Anda di halaman 1dari 21

MATA KULIAH : Akuntansi Sektor Publik

KODE MATA KULIAH/SKS : AK3003 / 3 SKS

KURIKULUM : 2012

VERSI : 0.0

EDUCATION FOR A BETTER LIFE


Minggu 1
Pertemuan 1 & 2

EDUCATION FOR A BETTER LIFE


KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN

Mahasiswa mampu :
menjelaskan jenis dan karakteristik organisasi
sektor publik
membandingkan perbedaan sektor publik dan
sektor swasta
mendeskripsikan regulasi dan standar sektor
publik di Indonesia

EDUCATION FOR A BETTER LIFE


MATERI POKOK
Jenis dan karakteristik organisasi sektor publik
Regulasi dan standar terkait akuntansi sektor
publik

EDUCATION FOR A BETTER LIFE


SUMBER PUSTAKA
1. Deddi Nordiawan, Akuntansi Sektor Publik,
Edisi Pertama, Salemba Empat, 2006
2. Indra Bastian, Akuntansi Sektor Publik Suatu
Pengantar, Penerbit Erlangga, 2010

EDUCATION FOR A BETTER LIFE


Definisi Organisasi Sektor Publik

Lembaga-lembaga tinggi negara dan


departemen-departemen di bawahnya,
pemerintah daerah, BUMN, BUMD, dan LSM-
LSM termasuk yayasan-yayasan sosial.

Entitas ekonomi yang dikelola tidak untuk


tujuan mencari laba.

EDUCATION FOR A BETTER LIFE


Jenis OSP : 5. Yayasan 6. Pendidikan

1. Pemerintah
4. LSM 7. Kesehatan
Pusat

2. Pemerintah 3. Partai 8. Tempat


Daerah Politik Peribadatan

EDUCATION FOR A BETTER LIFE


Karakteristik OSP
Mensejahterakan
Tujuan masyarakat secara bertahap

Aktivitas Pelayanan publik


Sumber Dana masyarakat yang berwujud pajak
dan retribusi, laba perusahaan negara,
Pembiayaan pinjaman pemerintah

Bertanggung jawab kepada masyarakat


Pola Pertanggung-
melalui lembaga perwakilan
jawaban masyarakat
EDUCATION FOR A BETTER LIFE
Karakteristik OSP
Kultur Bersifat birokratis,
Organisasi formal, dan berjenjang

Penyusunan Dilakukan bersama masyarakat


Anggaran dalam perencanaan program

Masyarakat Indonesia, pegawai


Stakeholder organisasi, kreditor, investor,
lembaga-lembaga internasional
EDUCATION FOR A BETTER LIFE
Perbedaan Sektor Publik
dan Sektor Swasta

Swasta:
Memaksimalkan SP: Meningkatkan
kesejahteraan kesejahteraan
pemegang saham masyarakat
melalui penciptaan melalui pelayanan
keuntungan

Tujuan
Organisas
i
EDUCATION FOR A BETTER LIFE
Perbedaan Sektor Publik
dan Sektor Swasta

Swasta: Hasil SP: Sumbangan


operasi perusahaan atau donasi
bersangkutan selain
investasi dari yang bersifat
pemegang saham sukarela

Sumber-
Sumber
Pendanaan

EDUCATION FOR A BETTER LIFE


Perbedaan Sektor Publik
dan Sektor Swasta

Swasta: Memilih SP: Memilih


aktivitas yang aktivitas
akan dilakukan
berdasarkan sesuai
pertimbangan perundangan
untung dan rugi yang berlaku
Peraturan
Perundanga
n

EDUCATION FOR A BETTER LIFE


Perkembangan Regulasi
di Sektor Publik
Terkait Terkait Partai Terkait BHMN dan
Yayasan Politik BHP Terkait BLU
Undang-Undang PP No. 152 Tahun 2000 UI PP No. 23 Tahun 2005
Undang-Undang Nomor
Nomor 16 Tahun sebagai BHMN
Pengelolaan Keuangan
2 Tahun 1999
2001 Badan Layanan Umum
PP No. 153 Tahun 2000 UGM
sebagai BHMN
Undang-Undang
Undang-Undang Nomor
Nomor 28 Tahun PP No. 154 Tahun 2000 IPB
31 Tahun 2002
2004 sebagai BHMN

PP No. 155 Tahun 2000 ITB


Undang-Undang Nomor sebagai BHMN
2 Tahun 2008
PP No. 56 Tahun 2003 USU
sebagai BHMN

PP No. 6 Tahun 2004 UPI


Bdg sebagai BHMN

PP No. 30 Tahun 2006


EDUCATION FOR A BETTER LIFE
Unair sebagai BHMN
Perkembangan Regulasi
di Sektor Publik
Terkait Keuangan Terkait Otonomi
Negara Daerah

Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 Undang-Undang Nomor 22 Tahunn 1999


tentang Keuangan Negara tentang Pemerintah Derah

Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004


tentang Perbendaharaan Negara tentang Pemerintah Daerah

Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004


tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan tentang Perimbangan Keuangan antara
Tanggung Jawab Keuangan Negara Pusat dan Daerah
EDUCATION FOR A BETTER LIFE
Perkembangan Standar
di Sektor Publik
IPSAS (International Public Sector Accounting
Standards)
Merupakan standar akuntansi bagi organisasi sektor publik yang berlaku secara
internasional dan dapat dijadikan acuan oleh negara-negara di seluruh dunia untuk
mengembangkan standar akuntansi khusus sektor publik di negaranya.

