Obat-Obat Resusitasi EPINEPHRIN Mekanisme: Farmakokinetik: Agonis adrenergik Onset of action : IV 30 -60 detik, subkutan 6 15 menit, intratekal 5 15 detik, Selama RJP: stimulasi dari reseptor alfa inhalasi 3 5 menit adrenergik (vasokonstriksi) yang meningkatkan perfusi darah ke otak Efek puncak : IV dalam 3 menit Farmakodinamik: Durasi aksi : IV 5 10 menit, intratekal 15 Jantung: aktivasi reseptor 1 di otot jantung, 25 menit, inhalasi/subkutan 1 3 jam sel pacu jantung, dan jaringan konduksi Eliminasi : ginjal, hati, GIT memperkuat kontraksi, cardiac output Indikasi Pembuluh darah: reseptor a: peningkatan Henti jantung, VF, respi distress, reaksi resistensi perifer alergi Pernafasan: aktivasi reseptor 2 : bronkodilatasi dan menghambat pelepasan mediator inflamasi dari sel mast Metabolisme: menigkatkan glikogenesis pada hati dan otot EPINEPHRIN Dosis Efek samping Henti jantung: 1 mg bolus IV setiap 3-5 menit, Kardiovaskular: hipertensi, takikardia, Pada anak-anak: 1:10.000 (0,1 mg/ml): 0,005- aritmia, angina 0,01 mg/kg IV. Pulmoner: edema paru Pada bradikardia: IV 2-10 mcg/menit SSP: ansietas, sakit kepala, pendarahan dilakukan titrasi. serebrovaskular Untuk mengurangi pendarahan pada Metabolik: hiperglikemi, hiperkalemi daerah operasi dengan anestesi local sementara, hipokalemi 1:200.000 (5mcg/ml) atau 1:400.000 (2,5 mcg/ml). DOPAMIN Mekanisme Farmakokinetik Agonis Adrenergik Onset of action: 1 menit (IV) Farmakodinamik Eliminasi: ginjal (80%) Agonis adrenergic dan dopamminergik Indikasi endogen Syok Dosis rendah (0,5-3 mcg/kg/menit): stimulasi Bradikardia reseptor untuk vasodilatasi vaskuler pada ginjal, diuresis & natriuresis Dosis Dosis sedang (3-10): stimulasi 1 : Pada bradikardia: IV 2-20 mcg/kg/menit kontraktilitas myocardium, nadi, TD sistol, CO titrasi dan taper dengan lambat Dosis tinggi (10-20): resistensi vascular d perifer ADENOSINE AMIODARONE Mekanisme Mekanisme Adenosine membuat waktu konduksi AV blok sodium, potasssium, calcium channel node lebih lama dan mengganggu reentry dan juga dan adrenergic pathway AV node. memperpanjang durasi aksi potensial dan periode refrakter efek antiaritmia dan Indikasi antiangina. Stop paroxysmal supraventricular takikardia (PSVT), SVT Indikasi
Dosis VF, pulseless VT yang unresponsive pada
CPR, vasopressor, dan defibrilasi Dosis awal 6 mg dosis cepat, dilanjutkan NS Dosis flush Dosis kedua 12 mg apabila dibutuhkan Dosis awal 150 mg dalam 10 menit, diulang apabila dibutuhkan (saat VT berulang). Maintenance 1 mg/menit IV pada 6 jam awal NOREPINEPHRIN Farmakodinamik Dosis Mengaktivasi B2 menyebabkan menurunkan Dosis dewasa untuk hipotensi dan syok: total Sistemic Vascular Resistence (SVR) Dosis inisial : 2-4 mcg/min ; dosis Indikasi maintenance : 1-12 mcg/min Syok kardiogenik berat dan hipotensi Efek Samping (systole< 70mmHg) dengan Sistemik Vascular Tubuh : Sel iskemik akibat vasokonstriktor Resitence (SVR) rendah. poten dan hipoksia jaringan. Sistem saraf : Kecemasan, sakit kepala sementara. Sistem Pernafasan: Kesulitan bernafas. Kulit : ekstravasasi nekrosis di tempat suntikan SULFAS ATROPINE Farmakokinetik Indikasi Onset of action : iv 45 - 60 detik, intratekal 10 Henti jantung (pada keadaan yang tidak berhasil diatasi dengan pemberian adrenalin), sinus 20 detik, im 5 40 menit, po 30 menit 2 bradikardia dengan hipotensi, AV blok inkomplit, jam, inhalasi 3 5 menit. reversi blokade neuromuskular (blokade efek muskarinik antikolinesterase), terapi tambahan pada Efek puncak : iv 2 menit, inhalasi 1 2 jam bronkospasme dan tukak lambung. Durasi aksi : iv, im : blokade vagal 1 2 jam, Dosis efek antisialogog 4 jam; inhalasi : blokade Henti jantung : 1 - 3 mg intravena vagal 3 - 6 jam Sinus bradikardia/CPR: Interaksi : efek antikolinergik aditif dengan Dewasa : 0,5 1 mg iv, im, sk. Ulangi tiap 3 5 antihistamin, fenotiazin, antidepresi trisiklik, menit sesuai indikasi, dosis maksimum 40 g/kgBB. prokainamid, kuinidin, inhibitor MAO, benzodiazepin, antipsikotik Anak-anak: 10 - 20 g/kgBB iv, im, sk, dosis minimum 0,1 mg. Eliminasi : ginjal, hati Bronkhodilasi : (inhalasi) Dewasa : 0,025 mg/kgBB tiap 4 6 jam Anak-anak: 0,05 mg/kgBB tiap 4 6 jam EPEDHRIN DOBUTAMIN Indikasi Indikasi Relief of shortness of breath, chest tightness, It works by increasing the strength and and wheezing due to bronchial asthma force of the heartbeat, causing more (decongestant and bronchodilator) blood to circulate through the body (Inotropic agent) Dosis IM or subcutaneous: 25 mg to 50 mg IM or Dosis subcutaneously Initial dose: 0.5 to 1 mcg/kg/min IV IV: 5 mg to 25 mg IV administered slowly, infusion may repeat in 5 to 10 minutes if necessary Maintenance dose: 2 to 20 mcg/kg/min IV infusion Efek samping Nausea, vomiting, and tachycardia. Maximum dose: 40 mcg/kg/min IV infusion Efek samping increased heart rate TERIMAKASIH