Anda di halaman 1dari 30

Konsep Halal

1. Al Baqarah: 168
Wahai sekalian manusia makanlah yang halal lagi baik dari apa yang
terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah
syetan, sesungguhnya syetan itu adalah musuh yang nyata bagi kamu ".

2. Al Maidah: 3
Diharamkan bagimu (memakan) bangkai, darah, daging babi, (daging
hewan) yang disembelih atas nama selain Allah, yang tecekik, yang
dipukul, yang jatuh ditanduk, dan yang diterkam binatang buas, kecuali
kamu sempat menyembelihnya.

3. Al Baqarah: 219
" Mereka bertanya kepadamu tentang khamar dan judi; katakanlah :
"Pada keduanya itu terdapat dosa besar dan beberapa manfaat bagi
manusia, tetapi dosanya lebih besar dari pada manfaatnya ...".
Konsep dan Elemen Halal
Dalam Islam, semua adalah halal kecuali yang secara
khusus dilarang (dalam Quran, Hadits, Ijma dan
Qiyas)

HALALAN THOYYIBAN adalah satu paket sistem


mutu Produk pangan Obat dan Kosmetika
seharusnya Halal, Bersih, Sehat dan Aman

HALAL : bersih dan suci, tidak beracun, tidak


mengandung unsur-unsur yang diharamkan menurut
syariat
Konsep dan Elemen Halal

Haram : berarti dilarang .


Bahan haram :
Bangkai (hewan mati tanpa disembelih termasuk hewan yang
disembelih tetapi tidak sesuai dg syariat Islam )
Darah (Termasuk darah dari hewan halal)
Babi
Hewan yang disembelih tidak dengan nama Allah (Al -
Baqarah :172-173, Al-Maidah-3, Al-Anam:145)
Minuman beralkohol /Khamr (Al - Baqarah:219).
Hewan bertaring dan berkuku tajam (Hadits)
Bagian dari tubuh manusia
Konsep dan Elemen Halal

Najis : sesuatu yang dapatmenyebabkan ibadah tidak


diterima

Tipe najis Contoh


1. Berat Air liur anjing; babi dan turunan
hewan haram
2. Medium Air kencing, kotoran manusia
3. Ringan Air kencing bayi laki2 yang hanya
masih minum ASI
Sesuatu yang najis selalu haram tetapi yang haram
belum tentu najis
Contoh bahan haram tetapi tidak najis

Hewan berkuku dan bertaring : haram untuk


dimakan tetapi diperbolehkan dimanfaatkan
untuk penggunaan luar.
Bangkai dari hewan halal adalah haram dan
najis, tetapi rambut/bulu dan tanduk nya dapat
digunakan untuk penggunaan luar
Kulit dari bangkai hewan spesies halal adalah
haram tetapi setelah disamak dapat digunakan
untuk penggunaan luar
Produk Halal

Makanan, Obat, Kosmetika, dll yang tersusun


dari unsur yang halal melalui proses produksi
yang memenuhi persyaratan syariat Islam dan
telah dibuktikan melalui suatu pemeriksaan
sehingga dinyatakan sebagai produk halal
Saat ini produk banyak yang syubhat

???

Lipgloss dg Strawberry Flavor :


-Natural
Bagaimana
-Artificial kehalalannya ?
-Nature Identical
Contoh Kompleksitas Produk masa kini

