Anda di halaman 1dari 27

Vomiting in Children

Oleh :
dr. Vanisia Hayu Firdayanti
Pembimbing:
dr. M. Fahrul Udin, Sp.A, M.Kes
Muntah Muntah: ekspulsi isi lambung dan
merupakan suatu proses reflek yang
terkoordinasi.

Muntah dikkordinasi oleh Pusat Muntah


yang berada di susunan saraf pusat

Pusat Muntah menerima input sensoris


dari nucleus vestibular (N. cranialis VIII),
saluran pencernaan (melalui vagal aferen
N.cranialis X), chemoreceptor trigger zone
Anamnesis
O nset kapan mulai muntah?
L ocation
D uration berapa kali muntah terjadi?
CH aracter apakah muntah
menyemprot/tidak? Berwarna
hijau/darah/jernih?
A ggravating muntah memberat pada saat?
R elieving muntah reda/membaik jika?
T iming apakah muntah terus menerus/ hilang
timbul/ pada waktu tertentu?
Anamnesis
Riwayat Penyakit Dahulu
Apakah pernah mengalami muntah sebelumnya?
Riwayat Penyakit Keluarga
Apakah di keluarga ada yang mengalami keluhan
yang sama/riwayat muntah berulang?
Riwayat Pengobatan
Apakah sudah berobat sebelumnya?
Tipe Muntah

Peningkatan TIK

Proyektil

Stenosis Pilorus
Muntah

Gastroesophageal
Non-Proyektil
Refluks
Obstruksi
Biluous
usus

Perdarahan
Muntah Bloody
saluran cerna

Non-Bloody Berasal dari


Non-Biluous lambung
Diagnosis Banding (berdasarkan sistem organ)
Esofagus
(striktur,
atresia,
TEF, Kolon:
achalasia) Hirschpru
Trauma
ng
Disease

Intestin:
Inflamma atresia
tory duodenum,
bowel NEC,
disease intususepsi,
malrotasi)
GI Tract
Lambung
(stenosis
pilorus,
Pancreatitis
ulkus
peptikum,
GERD)

Gastroent
Appendici
eritis
tis
Akut
Infeksi
H.Pylori
Gambar 1. Double-bubble sign, menggambarkan udara pada lambung dan duodenum
proksimal pada atresia duodenum
Gambar 2. Dilatasi small bowel dengan gambaran air-fluid level pada atresia
jejunoileal
Gambar 3. kontras tidak dapat mengisi 2/3 duodenum pada kondisi malrotasi dengan
volvulus midgut
Diagnosis Banding (berdasarkan sistem organ)

Tumor, Kista

Hematoma
Edema
/
Serebri
Perdarahan

Sistem Syaraf
Infeksi :
Hidrosefalus
Meningitis

Kejang Migrain
Diagnosis Banding (berdasarkan sistem organ)

Obstruktif
Uropathy

Infeksi
Hidronefrosis
Saluran
Nefrolithiasis
Kemih

Ginjal

Glomerulone Renal
fritis Insufficiency
Diagnosis Banding (berdasarkan sistem organ)

Galaktosemia

Hereditary Urea cycle


Fructosemia defects

Metabolik

Amino
Asidosis Laktat
acidopathy
Diagnosis Banding (berdasarkan sistem organ)

Ketoasidosis Diabetikum

Endokrin

Adrenal Insufficiency
Diagnosis Banding (berdasarkan sistem organ)

Pneumonia

Sistem
Respirasi

Faringitis Sinusitis
Diagnosis Banding (berdasarkan sistem organ)

Ruminasi

Efek
Samping Bulimia
Obat

Lain-Lain

Overfeeding Psikogenik

Cyclic
Vomiting
Syndrome
Diagnosis Banding (berdasarkan usia)

Bilious, tergantung Bilious


lokasi Berkaitan dengan
Esofagus, fibrosis kistik
duodenum,
jejunum

Atresia Meconium
intestin ileus

NEONATUS

Hirschprung
NEC disease

Bilious atau non Riwayat


bilious keterlambatan
Pneumatosis mekoneal
intestinalis Bilious atau non-
bilious
Diagnosis Banding (berdasarkan usia)
Non-bilious Bilious
Hypochloremic Distensi Abdomen
metabolic alkalosis Air-fluid level pada foto
polos abdomen

Stenosis Malrotasi
Pilorus midgut
0-3 Bulan
Alergi Gastro
Protein esophageal
susu sapi reflux
Bilious atau non bilious Bilious atau non-bilious
FOBT : menunjukkan 30 menit saat waktu
hasil positif makan
Memberat dengan posisi
supine
Gambar 4. penebalan dan pemanjangan muskulus pilorus yang merupakan
ciri khas stenosis pilorus
Diagnosis Banding (berdasarkan usia)
Non-bilious Bilious
Pada pemeriksaan feses Distensi Abdomen
dapat ditemukan Air-fluid level pada foto
patogen polos abdomen
Bloody stool

Gastroenteritis Intususepsi

3-12 bulan

Massa
Child Abuse
intrakranial

Non bilious Non-bilious


Pada pemeriksaan Proyektil
didapatkan UUB Diagnostik : imaging
cembung & pada (radiologis)
imaging terdapat
perdarahan intrakranial
Gambar 5. Gambaran coiled spring pada intususepsi
Diagnosis Banding (berdasarkan usia)
Episode rekuren Bilious
mual-muntah tanpa Distensi Abdomen
penyebab organik Air-fluid level pada
foto polos abdomen
Bloody stool

Cyclic
Vomiting Intususepsi
Syndrome

> 1 TAHUN
Sindroma
Arteri Abdominal
Mesenterika Migraine
Superior
Obstruksi saluran Nteri epigastrium
Cerna Atas atau periumbilikal
fungsional Usia 7-12 tahun
Nyeri epigastrik
Gambar 6. dilatasi lambung dan duodenum proksimal dengan obstruksi letak tinggi
sesuai dengan sindroma arteri mesenterika superior
PRINSIP TATALAKSANA MUNTAH
Mengatasi penyebab muntah (mencari
penyebab/underlying disease)
ORT (Oral Rehydration Therapy)
Anti emetik kontraindikasi bila penyebab
muntah masih belum jelas
KESIMPULAN
Muntah merupakan gejala non-spesifik yang
sering muncul pada bermavam-macam
kelainan baik dari saluran pencernaan
maupun sistem organ yang lain.
Dari anamnesis serta pemeriksaan fisik dapat
mengarahkan ke suatu penyebab muntah.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai