Anda di halaman 1dari 12

RANCANG BANGUN ALAT

Sistem Pengaman Kunci Pintu Menggunakan Password


dan Otomatisasi Perangkat Elektronik Kamar Kos
Berbasis Mikrokontroller Arduino Uno.

Oleh:
1. Aditya Muhammad W. B (3.32.15.0.01)
2. Syahla Shabrina A. (3.32.15.0.24)
BLOK DIAGRAM
KOMPONEN UTAMAYANG
DIGUNAKAN
ARDUINO UNO
Arduino Uno didasarkan pada Atmega328 (datasheet).
Arduino Uno mempunyai:
1. 14 pin digital input/output (6 diantaranya dapat
digunakan sebagai output PWM)
2. 6 in/out analog
3. Osilator Kristal 16 MHz
4. Koneksi USB
5. Power jack
6. ICSP header
7. Mikrokontroler
Mudah menghubungkannya kesebuah komputer
dengan sebuah kabel USB atau mensuplaynya
dengan sebuah adaptor AC ke DC atau
menggunakan baterai untuk memulainya.
KEYPAD MATRIKS 4X4
Keypad adalah bagian penting dari
suatu perangkat elektronika yang
membutuhkan interaksi manusia. Keypad
berfungsi sebagai interface antara
perangkat (mesin) elektronik dengan
manusia atau dikenal dengan istilah HMI
(Human Machine Interface).
Keypad Matriks adalah tombol-
tombol yang disusun secara maktriks (baris
x kolom) sehingga dapat mengurangi
penggunaan pin input. Sebagai contoh,
Keypad Matriks 44 cukup menggunakan 8
pin untuk 16 tombol. Hal tersebut
dimungkinkan karena rangkaian tombol
disusun secara horizontal membentuk baris
dan secara vertikal membentuk kolom.
SENSOR SENTUH
Sensor sentuh TTP223b adalah salah satu
jenis capacitive sensor yang artinya sensor ini
akan merubah logika dari 0 ke 1 atau sebaliknya
tergantung dari besar kapasitansi yang dideteksi
oleh sensor. Kita manusia, bersifat konduktif dan
tubuh kita juga bisa mengaliri arus listrik.
Sehingga apabila kita menyentuh sensor
pad (area sentuh sensor) pada modul TTP223b
pake jari, medan elektromagnetik akan muncul
dan menyebabkan proton (partikel bermuatan
positif) dan elektron (partikel bermuatan negatif)
ngumpul bareng diantara sensor dan jari kita.
Kapasitansi pada sensor ditentukan dari
area sentuh sensor dan jarak sentuhan. Semakin
besar area sentuh dan semakin dekat jarak
sentuhannya, semakin besar kapasitansinya dan
semakin besar pula arus yang mengalir.
LCD (LIQUID CRYSTAL DISPLAY)

Sebagai alat penampil pada alat maka


digunakan sebuah LCD. LCD
merupakan kristal cair yang digunakan
sebagai tampilan dengan manfaatkan
listrik untuk mengubah ubah bentuk
kristal kristal cairnya sehingga
membentuk tampilan angka atau huruf
pada layar. Pada alat ini digunakan LCD
16 x 2.
SOLENOID DOOR LOCK

Bagian ini berfungsi sebagai aktuator.


Prinsip dari solenoid sendiri akan bekerja
sebagai pengunci dan akan aktif ketika
diberikan tegangan. Didalam solenoid
terdapat kawat yang melingkar pada inti
besi. Ketika arus listrik mengalir melalui
kawat ini, maka terjadi medan magnet
untuk menghasilkan energi yang akan
menarik inti besi ke dalam.
SENSOR PIR
Sensor PIR (Passive Infra Red) adalah
sensor yang digunakan untuk mendeteksi
adanya pancaran sinar infra merah. Sensor PIR
bersifat pasif, artinya sensor ini tidak
memancarkan sinar infra merah tetapi hanya
menerima radiasi sinar infra merah dari luar.
Karena semua benda memancarkan
energi radiasi, sebuah gerakan akan terdeteksi
ketika sumber infra merah dengan suhu tertentu
(misal: manusia) melewati sumber infra merah
yang lain dengan suhu yang berbeda (misal:
dinding), maka sensor akan membandingkan
pancaran infra merah yang diterima setiap
satuan waktu, sehingga jika ada pergerakan
maka akan terjadi perubahan pembacaan pada
sensor.
RELAY
Relay adalah Saklar (Switch) yang dioperasikan
secara listrik dan merupakan komponen
Electromechanical (Elektromekanikal) yang terdiri dari 2
bagian utama yakni Elektromagnet (Coil) dan Mekanikal
(seperangkat Kontak Saklar/Switch). Relay menggunakan
Prinsip Elektromagnetik untuk menggerakkan Kontak
Saklar sehingga dengan arus listrik yang kecil (low power)
dapat menghantarkan listrik yang bertegangan lebih
tinggi. Sebagai contoh, dengan Relay yang
menggunakan Elektromagnet 5V dan 50 mA mampu
menggerakan Armature Relay (yang berfungsi sebagai
saklarnya) untuk menghantarkan listrik 220V 2A.

Anda mungkin juga menyukai