Anda di halaman 1dari 25

SPEKTROFOTOMETER

TAHUKAH ANDA APA ITU


SPEKTROFOTOMETER????

Alat/instrument yang berguna dalam


pengujian sampel tertentu yang
berorientasi pada pengukuran
kepekatan warnanya.
Spektrometer Menghasilkan
sinar dari spektrum
dengan panjang
gelombang tertentu
Spektrofotometer

Fotometer
Alat pengukur
intensitas cahaya
yang di
transmisikan atau
Metode yang di absorpsi.
Pengukurannya
disebut
spektrofotmetri
Pengertian dalam Arti Luas

Spektrofotometer merupakan alat yang digunakan


untuk mengukur absorbansi dengan cara melewatkan cahaya
dengan panjang gelombang tertentu pada suatu obyek kaca
atau kuarsa yang disebut kuvet. Sebagian dari cahaya
tersebut akan diserap dan sisanya akan dilewatkan. Nilai
absorbansi dari cahaya yang dilewatkan akan sebanding
dengan konsentrasi larutan di dalam kuvet.
BAGIAN ATAU KOMPONEN
SPEKTROFOTOMETER

1. Sumber Cahaya
2. Monokromator
3. Cuvet
4. Detektor
1. SUMBER CAHAYA

Sebagai sumber cahaya pada


spektrofotometer, haruslah memiliki
2. MONOKROMATUR pancaran radiasi yang stabil dan
intensitasnya tinggi.

Monokromator adalah alat yang berfungsi untuk


menguraikan cahaya polikromatis menjadi
beberapa komponen panjang gelombang
tertentu (monokromatis) yang bebeda
(terdispersi).
3. Cuvet
Cuvet spektrofotometer adalah suatu alat
yang digunakan sebagai tempat contoh atau
cuplikan yang akan dianalisis. Cuvet
biasanya terbuat dari kwars, plexigalass,
kaca, plastic dengan bentuk tabung empat
persegi panjang 1 x 1 cm dan tinggi 5 cm.
Memberikan respon terhadap cahaya pada
4. Detektor berbagai panjang gelombang dan detektor
akan mengubah cahaya menjadi sinyal
listrik yang selanjutnya akan ditampilkan
oleh penampil data dalam bentuk jarum
penunjuk atau angka digital.
PRINSIP KERJA
Prinsip kerja spektrofotometer adalah bila
cahaya (monokromatik maupun campuran) jatuh
pada suatu medium homogen, sebagian dari sinar
masuk akan dipantulkan, sebagian diserap dalam
medium itu, dan sisanya diteruskan. Nilai yang
keluar dari cahaya yang diteruskan dinyatakan
dalam nilai absorbansi karena memiliki hubungan
dengan konsentrasi sampel.
Skema Sederhana
Pada spektrofotometri, cahaya datang atau cahaya
masuk atau cahaya yang mengenai permukaan zat dan
cahaya setelah melewati zat tidak dapat diukur, yang
dapat diukur adalah It/I0 atau I0/It (perbandingan cahaya
datang dengan cahaya setelah melewati materi (sampel)).
Proses penyerapan cahaya oleh suatu zat dapat
digambarkan sebagai berikut:

Proses Absorbsi Cahaya


Pada Spektrofotometri
Proses penyerapan cahaya oleh zat dalam sel sampel. dari gambar terlihat
bahwa zat sebelum melewati sel sampel lebih terang atau lebih banyak di
banding cahaya setelah melewati sel sampel
Cahaya yang diserap diukur sebagai absorbansi (A)
sedangkan cahaya yang hamburkan diukur sebagai transmitansi
(T), dinyatakan dengan hukum lambert-beer atau Hukum Beer,
berbunyi:

jumlah radiasi cahaya tampak (ultraviolet, inframerah dan


sebagainya) yang diserap atau ditransmisikan oleh suatu
larutan merupakan suatu fungsi eksponen dari konsentrasi
zat dan tebal larutan
Berdasarkan hukum Lambert-Beer, rumus yang
digunakan untuk menghitung banyaknya cahaya yang
hamburkan :

dan absorbansi dinyatakan dengan rumus:

dimana I0 merupakan intensitas cahaya datang dan It


atau I1 adalah intensitas cahaya setelah melewati
sampel.
JENIS JENIS SPEKTROFOTOMETER

Spektrofotometri terdiri dari beberapa jenis


berdasar sumber cahaya yang digunakan.
Diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Spektrofotometri Vis (Visible)
2. Spektrofotometri UV (Ultra Violet)
3. Spektrofotometri UV-Vis
4. Spektrofotometri IR (Infra Red)
1. Spektrofotometri Visible (Spektro Vis)

Pada spektrofotometri ini yang digunakan sebagai sumber


sinar/energi adalah cahaya tampak (visible). Cahaya visible
termasuk spektrum elektromagnetik yang dapat ditangkap
oleh mata manusia. Panjang gelombang sinar tampak adalah
380 sampai 750 nm. Sehingga semua sinar yang dapat dilihat
oleh kita, entah itu putih, merah, biru, hijau, apapun.. selama
ia dapat dilihat oleh mata, maka sinar tersebut termasuk ke
dalam sinar tampak. Semua macam cuvet dapat dipakai
untuk pengukuran di daerah sinar tampak (visible).
2. Spektrofotometri UV (ultraviolet)

