan frekuensi yang sama.
TELINGA DALAM : KOKLEA

Fungsi umum : mengandung sistem sensorik untuk


mendengar.

Jendela oval : bergetar bersama dengan gerakan


stapes dan tempat melekatnya, gerakan jendela oval
menyebabkan perilimfe koklea bergerak.
Skala vestibuli : mengandung perilimfe yang digerakkan
oleh gerakan jendela oval yang ditimbulkan oleh
getaran tulang telinga tengah.
Skala timpani : mengandung perilimfe yang
berhubungan dengan skala vestibuli.
Duktus koklearis (skala media) : mengandung endolimfe,
berisi membran basilaris.
TELINGA DALAM : KOKLEA

Membran basilaris : bergetar bersama dengan


gerakan perilimfe; mengandung organ Corti, organ
indera untuk mendengar.

Organ Corti : mengandung sel rambut, reseptor


untuk suara; sel rambut dalam mengalami potensial
reseptor ketika rambutnya menekuk akibat gerakan
cairan di koklea.
TELINGA DALAM : KOKLEA

Membran tektorium : berfungsi sebagai bagian


stasioner sehingga rambut sel reseptor
dibengkokkan dan mengalami potensial aksi.

Jendela bundar : bergetar bersama dengan


gerakan cairan di perilimfe untuk meredakan
tekanan di koklea.
TELINGA DALAM : APARATUS
VESTIBULARIS
Fungsi umum : mengandung sistem sensorik untuk
keseimbangan dan memberi masukan yang
penting bagi pemeliharaan postur dan
keseimbangan.

Kanalis semisirkularis : mendeteksi percepatan dan


perlambatan rotasional atau angular.
TELINGA DALAM : APARATUS
VESTIBULARIS
Utrikulus : mendeteksi perubahan posisi kepala
menjauhi vertikal dan akselerasi deselerasi linier
dalam arah horizontal.

Sakulus : mendeteksi perubahan posisi kepala


menjauhi horizontal dan akselerasi deselerasi linier
dalam arah vertikal.
FISIOLOGI PENDENGARAN

Proses mendengar diawali dengan ditangkapnya


energi bunyi oleh daun telinga dalam bentuk
gelombang yang dialirkan melalui udara atau
tulang ke koklea.

Getaran tersebut menggetarkan membran timpani


diteruskan ke telinga tengah melalui rangkaian
tulang pendengaran yang akan mengamplifikasi
getaran melalui daya ungkit tulang pendengaran
(osikulus) dan perkalian perbandingan luas
membran timpani dan tingkap lonjong (ovale
window).
FISIOLOGI PENDENGARAN

Energi getar yang telah diamplifikasi akan


diteruskan ke stapes yang menggerakan tingkap
lonjong sehingga perilimfe pada skala vestibuli
bergerak.
Getaran diteruskan melalui membrana Reissner
(vestibularis) yang mendorong endolimfe sehingga
akan menimbulkan gerakan relatif antara
membran basilaris dan membran tektoria. Proses ini
merupakan rangsang mekanik yang menyebabkan
terjadinya defleksi stereosilia sel-sel rambut,
sehingga kanal ion terbuka dan terjadi
penglepasan ion bermuatan listrik dan badan sel.
FISIOLOGI PENDENGARAN

Keadaan tsb. menimbulkan proses depolarisasi sel


rambut, sehingga melepaskan neurotransmitter ke
dalam sinapsis yang akan menimbulkan potensial
aksi pada saraf auditorius, lalu dilanjutkan ke
nukleus auditorius sampai ke korteks pendengaran
di lobus temporalis.
FISIOLOGI ALAT KESEIMBANGAN

Sistem vestibular berperan penting dalam


keseimbangan, gerakan kepala, dan gerak bola
mata.

Sistem vestibular meliputi organ-organ di dalam


telinga bagian dalam. Berhubungan dengan sistem
visual dan pendengaran untuk merasakan arah
dan kecepatan gerakan kepala. Endolimfe
mengalir melalui tiga kanal telinga bagian dalam
sebagai reseptor saat kepala bergerak miring dan
bergeser.
FISIOLOGI ALAT KESEIMBANGAN

Gerakan atau perubahan kepala dan tubuh akan


menimbulkan perpindahan cairan endolimfa di
labirin dan selanjutnya silia sel rambut akan
menekuk.

Tekukan silia menyebabkan permeabilitas


membran sel berubah, sehingga ion kalsium akan
masuk ke dalam sel dan terjadi depolarisasi dan
akan merangsang penglepasan neurotransmitter
eksitator yang selanjutnya akan meneruskan impuls
sensoris melalui saraf aferen ke pusat
keseimbangan di otak.
FISIOLOGI ALAT KESEIMBANGAN

Organ verstibular berfungsi sebagai transduser yang


mengubah energi mekanik akibat rangsangan
otolit dan gerakan endolimfe di dalam kanalis
semisirkularis menjadi energi biolistrik, sehingga
dapat memberi informasi mengenai perubahan
posisi tubuh akibat percepatan linier/sudut.

Anda mungkin juga menyukai