MATERI PEMBUKAAN

PERTEMUAN ADVOKASI & SOSIALISASI

PENGUATAN IMUNISASI RUTIN
MELALUI KEGIATAN SOS & SWEEPING
 DALAM RANGKA PENINGKATAN DERAJAT KESEHATAN
MASYARAKAT SELURUH PENDUDUK DUNIA, UPAYA
PENGENDALIAN PENYAKITPUN TERUS MENERUS DILAKUKAN,
SALAH SATUNYA ADALAH PENGENDALIAN PENYAKIT YANG
DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I), MELALUI
ERADIKASI POLIO, ELIMINASI TETANUS NEONATORUM DAN
REDUKSI CAMPAK. DAN INI MERUPAKAN KOMITMEN GLOBAL.
OLEH KARENA ITU, BANGSA INDONESIA BERKEWAJIBAN
MEMENUHI HAK SETIAP WARGA NEGARA, TERUTAMA IBU
DAN ANAK DI SELURUH WILAYAH DI INDONESIA TANPA
TERKECUALI UNTUK MEMPEROLEH PELAYANAN KESEHATAN.
UU NO 23 TAHUN 2002 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK,
PASAL 8 MENYEBUTKAN BAHWA SETIAP ANAK BERHAK
MEMPEROLEH PELAYANAN KESEHATAN DAN JAMINAN
SOSIAL.
 UU KESEHATAN NO 36 TAHUN 2009, PASAL 5 AYAT 2
DISEBUTKAN SETIAP ORANG BERHAK MENDAPATKAN
PELAYANAN KESEHATAN YANG AMAN, BERMUTU DAN
TERJANGKAU. DAN PASSAL 130 MEMUAT BAHWA
PEMERINTAH WAJIB MEMBERIKAN IMUNISASI LENGKAP PADA
SETIAP BAYI DAN ANAK.
PADA KENYATAAN DALAM SUATU WILAYAH ADA KELOMPOK
MASYARAKAT YANG DIANGGGAP BERMASALAH DAN DISEBUT
MASYARAKAT MARJINAL, YANG BIASANYA TERPINGGIRKAN,
TIDAK MENDAPAT AKSES EKONOMI, PENDIDIKAN DAN
KESEHATAN. HAL INI SERING KALI DISEBABKAN OLEH : STATUS
EKONOMI, PEMUKIMAN PADAT/KUMUH DAN FAKTOR
GEOGRAFIS.
 DATA RISKESDAS 2010 MENUNJUKKAN PERSENTASE ANAK
YANG BELUM MENDAPATKAN IMUNISASI DI INDONESIA
SEBESAR 12,7%. TERJADI DI PROVINSI PAPUA, KALBAR,
SULBAR, MALUKU, MALUKU UTARA, NTT DAN PAPUA BARAT.
FAKTOR KETERJANGKAUAN (AKSES) TERHADAP PELAYANAN
KESEHATAN BERPENGARUH PENTING TERHADAP STATUS
KESEHATAN MASYARAKAT.
UNTUK MENGATASI KONDISI GEOGRAFIS DAN TRANSPORTASI
DIMANA PELAYANAN KESEHATAN RUTIN TIDAK BERJALAN,
MAKA DIBUTUHKAN STRATEGI KHUSUS YAITU : SUSTAINABLE
OUTREACH SERVICES (SOS).
SOS ADALAH SUATU STRATEGI UNTUK MENJANGKAU SEMUA
POPULASI YANG SULIT TERJANGKAU DALAM PELAYANAN
IMUNISASI DAN PELAYANAN KESEHATAN LAINNYA SECARA
BERKESINAMBUNGAN. KEGIATAN SOS INI DIHARAPKAN
DILAKUKAN SECARA PERIODIK
 PERTIMBANGAN INILAH, SEHINGGA PEMERINTAH
DALAM HAL INI DINAS KESEHATAN PROVINSI NTT
MELAKUKAN PERTEMUAN ADVOKASI DAN
SOSIALISASI PENGUATAN IMUNISASI RUTIN
MELALUI SOS DAN SWEEPING.
KEGIATAN SOS UNTUK KABUPATEN SUMBA
TIMUR, 2017 INI AKAN DILAKSANAKAN PADA 10
DESA YANG ADA DI 9 PUSKESMAS.
PESERTA PERTEMUAN : KEPALA PUSKESMAS,
PENGELOLA IMUNISASI DAN KABUPATEN
SUMBER DANA : GAVI 2017