Bagian Ilmu THT-KL Rumah Sakit Umum Daerah Achmad Mochtar Bukittinggi 2017 Case Report Session
BAB 1 2
PENDAHULUAN Case Report Session
BAB 2 3
TINJAUAN PUSTAKA Case Report Session
BAB 3 4
LAPORAN KASUS Case Report Session
BAB 4 5
DISKUSI Case Report Session
/ 24 tahun Hidung kiri tersumbat
6 Case Report Session
Poin Diagnostik 7
Hidung kiri tersumbat (obstruksi)
Rhinorea, purulen, berbau Hiposmia Halositosis Post nasal drip Nyeri facial & sinus paranasal kiri Riwayat epistaksis Caries dentist Case Report Session
Poin Diagnostik 8
Rinoskopi anterior cavum nasi kiri tampak massa berbentuk bulat lonjong, berwarna pucat keabuan, mengkilat, permukaan licin dan mudah digerakkan, tidak nyeri disentuh dengan ukuran 1 x 1 cm, menutupi hampir seluruh kavum nasi Case Report Session
Anamnesis dan PF WD: Polip Nasi Sinistra
Polip : Massa lunak bertangkai yang
mengandung banyak cairan dalam rongga hidung berwarna putih keabuan yang terjadi akibat inflamasi kronik
: 2,5 : 1
Biasanya timbul pada usia
dewasa 20-40 tahun
Insiden 1-20 kasus per
1000 Case Report Session
Predisposisi Rinosinusitis Polip Nasi kronik Demam Peradangan kronik mukosa Hidung hidung dan sinus tersumbat Sakit kepala
Hiposmia Nyeri/rasa penuh telinga Case Report Session
Rinosinusitis dapat menjadi predisposisi polip
nasi karena inflamasi menyebabkan perubahan mukosa hidung
Reepitelisasi dan Peradangan/ pembentukan aliran turbulensi Prolap submukosa kelenjar baru + di KOM penyerapan ion Na Case Report Session
POLIP NASI 12 Case Report Session
Stadium Polip Stadium 0 : tidak ada polip Stadium I : polip terbatas pada meatus media, tidak keluar dari rongga hindung. Tidak tampak pada pemeriksaan rinoskopi anterior. Terlihat pada nasoendoskopi Stadium II : polip keluar dari meatus media, tampak di rongga hidung tetapi belum seluruhnya Stadium III : polip nasi sudah memenuhi rongga hidung. Case Report Session
Tujuan hilangkan keluhan, mencegah
komplikasi, dan mencegah rekurensi polip. Stadium I dan II kortikosteroid intranasal dan/atau oral selama 4-6 minggu Jika tidak membaik terapi bedah. Dengan ekstraksi polip senar polip atau TATALAKSANA dengan analgesi lokal, etmiodektomi intranasal atau ekstranasal untuk polip etmoid Terbaik: jika tersedia fasilitas endoskopi dengan FESS (Functional Endoscopy Sinus Surgery) Case Report Session
15 TERIMA KASIH PERTANYAAN 16
REZVI TATALAKSANA RINOSINUSITIS KRONIK
DENGAN POLIP NASI? TERAPI PEMBEDAHAN? FAHJRI POLIP EOSINOFILIK DAN NON EOSINOFILIK? ERADIKASI DAN REKURENSI POLIP? PUTRI PEMERIKSAAN FISIK DAN PENUNJANG POLIP? DIAGNOSIS PASTI DAN DIAGNOSIS BANDING? PERTANYAAN 17
MIA POLIP NASI REKURENSI? EDUKASI POST
POLIPEKTOMI? AIDIL BAGAIMANA CARA MEMBEDAKAN POLIP DAN KONKA MEDIA HIPERTROFI / EDEMA? MITRA POLIP NASI UNILATERAL? BILATERAL?
