Anda di halaman 1dari 18

Tindakan pada kebutuhan aktivitas

istirahat dan tidur

Aurelia Citra Silalahi, S.Kep.Ners


TULANG
Tulang merupakan organ yang memiliki
berbagai fungsi, yaitu fungsi mekanis
untuk membentuk rangka dan tempat
melekatnya berbagai otot, fungsi sebagai
tempat penyimapan mineral khususnya
kalsium ,posfor yang bias dilepaskan
setiap saat sesuai kebutuhan, fungsi
tempat sumsum tulang dalam
membentuk sel darah dan fungsi
pelindung organ-organ dalam.
Tiga Jenis Tulang
Tulang Tulang kepala, tulang
Pipih pelvis

Tulang Tulang Vertebra dan


Kuboid tulang tarsalia

Tulang Tulang Femur dan Tibia


Panjang
Otot
Otot memiliki kemampuan berkontraksi
yang memungkinkan tubuh bergerak
sesuai dengan keinginan. Otot memiliki
origo dan insersi tulang, serta
dihubungkan dengan tulang melalui
tendon, yaitu suatu jaringan ikat yang
melekat dengan sangat kuat pada tempat
insersinya di tulang.
Ligamen
Ligamen merupakan bagian yang meghubungkan
tulang dengan tulang. Ligamen pada lutut merupakan
struktur yang menjaga stabilitas, oleh karena itu jika
terputus akan mengakibatkan ketidakstabilan.
Sistem Saraf
Sistem saraf terdiri atas system saraf pusat (otak dan
medulla spinalis) dan sistem saraf tepi (percabangan
dari system saraf pusat). Setiap saraf memiliki bagian
somatis dan otonom. Bagian somatis memiliki
fungsi sensorik dan motorik.
Sendi
Merupakan tempat dua atau lebih
ujung tulang bertemu. Sendi
membuat segmentasi dari kerangka
tubuh dan memungkinkan gerakan
antar segmen dan berbagai derajat
pertumbuhan tulang.
Kebutuhan Mobilitas dan Imobilitas
Mobilitas
Mobilitas atau mobilisasi merupakan
kemampuan individu untuk bergerak secara
bebas, mudah, dan teratur dengan tujuan
untuk memenuhi kebutuhan aktivitas guna
mempertahankan kesehatannya.
Imobilitas
Imobilitas atau imobilisasi merupakan
keadaan dimana seseorang tidak dapat
bergerak secara bebas karena kondisi yang
mengganggu pergerakan (aktivitas)
Pengaturan posisi tubuh sesuai
kebutuhan pasien
1. Posisi fowler
2. Posisi V
3. Posisi Miring
4. Posisi Sim
5.Posisi Semi Prone
6.Posisi Trendelenbrug
7. Posisi Anti Trendelenbrug
8. Posisi Dorsal Recumbent
9. Posisi Litotomi
10. Posisi Genu Pektoral

Anda mungkin juga menyukai