Artificial Strawberry Flavor


Ingredient:
Amyl Acetate, Amyl Butyrate, Amyl Valerate, Anethol, Anisyl Formate,
Benzyl Acetate, Benzyl Isobutyrate, Butyric Acid, Cinnamyl
Isobutyrate, Cinnamyl Valerate, Cognac Essential Oil, Diacetyl,
Dipropyl Ketone, Ethyl Acetate, Ethyl Amyl Ketone, Ethyl Butyrate,
Ethyl Cinnamate, Ethyl Heptanoate, Ethyl Heptylate, Ethyl Lactate,
Ethyl Methylphenylglycidate, Ethyl Nitrate, Ethyl Propionate, Ethyl
Valerate, Heliotropin, Hydroxyphenyl-2-butonone (10% Solution In
Alcohol), A-ionone, Isobutyl Anthranilate, Isobutyl Butyrate, Lemon
Essential Oil, Maltol, 4-methylactophenone, Methyl Anthranilate,
Methyl Benzoate, Methyl Naphthyl Ketone, Methyl Salicylate, Mint
Essential Oil, Neroli Essential Oil, Nerolin, Neryl Isobutyrate, Orris
Butter, Phenethyl Alcohol, Rose, Rhum Ether, Qundecalactone,
Vanillin, And Solvent.
Sikap Seorang Muslim terhadap Hal yang Syubhat












][
"(Sesuatu) yang halal telah jelas dan yang haram juga telah jelas,
dan diantara keduanya ada perkara Syubhat (samar-samar).
Barangsiapa menjaga diri dari perkara yang syubhat itu berarti
ia telah menjaga agama dan kehormatannya. Barangsiapa terjatuh
ke pada yang syubhat berarti ia telah terjatuh dalam yang haram.
... Ketahuilah, di dalam tubuh terdapat segumpal darah, jika ia baik
maka akan baiklah seluruh tubuh. Namun jika ia rusak maka akan
rusak pulalah seluruh tubuh, ketahuilah bahwa segumpal darah
tersebut adalah hati. (HR. Bukhari dan Muslim)
Cara Konsumen muslim mendapat
jaminan bahwa produk yang dikonsumsi
adalah Halal

Sertifikat Halal
Pedoman dan Persyaratan Sertifikasi Halal dari
LPPOM MUI saat ini tertulis dalam 7 buku
The Fundamental of Halal Standard of LPPOM MUI : HAS 23000 : KRITERIA SJH
1. Islamic Law Requirements of Halal Certification
2. Scientific Research HAS 23103 :
3. Culture Guidelines of Halal Assurance
System Criteria of Slaughterhouses
HAS 23201 :
Requirements of Halal Food Material
HAS 23101 :
LPPOM MUI Guidelines of Compliance the HAS Criteria
In the Processing Industry
HAS 23301 :
Guidelines of Manual Preparation of HAS
Criteria in the Processing Industry
HAS 23102 :
HALAL ASSURANCE SYSTEM CONCEPT Guidelines of Compliance The HAS Criteria in
On Food, Drugs, and Cosmetic in Industry Restaurant
HAS 23000 HAS 23104 :
Guidelines of Compliance The HAS Criteia in
As Halal Certification Standard Catering
HAS 23202 : Standard Bahan halal Obat sedang
dalam proses editing
Persiapan SJH
Prosedur Perusahaan mengembangkan dan menerapkan SJH

