Anda di halaman 1dari 21

oleh

Vincentius Daniel
Ronald E. Lusikooy
Murny A. Rauf
PENDAHULUAN

Hati, kandung empedu dan saluran empedu


fisiologi pencernaan

Salah satu kemajuan terbesar dalam operasi hati


adalah pemahaman dari segmental anatomi hati

Kolesistitis dan kolesistolitiasis adalah dua penyakit


saluran empedu yang paling banyak
HEPAR
Organ terbesar , berat 1200-1600 g, (1,8 % - 3,1 % dari
total berat tubuh)

Ukuran tranversal dari hepar 20 cm - 22,5 cm,


ukuran vertikal berkisar 15 cm 17,5 cm

Hepar dibungkus oleh capsula glison


Anatomi Hepar
Embriologi
Anatomi surgical Couinauds
Setiap lobus hati terbagi menjadi lobulus

Sinusoid kapiler-kapiler di antara lempengan sel-


sel hati, dibatasi oleh sel fagositik atau sel kupffer

Sel kupffer merupakan sistem monosit-makrofag,


fungsi utamanya menelan bakteri dan benda asing
lain dalam darah
Komponen struktural dasar hepar hepatosit

Sel-sel hepar membentuk lobulus-lobulus unit


fungsional dasar hepar

Hepatosit dipisahkan oleh sinusoid2

A.hepatica dan V.porta bersatu ketika memasuki sinusoid

Hepatosit mengekstraksi oksigen dan nutrisi


mengalir ke v.hepatica

Hepatosit mensintesis asam empedu primer, as.


Xenodioksikolat, dan as.kolat dari kolesterol kanalikuli2
kecil kanalikuli2 besar d.choledochus
Fisiologi Hepar
Sel Hepar
Vascularisasi Hepar

1. Arteri hepatica communis


2. Vena portae hepatis
3. Vena Hepatica
Aliran Limfatik
Inervasi
Fisiologi
Hati mensekresi sekitar 1 liter empedu setiap hari

Unsur utama empedu : air (97%), elektrolit, garam


empedu, fosfolipid (terutama lesitin), kolesterol, dan
pigmen empedu

Garam empedu penting untuk pencernaan dan


absorpsi lemak dalam usus halus

Diolah oleh bakteri usus halus garam empedu akan


direabsorpsi di ileum resirkulasi ke hati, serta
kembali dikonyugasi dan disekresi.
Metabolisme Bilirubin
Fungsi hati sebagai:
metabolisme karbohidrat
metabolisme protein
sehubungan dengan pembekuan darah
metabolisme vitamin
detoksikasi
fagositosis dan imunitas
hemodinamik
Kandung Empedu
Berbentuk spt buah pir

Kapasitas rata-rata 50 ml

Terbagi menjadi 4 bagian anatomis : fundus,


corpus, infundibulum dan collum

Vaskularisasi: A. cystica, V.cystica

Innervasi: cabang-cabang plexus coeliacus


Fungsi: mengentalkan dan menyimpan empedu
yang dibawa dari hepar mel ductus cysticus
diantara waktu makan dan melepaskan empedu
ke dalam usus lewat ductus cysticus selama
Trigonum Calot
DUCTUS CHOLEDOCHUS

Panjangnya 8,5 cm
Persatuan d. cysticus dan
d.hep.comm.
Terbagi menjadi:
Pars Supraduodenalis

Pars retroduodenalis

Pars Pancreatica

Pars Intraduodenalis
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai