TEORI AKUNTANSI POSITIF

DAN KONTRAK EFISIEN

E L I S H A LO I S I A N A J S I M A N J U N TA K
LULUK KUSUMA DEWI
TEORI AKUNTANSI POSITIF
PERBANDINGAN TEORI POSITIF DAN TEORI
NORMATIF

Teori Positif berusaha menjelaskan dan memprediksi

fenomena khusus.
Teori normatif menentukan bagaimana suatu praktek
khusus dapat dilakukan
Suatu cara mungkin dapat dimulai dari praktek yang
ada
DEFINISI POSITIVE ACCOUNTING THEORY

PAT berkaitan dengan penjelasan praktek akuntansi.

PAT dirancang untuk menjelaskan dan memprediksi
dimana perusahaan tidak akan menggunakan metode
khusus ... PAT juga tidak mengatakan metode apa
yang harus digunakan oleh perusahaan (Watts and
Zimmerman 1986, p. 7)
DEFINISI PAT
Fokus pada hubungan antara berbagai individu yang terlibat
dalam menyediakan sumber daya bagi organisasi dan
bagaimana akuntansi digunakan untuk membantu
berfungsinya hubungan tersebut.

Contoh hubungan
Pemilik dan manajer
Manajer dan penyedia utang perusahaan
ASUMSI POKOK PAT
Semua aksi individu dipicu oleh ketertarikan individu
dan individu akan bertindak dengan cara oportunis
dimana dapat meningkatkan kesejahteraan mereka
Tidak memasukkan pengertian loyalitas atau moralitas
ASAL MULA DAN PERKEMBANGAN PAT

Dimulai pada pertengahan 1960

Menjadi paradigma penelitian yang dominan di tahun
1970 dan 1980an
ASAL PAT PENELITIAN PASAR MODAL

Perkembangan Hipotesis Pasar Efisien/ Efficient

Markets Hypothesis (EMH) oleh Fama dan lainnya
Pasar modal bereaksi dengan cara efisien dan tidak
bias untuk informasi publik yang tersedia.
Ball dan Brown (1968) penting untuk penerimaan paradigma
penelitian PAT
Menyelidiki reaksi pasar saham atas pengumuman
keuntungan akuntansi
Harga surat berharga berdasar pada kepercayaan akan nilai
sekarang dan nilai masa yang akan datang dari arus kas.
Ball dan Brown menemukan bahwa pengumuman pendapatan
berakibat pada harga per lembar
Bukti menunjukkan bahwa informasi biaya historis berguna di
pasar
ASAL PATTEORI AGENSI

Dijelaskan mengapa pemilihan metode akuntansi

khusus mungkin bermasalah
Fokus pada hubungan prinsipal dan agen
Informasi yang tidak seimbang menciptakan
ketidakpastian munculnya biaya transaksi dan biaya
informasi
 Perspektif
Perspektif yang efisiensi
diadopsi oleh
penelitian PAT Perspektif
oportunitis
PERSPEKTIF EFISIENSI
Penelitian menunjukkan bagaimana mekanisme
kontrak meminimalkan biaya agensi
Manajer memilih metode akuntansi yang paling
efisien yang ditunjukkan dalam kinerja perusahaan
Managers select accounting methods which most
efficiently reflect underlying firm performance
PERSPEKTIF OPORTUNISTIS
Tidak mungkin untuk menulis semua perjanjian/kontrak,
sehingga manajer beraksi untuk memaksimalkan
kesejahteraannya sendiri
KONTRAK PEMILIK/MANAJER
Dengan asumsi kepentingan pribadi, pemilik
mengharapkan manajer (agen) untuk melakukan
kegiatan tidak selalu untuk kepentingan pemilik
(principal).
Dengan asumsi bahwa kepentingan diri sendiri
mendorong tindakan dari manajer, mungkin perlu
untuk dimasukkan ke dalam skema remunerasi
sebagai cara yang bisa menghargai para manajer
yang setidaknya terkait dengan kinerja perusahaan.
KONTRAK PEMILIK/MANAJER

Skema Bonus Umum

Rencana Bonus Bebasis Akuntansi

Insentif untuk Memanipulasi Angka Akuntansi

Skema Bonus Berbasis Pasar

 KONTRAK UTANG
Terdapat beberapa permintaan tertentu atas audit laporan
keuangan ketika:

Manajemen diberi penghargaan

berdasarkan angka yang dihasilkan
dalam sistem akuntansi; dan

Ketika perusahaan meminjam dana, dan

perjanjian berbasis akuntansi akan
melindungi investasi dari pemberi utang.
BIAYA POLITIK
Perusahaa (terutama perusahaan besar) biasanya
berada dibawah pengawasan berbagai kelompok,
seperti pemerintah, kelompok pegawai, kelompok lobi
lingkungan, dan lainnya.
 KRITIK TERHADAP TAP

Tidak menyediakan resep (metode tertentu)

TAP tidak bebas nilai
Argumen menjadi terlihat negatif dan sederhana atas
perspektif manusia
Isu tidak menunjukkan perkembangan yang cukup besar
TAP dianggap cacat secara ilmiah
Para peneliti menolak hubungan organisasional yang
spesifik
KONTRAK EFISIEN
Kontrak efisien adalah sebuah komponen yang
signifikan dari tata kelola perusahaan.
Tujuannya : memahami dan memprediksi pilihan
kebijakan akuntansi manajerial pada situasi
yang berbeda dan di perusahaan berbeda,
dan bagaimana akuntansi keuangan dapat
berkontribusi
 TEORI KONTRAK
EFISIEN

Berfokus pada peran informasi

akuntansi keuangan dalam
memoderasi asimetri informasi
diantara pihak-pihak yang
berkontrak.