Sertifikasi Registrasi melalui CEROL-SS2300


www.e-lppommui.org
Halal
Audit Halal
Melihat fakta dan bukti

Rapat Auditor
Auditor menyampaikan hasil audit

Analisis Laboratorium
Jika diperlukan

Rapat Komisi Fatwa MUI


Fatwa Halal dari produk

Menerbitkan Sertifikat Halal dan


Status Implementasi SJH
Lingkup Sertifikasi
LPPOM MUI Pusat :
Perusahaan dengan kantor pusat di propinsi
tertentu dan memiliki cabang di propinsi lain,
atau merupakan cabang dari perusahaan lain di
luar negeri.
Perusahaan dengan produk dipasarkan ke
beberapa propinsi atau untuk ekspor.
Restoran dengan sistem waralaba (franchise).
Perusahaan yang berlokasi di luar negeri.
Lingkup Sertifikasi
LPPOM MUI Provinsi
Perusahaan Rumah Potong Hewan (RPH) di provinsi.
Perusahaan yang lokasi kantor/produksi dan pemasarannya
hanya di satu provinsi, tidak memiliki cabang atau bukan
merupakan cabang perusahaan di provinsi lain.
Perusahaan dengan lokasi kantor/ produksi di satu propinsi
dan pemasarannya ke beberapa provinsi dengan kategori
produk NO RISK.
Restoran yang hanya ada di satu propinsi, dan tidak
bersistem waralaba (franchise).
Perusahaan dengan lokasi produksi/outlet di banyak
provinsi dengan manajemen terpisah (merk sama), dengan
syarat semua tempat disertifikasi LPPOM MUI masing-
masing provinsi.
Konversi Sertifikat Halal
LPPOM MUI Pusat dapat melakukan konversi atas
Sertifikat Halal MUI Propinsi yang masih berlaku.
Konversi dilakukan dengan mengajukan permohonan ke
LPPOM MUI Propinsi, disertai dengan dokumen
pendukung.
LPPOM MUI Propinsi mengirimkan permohonan konversi
dan dokumen pendukungnya ke LPPOM MUI Pusat,
dengan disertai Berita acara Komisi Fatwa MUI Propinsi.
Audit dapat dilakukan jika dinilai perlu untuk memeriksa
pemenuhan Kriteria SJH.
LPPOM MUI Pusat menerbitkan Sertifikat Halal jika
produk sudah dinyatakan halal dalam Rapat Komisi Fatwa
MUI Pusat.
Prosedur Sertifikasi Halal Online (Cerol-SS23000)
Keterangan :
(1) Bagian Keuangan (Finance)
(2) Bagian Auditing & SJH
(3) Bagian Auditing & SJH
(4) Bagian SJH
(5) Bagian Admin Komisi Fatwa
(6) Bagian Sertifikasi
Kriteria SJH meliputi 11 Kategori :
1. Kebijakan Halal
2. Tim Manajemen Halal
3. Pelatihan dan Edukasi
4. Bahan
5. Produk
6. Fasilitas Produksi
7. Prosedur Tertulis untuk Aktivitas Kritis
8. Penanganan Produk untuk yang tidak memenuhi
kriteria
9. Mampu Telusur (Traceability)
10. Internal Audit
11. Kaji Ulang Manajemen (Management Review)
Titik Kritis Bahan kosmetik dan
Personal Care

Sumber dari bahan penyusun (


hewan, manusia, mikrobial, tanaman
atau sintetik kimia )
Sumber alat aplikasi kosmetik,
misalnya kuas dari bulu untuk
pemerah pipi, lipstick, bedak tabur dll,
juga sumber bulu sikat gigi)
Ingredients according to its source

PLANT : Synthetic MICROBIAL ANIMAL


Additives? Chemicals HUMAN Khamr? Species of animal?
Processing If Organic? Forbidden! Source of media? Slaughtering?
aids? Processing Processing aids? Additives?
aids? GMO using haram Processing aids?
gen?
Examples:
Plant extract
Examples: Examples: Examples: Examples:
Vitamin A, C, E Keratin from Collagen, elastin,
(solvent?,
(coating agent?)? Alpha hydroxy placenta? (could be in
methods? can human hair acid form of hydrolized?
use animal fat) Alcohol Albumin hydrolizing agent?
(ethanol) Protein from Bt
Vegetable oil Fatty acid and its
Placenta Co Q10 derivates?
(refining agent?)
Etc. Coloring agent Fat (tallow, lanolin, lard )
Fatty acid and its Vitamin A?
derivates (enzymes Alcohol Allantoin?
as processing Vitamin C Lanolin
aids?) Hialuronic Enzyme?
Vitamin A, C, E acid Glycerine or glycerol?
(source, coating Amino acid or peptide or
agent?) Etc protein?
Hormone?
Alcohol (source?)
Colouring agents
Glycerol or glycerin Wax or cera
(source?) Hair/bristle for brushes
etc Etc
Kriteria Khusus untuk bahan
kosmetik

