Anda di halaman 1dari 12

DEMAM TIFOID

Oleh :
Kurnia Dwi Artanti, dr, M.Sc
Definisi
Infeksi sistemik akut yang disebabkan oleh Salmonella enteric
serotype typhi atau paratyphi.
Spesies yang sering dikenal di klinik adalah Salmonella typhi,
Salmonella paratyphi A, B, C
Tifoid karier seseorang yang feses/urin mengandung S.typhi
setelah satu tahun pasca demam tifoid tanpa gejala klinis.
Morfologi

Gram negatif
Enterobacteriaceae
Batang pendek
Kebanyakan berflagella
Tidak berspora
Tidak berkapsul
Bersifat aerob
Struktur antigen
Antigen somatik (O) atau dinding sel
- heat stable and alcohol resistant
- identifikasi serological
Antigen Surface ( envelope)
- Antigen surface dapat menutupi antigen O, sehingga bakteri tidak
teraglutinasi dengan antisera O
Antigen Flagellar (H)
- heat labile protein
Masa Inkubasi
Sangat bergantung virulensi dari mikroorganisme
Umumnya antara 10 14 hari, rata rata 3-5 hari
Gejala klinik
Demam tinggi lebih dari 7 hari, dengan sakit kepala kenaikan
temperatur mencapai 40-41C
Sakit kepala
Malaise
Menggigil
Bertahan 4-8 minggu (bila tidak diobati)
Nyeri otot, anoreksi
Mual, muntah
Obstipasi, diare
Abdominal discomfort
Bradikardi relatif
Lidah kotor di tengah, tepi dan ujung merah, tremor
Laboratorium
Px Darah perifer : Leukopenia/normal/Leukositosis, Anemia ringan,
Trombositopenia, Peningkatan LED, Peningkatan SGOT/SGPT
Uji Widal :deteksi titer antibody terhadap S.typhi dan S.paratyphi
Aglutinin H dan O
Uji Tubex : Uji semikuantitatif kolometrik untuk deteksi antibody
S.typhi 09. (+) infeksi Salmonellae serogrup D
Uji typhidot : deteksi IgM dan IgG pada protein membrane luar
S.typhi
Kultur darah (+) pada minggu I
Kultur feces (+) 75% pada demam 3 minggu
Demikian pula kultur urine (+) pada demam 3 minggu
Widal titer > 1/640 dicurigai tifoid, tapi tergantung
produk pabriknya
Khas kenaikan titer satu minggu berikutnya > (2-
4x) mendukung diagnosis, baik O atau antibody
Dif. Diagnosis demamnya:
- Malaria
- Rickettsioses
- Brucellosis
- Leptospirosis
- TB milier
- Hepatitis
- Mononucleosis
- Cytomegalovirus
Pengobatan
Bed rest
Diet lunak dan terapi supportif ( Antipiretik, antiemetic, cairan yang
adekuat)
Antibiotik : Kloramfenikol 4x500mg/hari PO/IV hingga 7 hari bebas
demam
Tiamfenikol 4x500mg
Kotrimoksazol 2x960mg selama 2 minggu
Ampisilin dan amoksisilin 50-150mg/kgBB selama 2 minggu
Ceftriaxone 3-4 gram dalam dextrose 100cc

Anda mungkin juga menyukai