ABSES SEPTUM NASI

Oleh:
Riza Pertiwi
7112081697

Pembimbing:
dr. Beresman Sianipar, Sp.THT-KL
Anatomi Hidung
 Fungsi
Respirasi

Fungsi Fisiologi Fungsi

Fonetik Hidung Penghidu

Reflex
Nasal
 Abses Septum Nasi

Abses septum nasi atau Nasal Septum

Abscess (NSA) merupakan kumpulan
nanah yang berada di antara tulang rawan
dan mukoperikondrium atau diantara
tulang septum dan mukoperiosteum yang
melapisinya.
 Epidemiologi
O Jalaludin dari Departemen Otorinolaringologi
Kuala Lumpur dari bulan Juni 1981 Juni
1991 14 kasus abses septum (71,7% laki
laki, 28,6% perempuan).
O RSCM 9 kasus selama 5 tahun (1989-
1994)
O THT FK-USU/RSUP H. Adam Malik 5
kasus (1999-2004).
 Trauma

Etiologi
Infeksi Bakteri
aerob dan
gigi anaerob
Patogenesis Abses Septum
Nasi
O Trauma:
trauma pada septum nasi pembuluh
darah sekitar tulang rawan pecah darah
berkumpul diruang tulang rawan dan
mukoperikondrium tulang rawan
mengalami penekanan nekrosis
destruksi darah yang berkumpul
merupakan media untuk pertumbuhan
bakteri abses
 Gejala
Klinis

Nyeri Hidung
hebat tersumbat

Sakit
Demam kepala
Diagnosis

Anamnesa

Pemeriksaan
Fisik

Pemeriksaan
Penunjang
 Penatalaksanaan Abses Septum Nasi
Sebelum nya dilakukan aspirasi abses dan dikirim ke laboratorium untuk
pemeriksaan kultur dan tes sensitifitas.
Insisi dan drainase abses septum nasi dapat dilakukan dalam anastesi lokal.
Insisi dibuat vertikal pada daerah yang berfluktuasi, diusahakan sedekat
mungkin dengan dasar hidung.
Insisi dan Jaringan granulasi, debris dan kartilago yang nekrosis diangkat menggunakan
drainase suction.
Kemudian dilanjutkan dengan pemasangan drain. Drain yang dipasang berupa
pipa yang dijahit pada tempat insisi.
Pada kedua rongga hidung di pasang tampon anterior.

Pemberian antibiotik spektrum luas untuk gram positif dan gram negatif serta
kuman anaerob dapat diberikan secara parenteral.
Antibiotik
parenteral

Tujuan dari rekontruksi adalah untuk menyangga dorsum nasi, memelihara

keutuhan dan ketebalan septum, mencegah perforasi septum yang lebih besar
Rekonstruksi dan mencegah obstruksi nasal akibat deformitas
defek septum
Komplikasi Abses Septum Nasi
O Deformitas dan gangguan fungsi hidung
akibat abses septum nasi dapat dibedakan
menjadi 3 proses:
1. Hilangnya sanggahan mekanik dari
kartilago pyramid dan lobul
2. Retraksi dan atrofi jaringan ikat
3. Gangguan pertumbuhan hidung dan muka
bagian tengah
O Abses septum nasi juga dapat menimbulkan
komplikasi yang berat dan berbahaya bila
penjalaran infeksi ke intracranial.
TERIMAKASIH