Terdapat kemungkinan
kepentingan pemberi pinjaman
dan kepentingan manajer tidak
selaras dengan kepentingan
pemilik saham.
 Sumber Pemberi Pinjaman
Permintaan
Kontrak Efisien
atas Informasi
Akuntansi
Keuangan Pemegang Saham
KEBIJAKAN AKUNTANSI UNTUK KONTRAK EFISIEN

Reliabilitas

Konservatisme
 KETEGASAN KONTRAK

Diberikan kontrak yang tegas, perusahaan

menghadapi tradeoff tata kelola. Kebijakan akuntansi yang
optimal untuk perusahaan mewakili kompromi.
Menentukan kebijakan akuntansi secara ketat
sebelumnya akan meminimalkan opportunistic kebijakan
akuntansi yang dipilih manajer.
EMPLOYEE STOCK OPTIONS

Pengembalian yang diharapkan dari

menahan suatu opsi melebihu return saham
yang diharapkan.
Potensi kenaikan (upside potencial) opsi
America (tendensi kenaikan terhadap
Karakteristik nilainnya) meningkat seiring dengan waktu
jatuh tempo.
Opsi: Jika opsi deep-in-the-money artinya jika
nilai saham dasar jatuh lebih tinggi daripada
harga exercise price ,maka hasil dari
menahan opsi tersebut dan probabilitasnya
sangat mendekati hasil dan probabilitasnya
dari menahan saham dasarnya.
 DISCUSSION AND SUMMARY OF ESO
EXPENSING
Manajemen tidak menerima adanya
efisiensi pasar sekuritas

Mengapa
Laba yang dilaporkan menurun akan
Manajemen
meningkatkan kemungkinan terjadinya
Menentang
debt covenant violation
Pembebanan ESO?

Kompensasi manajemen bisa menurun

sampai titik di mana kompensasi
ditentukan berdasarkan laba yang
dilaporkan
 DISTINGUISHING EFFICIENCY AND OPPORTUNIS

Manajer akan memilih kebijakan akuntansi

Oportunisme untuk memaksimalkan utilitas yang mereka
harapkan.

Efisiensi Manajer akan memilih kebijakan akuntansi

untuk memaksimalkan efisiensi kontrak.
SUMMARY OF EFFICIENT CONTRACTING FOR DEBT
AND STEWARDSHIP

Teori efficient contracting mempelajari tentang peran informasi

akuntansi keuangan dalam menjembatani asimetri informasi
antara pihak-pihak dalam kontrak.
Untuk mencapai kontrak yang efisien (efficient contracting),
informasi keuangan harus reliable dan konservatif (secara
kondisional).
Suatu implikasi signifikan atas teori efficient contracting adalah
bahwa kebijakan akuntansi mempunyai konsekuensi-konsekuensi
ekonomi.
IMPLICIT CONTRACTS

Definisi dan Bukti Empiris

Perusahaan dapat mendapatkan keuntungan dari
effiecient contracting tanpa harus benar-benar masuk
ke dalam sebuah kontrak formal.
Hubungan yang berdasarkan kepercayaan semacam
itu disebut sebagai kontrak implisit (implicit contracts).
Implicit Contracts

Single Period Non-Cooperative Game

Alami (nature) adalah kekuatan yang tidak memihak dan
strategi yang dipilih oleh investor tidak dipengaruhi dari
nature ini.
Teori ini diturunkan ketika hasil yang diperoleh oleh
lawan (manajer) dan bukan oleh nature, yang membawa
kita ke teori permainan.
Konflik antar pihak dapat dimodelkan sebagai sebuah
permainan.
 SUMMARY OF IMPLICIT CONTRACTING

Teori permainan non-kooperatif menjelaskan model situasi

tentang adanya konflik yang biasa terjadi antar pengguna laporan
keuangan. Bahkan model teori permainan sederhana menujukkan bahwa
badan penyusun standar akuntansi yang gagal untuk mempertimbangkan
kepentingan semua konstituen yang dipengaruhi oleh pilihan kebijakan
akuntansi sedang dalam bahaya membuat rekomendasi kebijakan yang
sulit untuk diterapkan
SUMMARY OF EFFICIENT CONTRACTING

Penelitian empiris telah melaporkan bukti kontrak

efisien dan perilaku oportunistik manajer. Sementara itu
penting bagi akuntan untuk menyadari kemungkinan
oportunisme manajer, bukti efisien menunjukkan bahwa
mungkin untuk menyelaraskan kepentingan manajer
dengan orang-orang investor.
 TERIMAKASIH
PERTANYAAN