Tujuan:
Meningkatkan kualitas dari tujuan utama dalam melaporkan keuangan sektor
publik
Menginformasikan secara lebih jelas pembagian alokasi sumber daya yang
dilakukan oleh entitas sektor publik
Meningkatkan transparansi dan akuntabilitas entitas sektor publik

EDUCATION FOR A BETTER LIFE


Perkembangan Standar
di Sektor Publik
PSAK 45
Berlaku bagi laporan keuangan yang disajikan oleh organisasi nirlaba yang memenuhi
karakteristik:
Sumber daya entitas berasal dari para penyumbang yang tidak mengharapkan
pembayaran kembali atau manfaat ekonomi yang sebanding dengan jumlah
sumber daya yang diberikan.

Menghasilkan barang dan/atau jasa tanpa bertujuan memupuk laba.

Tidak ada kepemilikan seperti lazimnya pada organisasi bisnis.

EDUCATION FOR A BETTER LIFE


Perkembangan Standar
di Sektor Publik
PSAK 45 (Cont.)
Beberapa hal yang diatur PSAK 45:
Tujuan utama laporan keuangan Menyediakan informasi yang relevan
memenuhi kepentingan pada penyumbang, anggota organisasi, kreditor, dan pihak
lain yang menyediakan sumber daya bagi organisasi nirlaba.

Jenis-jenis laporan keuangan organisasi nirlaba Laporan posisi keuangan pada


akhir periode tahunan, laporan aktivitas, serta laporan arus kas untuk suatu
periode pelaporan, dan catatan atas laporan keuangan.

Contoh dan bentuk laporan keuangan organisasi nirlaba

EDUCATION FOR A BETTER LIFE


Perkembangan Standar
di Sektor Publik
SAP (Standar Akuntansi Pemerintahan)
Diterapkan di lingkup pemerintahan, baik di pemerintah pusat dan departemen-
departemennya maupun di pemerintah daerah dan dinas-dinasnya.

Terdiri atas sebuah kerangka konseptual dan sebelas pernyataan:


PSAP 01 Penyajian Laporan Keuangan
PSAP 02 Laporan Realisasi Anggaran
PSAP 03 Laporan Aliran Kas
PSAP 04 Catatan atas Laporan Keuangan
PSAP 05 Akuntansi Persediaan
PSAP 06 Akuntansi Investasi
PSAP 07 Akuntansi Aset Tetap
PSAP 08 Akuntansi Konstruksi dalam Pengerjaan
PSAP 09 Akuntansi Kewajiban
PSAP 10 Koreksi Kesalahan
PSAP 11 Laporan Keuangan Konsolidasian EDUCATION FOR A BETTER LIFE
Perkembangan Standar
di Sektor Publik
SPKN (Standar Pemeriksaan Keuangan Negara)
Merupakan standar yang dikembangkan oleh Badan Pemeriksa Keuangan, sebagai
acuan bagi auditor pemerintah dalam melaksanakan tugasnya sebagai pemeriksa.

Berlaku untuk:
Badan Pemeriksa Keuangan RI
Akuntan publik atau pihak lainnya yang melakukan pemeriksaan atas
pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara untuk dan atas nama BPK-
RI
Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP), termasuk Satuan Pengawasan
Intern (SPI) BUMN/BUMD sebagai acuan dalam menyusun standar
pemeriksaan sesuai dengan kedudukan, tugas pokok, dan fungsi masing-
masing
Pihak-pihak lain yang ingin menggunakan SPKN

EDUCATION FOR A BETTER LIFE


Perkembangan Standar
di Sektor Publik
SPKN (Standar Pemeriksaan Keuangan Negara)
Membagi audit/pemeriksaan menjadi tiga jenis:
Pemeriksaan Keuangan Bertujuan memberikan keyakinan yang memadai
mengenai kewajaran dari penyajian suatu laporan keuangan dalam segala hal yang
material.

Pemeriksaan Kinerja Pemeriksaan yang dilakukan secara objektif dan sistematis


terhadap bukti-bukti, untuk dapat memberikan penilaian secara independen atas
kinerja suatu entitas.

Pemeriksaan dengan tujuan tertentu Dapat bersifat pemeriksaan, penelaahan,


dan prosedur yang disepakati untuk menghasilkan suatu kesimpulan tentang
keandalan suatu asersi entitas yang diperiksa.

EDUCATION FOR A BETTER LIFE


EDUCATION FOR A BETTER LIFE

Anda mungkin juga menyukai