1.Jika digunakan untuk eksternal maka bahan


mengikuti fatwa tentang kosmetik penggunaan luar
(tidak boleh mengandung bahan najis dan haram
kecuali bahan yang seperti contoh bahan haram
tetapi tidak najis)
2. Jika kosmetik tersebut bisa masuk ke dalam
tubuh, misalnya lipstick, kriteria bahan sama
dengan kriteria bahan makanan, minuman
obat2an yang dimakan
Contoh Bahan Kosmetik Luar Vs Jamu/Obat
Bahan Kosmetik Luar Jamu/ Obat
Lanolin atau vitamin D Boleh walaupun wool dari Bulu domba sbg sumber vitamin D
dari wool bangkai domba harus dicukur dalam keadaan
domba hidup
Sistein dari bulu unggas Boleh walau dari bangkai Untuk sumber obat mis asam
unggas amino sistein harus diambil dari
unggas yang disembelih menurut
syariat Islam
Ethanol bukan khamr Tidak ada batas residu Residu Ethanol harus tidak
terdeteksi
Tanduk Boleh dari bangkai Untuk jamu , tanduk dipotong
dalam keaadan hidup atau lepas dg
sendirinya dalam keadaan hidup
Plasenta Harus diambil dari proses Tidak boleh
kelahiran hewan spesies
halal
Lendir bekicot (mucin) Boleh Tidak boleh
Kriteria khusus untuk produk
kosmetik
1. Dapat tembus air.
2. Nama, label dan bentuk kemasan
tidak menjurus pada pornografi
Cara Memutuskan Status Kehalalan Produk
Gabungan antara Ulama dan Scientist

LPPOM MUI Majelis Ulama Indonesia (MUI)


Auditor (Scientist) Ulama di Komisi Fatwa MUI
- Menemukan fakta kandungan produk
dan menelaah dari sisi sains dan
teknologi. Memberikan Fatwa terhadap status hukum dari
- Sebagai saksi terhadap proses produksi produk. Keluaran dari Fatwa adalah
secara menyeluruh dan penerapan SJH menjelaskan status kehalalan dari produk
di perusahaan.
berdasarkan hasil audit dari LPPOM MUI.

Sertifikat Halal Produk


HASIL AUDIT
LPPOM MUI

Tiga kali status A

ISTATUS IMPLEMENTASI SJH

Sertifikat Halal Produk


Sertifikat SJH
xxxxxxxxxxxxxx
(Halal MUI Certificate Number)
MUI Halal Logo
MANFAAT PENERAPAN SJH
1. Menjamin kehalalan produk selama berlakunya
Sertifikat Halal MUI.
2. Timbul kesadaran internal dan perusahaan
memiliki pedoman kesinambungan proses
produksi halal.
3. Memberikan Jaminan dan ketentraman bagi
masyarakat.
4. Mencegah kasus ketidakhalalan produk
bersertifikat halal.
5. Mendapatkan Reward
Info Pelatihan SJH
Pelatihan SJH :
1. Pelatihan SJH Reguler : sedikitnya sekali dalam
sebulan (dalam Bahasa Indonesia)
info di www.halalmui.org
2. Intl HAS Training dilaksanakan 2 kali dalam
setahun (dalam bahasa Inggris)
Contact Us :
Audit Memorandum
Bidang Auditing :
Kebijakan terkait proses audit
auditinglppom@halalmui.org
Laporan ke Komisi Fatwa MUI
Auditor Halal

Bidang SJH : Sistem Jaminan Halal


sjhlppom@halalmui.org HAS 23000
Laporan berkala 6 bulanan

Bidang Pengkajian Ilmiah :


Ijin penggunaan bahan baru
Pengkajianlppom@halalmui.org
Analisis bahan

Teknis Registrasi Online (Cerol)


services@halalmui.org Teknis registrasi online melalui Cerol-SS23000

Anda mungkin juga menyukai