Adi Syuriadi, MT

Aliran Steady
Ciri-ciri aliran steady :

kecepatan partikel-partikel fluida yang berurutan

sama pada jangka waktu yang berurutan, atau
kecepatan tetap terhadap waktu

0
t
 Hukum Kekekalan Massa
Untuk aliran steady, massa fluida yang melalui
semua bagian dalam arus fluida persatuan waktu
adalah sama

m m i e

Garis arus
 Hukum Kekekalan Massa
Jika aliran fluida masuk satu saluran dan keluar dalam satu
saluran yang lain, maka :

m1 m2
A A tetap konstan
1 1 1 2 2 2
 Persamaan Kontinuitas
Untuk fluida-fluida tak kompresibel (incompressible),
atau 1 = 2, maka persamaan kekekalan massa menjadi
persamaan kontinuitas, seperti :

A1 1 A2 2 Q m / s konstan
3
 Persamaan Kontinuitas
Persamaan kontinuitas berlaku untuk :
1. Untuk semua fluida (gas atau cairan)
2. Untuk semua jenis aliran
(laminer atau turbulen)
3. Untuk semua keadaan
(steady dan unsteady)
4. Dengan atau tanpa adanya reaksi kimia
di dalam aliran tersebut.
 Kecepatan Aliran
Sehingga :

kapasitas aliran
Kecepatan aliran
luas penampang saluran
Q

A

Keterangan :

kecepatan aliran m s
Q debit aliran m
3

s
A luas penampang saluran m 2
 Kapasitas/Debit Aliran
Volume
Kapasitas Aliran
waktu
V
Q
t

Keterangan :
Q kapasitas/ debit aliran s
m 3

V volume m 3
t waktu s
Contoh Soal :

1. Bila 1800 liter per menit mengalir melalui sebuah pipa 0,3 m
yang kemudian mengecil menjadi pipa 0,15 m. Hitunglah
kecepatan rata-rata di kedua pipa tersebut.
Dik : Q = 1800 l/min
d1 = 0,3 m
d2 = 0,15 m
Dit : v1 = ?
v2 = ?
Penye :
1 min
Q 1800 l 10
3
3 m

min 60 s l
Q 30 103 m3 s
 Q 30 10
m3
Q 30 10
3 m3 3

1 s 2 s
A2 1 0,152 m 2
0,3 m 2
A1 1 2

4 4
1 0,42 m s 2 1,69 m s

Jadi, kecepatan aliran fluida di pipa (d=0,3 m) adalah 0,42 m/s

dan kecepatan aliran fluida di pipa (d=0,15 m) adalah 1,69 m/s
Contoh Soal :
2. Jika kecepatan dalam sebuah pipa 12 mm besarnya 0,5 m/s,
berapakah kecepatannya pada suatu semburan (jet)
berdiameter 3 mm yang ke luar dari suatu nosel yang
dipasang ke pipa tersebut.
Dik : d1 = 12 mm
v1 = 0,5 m/s
d2 = 3 mm
Dit : v2 = ?
Peny : Q A A
1 1 2 2

d d 2
2 2
1 1 2
4 4
d1
2

12
2

0,5 m s
3
2 1
d 2

8 m s kecepatan fluida keluar nosel

2
Contoh Soal :
3. Udara mengalir dalam sebuah pipa 0,15 m pada tekanan 2,06 bar
meteran dan suhu 37C. Jika tekanan barometer 1,03 bar dan
kecepatannya 4 m/s. Hitunglah laju aliran massanya.
Dik : d = 0,15 m
p = 2,06 bar (meteran)
T = 37 C
patm = 1,03 bar
v = 4 m/s

Dit : m?

Peny : m A
Persamaan Gas Ideal : dalam kondisi absolut
p R T

p

2,06 1,03105 Pa
3,47 kg/m 3
R T 287,1 J/kg K 37 273K
sehingga


m A d 2
4

0,15 m 2 4 m s

m 3,47 kg m
3 2

m 0,25 kg s

Jadi laju aliran massa udara adalah 0,25 kg/s

Terima Kasih
PR :
1. Suatu tangki dg volume 4 m3, kepadanya dialirkan air
melalui pipa, dan akan terisi penuh selama 30 menit
a. Hitunglah Debit aliran pipa [m3/s]
b. Jika diameter pipa 10 cm, hitung kecepatan aliran air
dalam pipa [m/s]

2. Karbondioksida melewati titik A dalam sebuah pipa 75 mm

pada kecepatan 5 m/s. Tekanan di titik A, 2 bar dan
suhunya, 20C. Pada titik ke luar B tekananannya 1,4 bar
dan suhunya 30C. Untuk pembacaan barometer 1,03 bar,
hitunglah kecepatannya di B dan bandingkanlah kapasitas
aliran karbondioksida yang mengalir di A dan B.
Harga R untuk karbondioksida 187,8 J/kg K.