Berbeda dengan spektrofotometri visible, pada


spektrofotometri UV berdasarkan interaksi sample dengan sinar
UV. Sinar UV memiliki panjang gelombang 190-380 nm. Sebagai
sumber sinar dapat digunakan lampu deuterium. Deuterium disebut
juga heavy hidrogen. Karena sinar UV tidak dapat dideteksi oleh
mata kita, maka senyawa yang dapat menyerap sinar ini terkadang
merupakan senyawa yang tidak memiliki warna. Bening dan
transparan.
Oleh karena itu, sample tidak berwarna tidak perlu dibuat berwarna
dengan penambahan reagent tertentu. Pada pengukuran di daerah
UV dipakai cuvet kwarsa atau plexiglass, sedangkan cuvet dari
kaca tidak dapat dipakai sebab kaca mengabsorbsi sinar UV.
3. Spektrofotometri UV-Vis

Spektrofotometri ini merupakan gabungan antara


spektrofotometri UV dan Visible. Menggunakan dua buah
sumber cahaya berbeda, sumber cahaya UV dan sumber
cahaya visible. Meskipun untuk alat yang lebih canggih
sudah menggunakan hanya satu sumber sinar sebagai
sumber UV dan Vis, yaitu photodiode yang dilengkapi
dengan monokromator. Untuk sistem spektrofotometri,
UV-Vis paling banyak tersedia dan paling populer
digunakan. Kemudahan metode ini adalah dapat digunakan
baik untuk sample berwarna juga untuk sample tak
berwarna.
4. Spektrofotometri IR (Infra Red)

Cahaya infra merah terbagi menjadi infra merah


dekat, pertengahan, dan jauh. Infra merah pada
spektrofotometri adalah infra merah jauh dan
pertengahan yang mempunyai panjang gelombang 2.5-
1000 m. Pada spektro IR meskipun bisa digunakan
untuk analisa kuantitatif, namun biasanya lebih kepada
analisa kualitatif. Umumnya spektro IR digunakan untuk
mengidentifikasi gugus fungsi pada suatu senyawa,
terutama senyawa organik. Setiap serapan pada panjang
gelombang tertentu menggambarkan adanya suatu gugus
fungsi spesifik.
KALIBRASI ALAT SPEKTROFOTOMETER
Kalibrasi yang dimaksud ini adalah men-seting blank alat spektrofotometer,
sebelum digunakan untuk analisis.
Secara umum sebagai berikut :
1. Nyalakan alat spektrofotometer
2. Isi kuvet dengan larutan blanko (aquades)
3. Diseting/diatur panjang gelombang untuk kalibrasi.

keterangan: 0%T diukur saat kuvet dalam keadaan kosong.


100%T diukur saat kuvet dalam keadaan terisi larutan.

4. Kuvet berisi larutan blanko dimasukkan ke spektrofotometer


5. Lalu tekan tombol 0 ABS 100%T, tunggu sampai keluar kondisi setting
blank (dalam bentuk teks)
1. Sebelum
digunakan, 2. Spektrofotometer
biarkan mesin sebisa mungkin tidak
6. Lakukan
warming-up terpapar sinar
kalibrasi panjang
selama 15-20 matahari langsung,
gelombang dan
menit. karena cahaya dari
absorban secara
teratur. matahari akan dapat
mengganggu
pengukuran.
CARA
PERAWATAN
SPEKTROFO
TOMETER
3.Spektrofotometer
5. Saat sebisa mungkin tidak
memasukkan terpapar sinar matahari
kuvet, pastikan langsung, karena
4. Pastikan cahaya dari matahari
kuvet kering. kompartemen akan dapat
sampel bersih mengganggu
dari bekas pengukuran.
sampel.
1. Larutan yang
dianalisis merupakan
larutan berwarna

2. Panjang
Hal-hal yang harus
gelombang
diperhatikan :
maksimum

3. Kalibrasi Panjang
gelombang dan
Absorban
1. Larutan yang 2. Panjang 3. Kalibrasi Panjang
dianalisis merupakan gelombang gelombang dan
larutan berwarna maksimum Absorban

Tiap media akan


Panjang gelombang yang menyerap cahaya
Apabila larutan yang digunakan adalah panjang pada panjang
akan dianalisis gelombang yang gelombang tertentu
merupakan larutan mempunyai absorbansi tergantung pada
yang tidak berwarna, maksimal. Hal ini senyawa yang
maka larutan tersebut dikarenakan pada panjang terbentuk. Oleh
harus diubah terlebih gelombang maksimal, karena itu perlu
dahulu menjadi kepekaannya juga dilakukan kalibrasi
larutan yang maksimal karena pada panjang gelombang
berwarna. Kecuali panjang gelombang dan absorban pada
apabila diukur tersebut, perubahan spektrofotometer
dengan menggunakan absorbansi untuk tiap agar pengukuran
lampu UV. satuan konsentrasi adalah yang di dapatkan
yang paling besar lebih teliti.

Anda mungkin juga menyukai